TEMPO.CO, Surakarta - Sejak ditutup pada Jumat pekan lalu karena hujan abu vulkanik di Surakarta, hari ini Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo dinyatakan kembali dibuka. “Beroperasi mulai pukul 07.00,” kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo, Abdullah Usman, ketika ditemui wartawan di kantornya, Kamis, 20 Februari 2014.
Akibat terpapar hujan abu vulkanik, aktivitas Bandara Adi Soemarmo Surakarta dihentikan karena landasan, apron, dan taxi way tertutup abu. Karena baru beroperasi pukul 07.00, menurut Usman, ada beberapa jadwal penerbangan yang harus disesuaikan. Yakni keberangkatan dan kedatangan pesawat yang jadwalnya sebelum waktu itu.
Pesawat yang pertama kali berangkat adalah Garuda Indonesia rute Solo-Jakarta pukul 07.00. Sedangkan yang pertama kali mendarat adalah Garuda dari Jakarta pukul 07.30. Usman menjelaskan hari ini ada 23 penerbangan yang terjadwal.
Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo mengatakan sudah tidak ada masalah dengan landasan. “Sudah bersih semua,” ucapnya. Hal tersebut terlihat dari normalnya keberangkatan pesawat pertama hari ini.
Dia juga menilai tidak perlu uji coba landasan sebab secara visual diketahui sudah aman. “Kami juga sudah koordinasi dengan para pilot. Kami bawa mereka untuk melihat langsung landasan,” kata Agus.
