Yusuf Mansur Beli Apartemen Ini untuk Investasi

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Jumat, 19 Juli 2013 10:43 WIB

Bangunan apartemen Haji dan Umroh berlantai 12 di Jalan M. Toha kawasan Tangerang (19/7). Yusuf Mansur diketahui telah membeli bangunan Apartemen dan Hotel ini beberapa saat yang lalu. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.

TEMPO.CO, Tangerang - Ustad kondang Yusuf Mansur ternyata sudah mengambil-alih kepemilikan Hotel dan Apartemen Topas di Jalan M. Toha, Pabuaran Tumpeng, Karawaci, Kota Tangerang, sekitar satu jam perjalanan dari Bandara Soekarno-Hatta.

Informasi yang didapat Tempo dari Badan Perijinan dan Pelayanan Terpadu Kota Tangerang, apartemen itu didaftarkan atas nama Shahnan Lubis empat tahun silam. Namun, kepemilikan yang baru belum diketahui karena pengalihan aset belum didaftarkan kembali.

Kamis, 18 Juli 2013, Tempo mendatangi Hotel dan Apartemen Topas itu. Di depan bangunan itu, ada spanduk yang menjelaskan bahwa Apartemen Topas akan berganti nama menjadi Hotel dan Apartemen Haji dan Umroh.

Bangunan ini sendiri terlihat dari Jalan M.Toha, tapi agak menjorok ke dalam. Bangunan apartemen ini sendiri berlantai 12 dengan cat cokelat, jingga, dan abu-abu.

Meski sudah berdiri megah, bangunan itu tampak belum selesai. Tumpukan batako ada di bagian dalam. Seorang pekerja, Masri, mengatakan sudah bekerja di sana selama dua bulan. "Kami dari Kalimantan. Kami hanya membangun," kata Masri.

Petugas keamanan Hotel Topas, Kurnianto, memastikan kepemilikan hotel dan apartemen itu memang sudah berganti ke Yusuf Mansur. "Tapi saya tidak tahu dibeli berapa. Saya cuma petugas keamanan," kata Kurnianto.

AYU CIPTA

Terhangat:
Bisnis Yusuf Mansyur | Aksi Liverpool di GBK | Bentrok FPI


Baca juga:

Menteri Djoko: Jalur Pantura Kelebihan Beban
Ini Musabab Rusaknya Jalan Pantura
Jalur Cileunyi-Cirebon Rusak dan Rawan Kecelakaan

Anomali Cuaca Menghambat Perbaikan Jalur Pantura

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

20 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

22 jam lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

1 hari lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

2 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

2 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

3 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

3 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

3 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

3 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya