Negara Lain Lebih Dulu Pakai Kartu BBM  

Jumat, 27 September 2013 12:27 WIB

TEMPO/ISHOMUDDIN

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah negara sudah duluan menerapkan konsep pengendalian subsidi BBM melalui jalur perbankan. Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Muhammad Ali menyebut Iran dan Cina sebagai contohnya.

Ia mencontohkan bila dirinya mendapat subsidi 100 liter bensin sebulan maka kartunya akan diisi kuota bensin 100 liter. “Pada waktu plafon 100 liter masih ada, saya mendapat harga subsidi. Ketika habis di atas angka 100 liter, maka liter pertama akan dikenai harga normal," kata Ali di sela-sela acara Anugerah Perbankan di Ritz Carlton, Jakarta, Kamis malam, 26 September 2013.

Dengan jalan ini, Ali membenarkan, subsidi BBM bisa dikendalikan dan tak akan jebol. Seperti diketahui, kuota BBM bersubsidi di tanah air terus-terusan jebol.

Setahu Ali, di negara-negara tersebut, kartu yang dimanfaatkan adalah kartu prabayar atau e-money. Kartu yang dimaksud juga bukan kartu khusus untuk program itu. "Jadi satu (dengan kartu e-money biasa)," ucapnya.

Sekretaris Perusahaan PT Bank CIMB Niaga Tbk. Harsya Denny menilai positif ide transaksi pembelian BBM bersubsidi dengan menggunakan kartu. "Idenya bagus sekali, tapi akan sejauh mana perbankan akan ikut serta, kami belum tahu," kata dia. "Nanti kami jajaki lebih lanjut."

Ia justru punya ide penggunaan rekening ponsel untuk tujuan serupa. Dibanding e-money, Harsya menilai rekening ponsel lebih bisa dinikmati masyarakat secara luas. "Kalau e-money kan buka rekening dulu," ucapnya. Penggunaan rekening ponsel juga bisa sekaligus mempromosikan konsep layanan perbankan tanpa kantor cabang (branchless banking).

Juru Bicara Bank Indonesia Difi Johansyah mengungkapkan BI sudah bertemu dengan BPH Migas dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral guna membahas kartu yang dimaksud. "Kami dalam tahap mempelajari skemanya," kata Difi.

MARTHA THERTINA

Terhangat
Lurah Lenteng Agung | Mobil Murah | Kontroversi Ruhut Sitompul


Berita Terpopuler
Jokowi: Lurah Susan Tak Akan Dipindah
Ini Pengakuan Tersangka Penyekap Penjual Kopi
Ahok Tuding Ada Provokator Demo Lurah Susan
Perempuan Cantik di Seputar Narkoba
Demo Lurah Susan, Pengamat: Politik Dalih Agama

Berita terkait

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

17 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

3 Maret 2024

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

26 Februari 2024

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

24 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

Program makan siang gratis Prabowo-Gibran masuk APBN 2025, Jokowi akan matangkan di sidang kabinet Senin depan.

Baca Selengkapnya

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

19 Februari 2024

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

Ekonom CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mengusulkan refocusing program makan siang gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

19 Februari 2024

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

Pengamat menilai jika subsidi BBM dipangkas untuk program makan siang gratis maka penerimaan pajak bisa menurun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

18 Februari 2024

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

Ekonom Celios Bhima Yudhistira menyebut subsidi BBM idealnya dipangkas bukan untuk membiayai program makan siang gratis. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

18 Februari 2024

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka buka suara soal polemik pemangkasan BBM untuk program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

18 Februari 2024

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

Ekonom Celios Bhima Yudhistira tak sepakat program makan siang gratis Prabowo - Gibran bisa dijalankan dengan memangkas subsidi BBM.

Baca Selengkapnya