TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada, memperkirakan aktivitas perdagangan saham akan membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada pada kisaran support 4450-4460 dan resistance pada level 4480-4495 pada Rabu, 12 Februari 2014 ini.
"Ini berpola menyerupai bullish harami," kata Reza dalam penjelasan tertulisnya yang diterima Tempo pagi ini. Bullish harami merupakan istilah teknis dalam perdagangan saham yang mengindikasikan bakal terjadinya pembalikan tren negatif menjadi positif.
Reza mengatakan pada perdagangan kemarin, IHSG hampir mendekati kisaran target resisten (4478-4521) sehingga kembali memunculkan aura positif. Diharapkan laju bursa saham global masih dapat memberikan sentimen positif sehingga IHSG pun diharapkan dapat bertahan di zona hijaunya.
Pertimbangan saham dalam perdagangan hari ini masih akan didominasi saham perbankan, media, perkebunan dan transportasi antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT. Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dan PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI).
Sedangkan saham lapis kedua yang bisa dijadikan pertimbangan untuk dikoleksi adalah PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Ciputra Surya Tbk (CTRS), PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB), dan PT. AKR Corporindo Tbk (AKRA).
Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun
25 Februari 2024
Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun
Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.
