Elza: Tidak Pernah Ada Kasus Suap Rolls-Royce  

Reporter

Senin, 25 November 2013 21:35 WIB

Logo Rolls Royce. defenceweb.co.za

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Tommy Soeharto, Elza Syarief, menegaskan bahwa kliennya tidak pernah melakukan suap terhadap produsen mesin penerbangan asal Inggris, Rolls-Royce, pada 1990. Dalam surat yang dikirimkan ke Kantor Penanganan Pelanggaran Serius Inggris (Serious Fraud Office/SFO), Tommy, melalui Elza, menegaskan bahwa kabar tersebut hanyalah berita gosip yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Kami sudah melakukan pengecekan ke Rolls-Royce dan Garuda, mereka tidak pernah diperiksa oleh SFO. Jadi memang tidak ada kasus," kata Elza, kepada Tempo, Senin, 25 November 2013. "Kalau memang ada kasus, kan, seharusnya Rolls-Royce dan Garuda juga diperiksa. Ini ada orang ngomong langsung diberitakan."


Menurut Elsa, kasus tersebut diduga dilakukan pada 1990, tapi dalam kurun 20 tahun tersebut, Tommy Soeharto tidak pernah diperiksa oleh SFO. Begitu juga dengan Rolls-Royce dan Garuda, tidak pernah ada pemeriksaan. Hal ini, kata Elza, semakin menegaskan bahwa kasus ini sebenarnya tidak pernah ada. "Sampai sekarang pun kami tidak tahu siapa whistle blower-nya."

Juru bicara Rolls-Royce tidak bersedia berkomentar soal masalah ini. Juru bicara SFO juga belum bersedia memberi keterangan. Awal tahun ini, Rolls-Royce sudah menunjuk pengacara David Gold untuk mengkaji prosedur yang berjalan setelah tudingan ini muncul.


Tahun lalu, SFO menduga Rolls-Royce telah terlibat dalam kasus suap dan korupsi di Cina, Indonesia, dan beberapa negara lainnya. SFO kemudian melakukan penyelidikan untuk membuktikan dugaan ini. Sebuah surat kabar asal Inggris melaporkan bahwa mantan pegawai Rolls-Royce telah memberikan uang US$20 juta dan sebuah mobil Rolls-Royce untuk membujuk Garuda agar membeli mesin Rolls-Royce 700 pada 1990.

ANANDA TERESIA

Berita terkait

Apakah itu Yayasan Supersemar, Kasus Apa yang Membelitnya? Berikut Kronologinya

54 hari lalu

Apakah itu Yayasan Supersemar, Kasus Apa yang Membelitnya? Berikut Kronologinya

Indonesia pernah diguncangkan dengan kasus penyelewangan dana yang dilakukan kroni Soeharto. Yayasan Supersemar kemudian jadi masalah.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Lukas Enembe, Jaksa KPK Tuntut Bekas Kepala Dinas PUPR Papua 7 Tahun Penjara

4 Maret 2024

Kasus Suap Lukas Enembe, Jaksa KPK Tuntut Bekas Kepala Dinas PUPR Papua 7 Tahun Penjara

Kadis PUPR Papua Gerius One Yoman telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Maluku Utara, KPK Jadwalkan Pemanggilan 2 Anggota TNI Hari Ini

4 Maret 2024

Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Maluku Utara, KPK Jadwalkan Pemanggilan 2 Anggota TNI Hari Ini

Kedua anggota TNI yang akan diperiksa KPK pada hari ini adalah ajudan Gubernur Maluku Utara nonaktif Abdul Gani Kasuba.

Baca Selengkapnya

Didesak Segera Tahan Firli Bahuri, Ini Respons Polri

1 Maret 2024

Didesak Segera Tahan Firli Bahuri, Ini Respons Polri

Berkas perkara Firli Bahuri dikembalikan lagi oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pada 2 Februari lalu karena belum lengkap.

Baca Selengkapnya

Cerita Awal Pertemuan Dadan Tri Yudianto dengan Hasbi Hasan, Berawal dari Video Call Sang Istri

28 Februari 2024

Cerita Awal Pertemuan Dadan Tri Yudianto dengan Hasbi Hasan, Berawal dari Video Call Sang Istri

Dalam sidang kasus suap di Pengadilan Tipikor, Dadan Tri Yudianto beri kesaksian perkenalannya dengan sekretaris MA Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Hakim Kabulkan Praperadilan Helmut Hermawan, Tersangka di Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

27 Februari 2024

Hakim Kabulkan Praperadilan Helmut Hermawan, Tersangka di Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

Hakim menilai KPK tidak memiliki dua alat bukti yang sah saat menetapkan Helmut Hermawan sebagai tersangka kasus dugaan suap kepada Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

22 Februari 2024

Hakim Tunggal PN Jaksel Tolak Gugatan MAKI, Ini Kilas Balik Jejak Perburuan Harun Masiku

Harun Masiku didakwa dalam kasus suap pada 2021 dan menjadi buron sampai kini. Gugatan praperadilan MAKI soal itu ditolak hakim tunggal PN Jaksel

Baca Selengkapnya

Ketua PN Muara Enim Akui Setor Rp 100 Juta ke Ajudan Hasbi Hasan, JPU Ungkit Perbedaan dengan BAP

21 Februari 2024

Ketua PN Muara Enim Akui Setor Rp 100 Juta ke Ajudan Hasbi Hasan, JPU Ungkit Perbedaan dengan BAP

Dalam sidang, JPU juga mengkonfirmasi hubungan Ketua PN Muara Enim Yudi Noviandri dan Sekretaris MA Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya

Tersangka Pemberi Suap Gubernur Maluku Utara Segera Disidangkan di Pengadilan Tipikor

17 Februari 2024

Tersangka Pemberi Suap Gubernur Maluku Utara Segera Disidangkan di Pengadilan Tipikor

Ada 4 tersangka pemberi suap terhadap Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba yang akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor.

Baca Selengkapnya

Jaksa Tuntut Dadan Tri Yudianto 11 Tahun dan 5 Penjara di Kasus Suap Sekretaris MA

13 Februari 2024

Jaksa Tuntut Dadan Tri Yudianto 11 Tahun dan 5 Penjara di Kasus Suap Sekretaris MA

Dadan Tri Yudianto didakwa dalam kasus menerima suap sebesar Rp 11,2 miliar bersama Sekretaris MA nonaktif Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya