Italia Beri Debt Swap30 Juta Euro Untuk Rekonstruksi Aceh

Reporter

Editor

Kamis, 27 Januari 2005 03:54 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Italia akan memberikan debt swap atau penukaran utang kepada Indonesia sebesar 30 juta euro pada tahun 2005. Ini terkait dengan program rekonstruksi dan rehabilitasi Aceh, kata Staf Ahli Khusus Menteri Keuangan Jannes Hutagalung di Jakarta, Rabu (26/1) siang. Menurut Jannes, penukaran utang dengan proyek rehabilitasi Aceh sebesar 30 juta euro ini merupakan tahap pertama dari rencana debt swap dengan Italia. Kami harapkan tahun depan bisa dilakukan kembali penukaran utang lagi dengan Italia dengan jumlah yang sama, katanya. Dengan demikian, pemerintah Jerman bersedia menghapus utang luar negeri Indonesia sebesar 30 juta euro, asalkan pemerintah menyediakan dana dalam jumlah yang sama untuk digunakan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh yang hancur akibat tsunami. Nota kesepahaman (MoU) akan ditandatangani dalam waktu dekat, katanya. Jannes menjelaskan sebelumnya pihak Indonesia memang sudah lama melakukan pembicaraan untuk melakukan program pertukaran utang adalah Inggris, Prancis, Italia dan Belanda. Ini karena mekanisme pertukaran utang ini memerlukan kesepakatan bilateral lanjutan dengan negara yang bersangkutan. Sampai saat ini baru Jerman dan Italia yang sudah memberikan debt swap, katanya. Beberapa negara lain, jelas dia, menghendaki mekanisme dan prosedur yang cukup rumit. Ini yang menyebabkan realisasi dari rencana perjanjian pertukaran utang dengan Inggris misalnya menjadi terhambat. Inggris menghendaki adanya pihak ketiga yang membeli utang luar negeri Indonesia, katanya. Sebelumnya, dikabarkan ANZ Invesment Bank akan ditunjuk menjadi pihak ketiga yang membeli utang luar negeri Indonesia ke Inggris sebesar US$ 75 juta. Nantinya kami akan membayar bukan lagi ke Inggris tapi ke ANZ, ujarnya. Keuntungan bagi Indonesia, pembayaran tersebut akan dicicil dalam bentuk rupiah, sehingga meringankan beban pembayaran utang luar negeri Indonesia. Selain itu, utang tersebut juga akan diberi diskon. Jumlah yang didiskon itu nantinya akan dibelanjakan untuk pengadaan 1.000 bus Damri, katanya. Tetapi jumlah diskonnya masih dalam tahap pembahasan. Adapun Jepang, Amerika Serikat, dan Belanda, sampai saat ini belum bersedia melakukan mekanisme debt swap atau penukaran utang. Hal ini dikarenakan adanya permasalahan dalam ketentuan dalam negeri negara yang bersangkutan. Seperti Jepang memiliki masalah menyangkut undang-undang dalam negerinya dan tidak memperkenankan debt swap terhadap utang luar negeri yang sudah dikucurkan, katanya. (amal ihsan)

Berita terkait

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

4 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

5 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

5 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

5 hari lalu

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

Dengan naiknya status aktivitas Gunung Ruang tersebut, daerah bahaya kembali diperlebar menjadi radius 6 kilometer. Termasuk waspada potensi tsunami

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

7 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

7 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

7 hari lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

8 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

13 hari lalu

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Minta BUMN Segera Antisipasi Dampak Penguatan Dolar

15 hari lalu

Erick Thohir Minta BUMN Segera Antisipasi Dampak Penguatan Dolar

Erick Thohir mengatakan BUMN perlu mengoptimalkan pembelian dolar, artinya adalah terukur dan sesuai dengan kebutuhan.

Baca Selengkapnya