Gatot menjelaskan, tarif kereta ekonomi AC tersebut ditetapkan sebesar Rp 90 ribu per orang. Tarif ini lebih mahal dibandikan tarif sebelumnya yang non-AC sebesar Rp 35 ribu. Namun bagi penumpang yang sebelumnya telah memesan tiket sebelum tanggal 7 Mei, kata dia, tarif tetap berlaku sebelumnya.
Tarif baru tersebut, kata Gatot, berlaku sama untuk jarak dekat maupun jarak jauh. "Turun Surabaya maupun turun Yogyakarta tarifnya sama," kata dia.
PT KAI juga merencanakan tarif batas bawah sebesar Rp 70 ribu dan tarif batas atas Rp 125 ribu. Namun pemberlakuan dua tarif itu belum ditetapkan.
Gatot menduga, jumlah penumpang selama sepekan besok akan turun seiring pemberlakuan awal tarif baru itu. Dia membandingkan dengan pengoperasian kereta AC Tawang Alun per 1 April lalu, jumlah penumpang turun 30-40 persen. "Setelah itu jumlah penumpang kembali normal," kata dia.
KA Sritanjung tersebut berangkat dari Stasiun Banyuwangi Baru pada pukul 07.00 WIB.
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
7 hari lalu
KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen
EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.