Penumpang Batal Datangi Kantor Direksi Merpati  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Selasa, 4 Februari 2014 09:56 WIB

ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Forum Pegawai Merpati, Sudiyarto, menyatakan seluruh kantor cabang PT Merpati Nusantara Airlines sudah tutup sejak sepekan lalu. "Sehingga para calon penumpang sampai ke kantor pusat untuk menagih refund," ujarnya saat dihubungi Tempo, Senin sore, 3 Februari 2014.

Ia menjelaskan, para calon penumpang yang batal terbang hingga saat ini mendatangi kantor direksi di lantai M2 kantor pusat Merpati di Kemayoran untuk meminta kembali uang tiket yang sudah dibayarkan. Menurut Sudiyarto, para penumpang naik ke lantai M2 lantaran counter penjualan tiket di lantai dasar tutup. "Waktu pengembalian tiket dalam 30 hari," kata dia. (Baca juga: Gaji Karyawan Merpati Airlines Belum Cair)

Manajemen Merpati mengungkapkan, penurunan kas perusahaan serta kepercayaan masyarakat dan agen menyebabkan kegiatan operasional maskapai itu tidak bisa dilanjutkan lagi. Padahal, maskapai berpelat merah itu sudah melakukan pemangkasan rute pada 27 Januari 2014 dan hanya mengoperasikan dua Boeing, tiga pesawat MA60, satu pesawat Cassa serta dua pesawat twin otter DHC-6.

"Kami terhindar dari not otherwise classified (NOC) 28 Januari, tapi masih ada tanggungan asuransi yang harus dibayar lagi tanggal 11 Februari dan 28 Februari," ujar Direktur Operasional Merpati, Daryanto. (Lihat juga : Merpati: Refund Tiket Dibayarkan Dalam 30 Hari)

Ia menyebut lima kendala yang dihadapi oleh Merpati. Pertama, sistem reservasi harus dibayar pada 31 Januari 2014. Kedua, tuntutan gaji karyawan yang harus dipenuhi. Ketiga, maskapai wajib melunasi dan melakukan pembayaran untuk termin selanjutnya. Keempat, keterbatasan kemampuan membeli bahan bakar. Kelima, biaya pengembalian tiket.

Maka itu, Daryanto menuturkan, Merpati meniadakan penerbangan hingga 5 Februari mendatang. Selain itu, maskapai itu pun men-suspend semua izin rute hingga akhir Februari 2014. Namun ia mengatakan Merpati akan segera beroperasi kembali di rute-rute tersebut apabila sudah ada kesiapan. (Berita terkait: Ini Sejarah Jatuh Bangun Bisnis Penerbangan)

Meski demikian, Daryanto menyebut proses kerja sama operasi (KSO) tetap berlangsung. "Pembentukan anak perusahaan, divestasi aset dan langkah debt to equity masih dalam kerangka restrukturisasi dan revitalisasi," kata dia.

MARIA YUNIAR


Terpopuler :
Menpera Sebut Proyek 1.000 Tower Gagal karena Foke
Hari Ini, Harga Emas Antam Anjlok Rp 7.000
Ini Sejarah Jatuh Bangun Bisnis Penerbangan
Gita Wirjawan Tak Penuhi Panggilan KPPU
Rupiah Diprediksi Tembus Rp 11.400 Usai Pemilu

Berita terkait

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

2 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

6 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

8 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

12 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

13 hari lalu

Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.

Baca Selengkapnya

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

13 hari lalu

Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

16 hari lalu

Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik

Baca Selengkapnya

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

19 hari lalu

Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

24 hari lalu

Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside

Baca Selengkapnya

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

25 hari lalu

Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya