Pembebasan Lahan Bandara Soekarno-Hatta Terlambat

Reporter

Senin, 16 September 2013 12:23 WIB

Seorang calon pemudik menggendong tas bawaannya saat akan menggunakan jasa penerbangan udara saat di Terminal 1B Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, (2/8). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan, mengatakan perlu ada sinergi antara pemerintah sebagai regulator, maskapai, dan pemerintah daerah untuk pengembangan bandara. "Seperti lahan di Tangerang untuk pengembangan Bandara Soekarno-Hatta, itu kami telat membebaskannya," katanya saat ditemui di Museum Transportasi, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Senin, 16 September 2013.

Menurut Bambang, lahan yang harus dibebaskan di Tangerang untuk pengembangan Bandara Soekarno-Hatta adalah lahan milik warga setempat. Karena pembebasan terlambat dilakukan, harga tanah kini melambung tinggi.

"Ini sebagai pelajaran juga buat kami. Kalau bandara sudah beroperasi, pasti harga tanah di sekitarnya jadi meningkat," ucapnya.

Bambang menambahkan, saat ini PT Angkasa Pura II sedang melakukan negosiasi harga tanah dengan warga sekitar Bandara Soekarno-Hatta. Dengan kondisi seperti ini, lahan-lahan di sekitar Bandara Kualanamu, Deli Serdang, yang akan digunakan untuk pengembangan operasional bandara tersebut, pun harus segera dibebaskan.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Herry Bakti Singayuda Gumay, mengatakan reklamasi bisa menjadi opsi untuk pembangunan landasan atau runway ketiga Bandara Soekarno-Hatta. "Semua opsi itu mungkin, dan itu sedang kami pelajari," katanya.

Hery mengatakan saat ini pemerintah sedang memikirkan langkah untuk membebaskan lahan di wilayah utara bandara tersebut. Untuk alternatif selanjutnya, kemungkinan pemerintah akan mencari lahan di wilayah lain, namun masih di utara, mendekati perairan.

"Nanti ada studi, apakah reklamasi atau bagaimana," ucapnya. Herry menambahkan, pemerintah masih memiliki alternatif lain, yaitu membangun bandara di Karawang, Jawa Barat. Namun, ia menuturkan, pengembangan Bandara Soekarno-Hatta tetap diprioritaskan untuk mengantisipasi pertumbuhan penerbangan.

Sumber Tempo menjelaskan, pemerintah telah mengingatkan PT Angkasa Pura II untuk tetap mengacu pada masterplan pengembangan Bandara Soekarno-Hatta. Ia mengatakan, masterplan yang dibuat pada 1984 menyebutkan ada tiga landasan di Bandara Soekarno-Hatta.

Satu landasan di selatan, dan dua landasan lainnya berada di wilayah selatan. Namun, ia menyebutkan ada kendala pembebasan lahan untuk pembangunan landasan ketiga yang berlokasi di utara bandara. Menurut dia, saat ini kapasitas landasan di Bandara Soekarno-Hatta sudah berlebihan.

"Idealnya, di dua landasan Bandara Soekarno-Hatta, total ada 60 pesawat yang lepas landas dan mendarat per jam," ucapnya. Namun, pada kenyataannya, setiap jam ada 72 aktivitas lepas landas dan pendaratan pesawat di dua landasan bandara tersebut.

Dengan kesulitan pembebasan lahan itu, ia merekomendasikan reklamasi untuk pengembangan Bandara Soekarno-Hatta. "Itu Pantai Indah Kapuk (PIK) saja bisa reklamasi, padahal kan swasta, masak ini pemerintah tidak bisa," katanya.

MARIA YUNIAR




Topik Terhangat:
Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Pencurian Artefak Museum Gajah | Jokowi Capres?

Berita Terpopuler:
Preman Siksa secara Seksual Janda Penjual Kopi
Cerita Masa Kecil Ahok di Bangka Belitung
Inul Daratista Pernah Tidur di Kamar Ahok
Organ Intim Janda Penjual Kopi Diolesi Sambal
MNC: Miss Uzbekistan Sah Mewakili Negaranya






Berita terkait

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

1 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

1 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

3 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

Kalahkan Changi, Istanbul Turki Kantongi Penghargaan Pengalaman Bersantap di Bandara Terbaik Dunia

4 hari lalu

Kalahkan Changi, Istanbul Turki Kantongi Penghargaan Pengalaman Bersantap di Bandara Terbaik Dunia

Bandara Istanbul menawarkan makanan khas Turki dan dunia, mulai dari jajanan kali lima hingga kebab.

Baca Selengkapnya

Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

4 hari lalu

Bandara Changi di Singapura Dinilai Terbaik untuk Layanan Imigrasi

Bandara Changi menawarkan check-in dan registrasi masuk otomatis, sistem otentikasi biometrik, dan kecerdasan buatan untuk mengangkut bagasi.

Baca Selengkapnya

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

4 hari lalu

Budi Karya Optimistis Bandara IKN Bisa Uji Coba Juli 2024

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi optimistis Bandara Ibu Kota Nusantara atau IKN bisa dilakukan uji coba Juli tahun ini.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

5 hari lalu

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Panua Pohuwato menjadi pintu gerbang untuk mengembangkan perekonomian di Kabupaten Pohuwato dan Provinsi Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Usai Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Siang Ini

6 hari lalu

Usai Ditutup Sementara Akibat Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Kembali Beroperasi Siang Ini

Bandara Sam Ratulangi Manado dipastikan bisa beroperasi kembali hari ini, Senin, 22 April 2024 setelah beberapa hari ditutup sementara akibat sebaran abu vulkanik hasil erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

6 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan Inpres di Gorontalo Senilai Rp 161 Miliar: Di Sini Ada Produksi Kelapa, Jagung..

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pembangunan jalan daerah di Provinsi Gorontalo pada hari ini, Senin, 22 April 2024.

Baca Selengkapnya