Koreksi Bursa Regional Seret IHSG

Kamis, 13 Juni 2013 18:52 WIB

Refleksi pejalan kaki di papan elektrik penjualan saham di Tokyo, (16/4). Pada sesi pembukaan pagi ini, rata-rata saham di Nikkei mengalami kenaikkan 2,9%. AP Photo/Katsumi Kasahara

TEMPO.CO, Jakarta - Melemahnya bursa regional serta sentimen negatif dari dalam negeri membuat indeks kembali melemah.


Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia hari ini terkoreksi 90,22 poin (1,92 persen) ke level 4.607,66. Indeks kembali ke area negatif setelah pada perdagangan hari sebelumnya menguat cukup signifikan.


Analis dari PT Millenium Danatama Sekuritas, Probo Sujono, mengatakan posisi indeks masih rawan tekanan jual karena sentimen regional dan domestik cenderung negatif. "Berlanjutnya tekanan jual asing serta pelemahan nilai tukar rupiah hingga menembus level 9.900 per dolar menjadi pemberat indeks."


Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia sebesar 25 basis poin menjadi 6 persen turut menjadi katalis negatif bagi indeks. Adapun sektor yang paling terdampak oleh kenaikan suku bunga ialah sektor perbankan, konstruksi, dan properti.


Menurut Probo, walaupun kenaikan relatif kecil, namun akan tetap terasa karena banyak emiten yang memiliki pinjaman jauh lebih besar dibanding ekuitasnya. "Imbasnya, tuntutan pendapatan yang harus disetor perusahaan bertambah."


Advertising
Advertising

Di samping itu, perhatian investor masih tertuju pada ketidakpastian stimulus moneter oleh Bank Sentral Amerika (The Fed). Pelaku pasar masih menunggu pertemuan The Fed pekan depan untuk mencari tahu kepastian kebijakan pembelian obligasi US$ 85 miliar per bulan itu.


Sebelumnya, investor menanti data pengangguran Amerika yang dirilis malam ini. Data ini akan menjadi sinyal yang menentukan nasib stimulus moneter. Apabila pengangguran bertambah, The Fed tampaknya akan meneruskan stimulus. Sebaliknya jika pengangguran berkurang, pasar akan merespons negatif.


Saham yang berpindah tangan hari ini mencapai 7 miliar lembar senilai Rp 11,1 triliun dengan frekuensi 198,9 ribu kali transaksi. Hanya 75 saham menguat, 218 saham turun, dan 54 tak berubah. Asing mencatat penjualan bersih Rp 1,4 triliun.


PDAT | M. AZHAR

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

7 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

9 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

10 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

10 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

11 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

11 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

12 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya