KNKT: Rekaman CVR Lion Air yang Jatuh Sudah Dibaca

Reporter

Editor

Nur Haryanto

Selasa, 30 April 2013 05:08 WIB

Badan pesawat Lion Air yang jatuh ke laut di ujung landasan Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, (14/4). Pengangkatan badan pesawat masih menunggu penyelidikan KNKT. REUTERS

TEMPO.CO , Jakarta - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyatakan belum mengetahui jangka waktu investigasi terhadap kecelakaan pesawat Lion Air di Bali pada 13 April silam. "Untuk "preliminary report" nya akan dikeluarkan satu bulan setelah kejadian," kata Ketua KNKT, Tatang Kurniadi, ketika ditemui seusai konferensi pers laporan hasil akhir investigasi kecelakaan laut, tubrukan antara Bahuga Jaya dan Norgas Cathinka, Senin, 29 April 2013.

Tatang menyebut "preliminary report" tersebut berisi data faktual mengenai kecelakaan. Laporan tersebut, kata dia, akan diserahkan kepada negara asal pesawat dirancang dan negara produsen pesawat, yaitu Amerika Serikat, serta pemerintah Indonesia sendiri sebagai negara tempat pesawat terdaftar.

Ia mengatakan, "cockpit data recorder" (CVR) dan "flight data recorder" (FDR) pesawat Boeing 737-800 NG dengan nomor registrasi PK-LKS itu sudah bisa diunduh oleh tim investigasi. Hasil unduhan itu, kata Tatang, menjadi salah bahan dalam menyusun laporan investigasi. Ia mengungkapkan, hasil investigasi belum akan diumumkan dalam waktu dekat. "Kalau investigasinya selesai dalam tiga bulan, ya malah dipertanyakan," ucap Tatang.

Ia mengungkapkan, investigasi terhadap kecelakaan tersebut juga melibatkan lima personel National Transportation Safety Board (NTSB) Amerika Serikat, lima orang perwakilan dari Boeing, serta seorang dari Federal Aviation Administration (FAA) yang berada di bawah Departemen Transportasi Amerika Serikat.

KNKT menyatakan "flight data recorder" (FDR) serta "voice data recorder" (CVR) Lion Air sudah berhasil dibaca tim di Jakarta. "Kualitas CVR bagus, bisa didengar dengan baik," ujar Ketua Subkomite Udara KNKT, Masruri.

Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, menyatakan salah satu pesawat bernomor penerbangan JT 904 dengan rute Bandung-Denpasar mengalami insiden di Bandara Ngurah Rai. "Ketika hendak mendarat, ternyata tidak sampai di landasan karena mengalami insiden," ujarnya dalam konferensi pers di kantor Lion Air, Sabtu, 13 April 2013.

MARIA YUNIAR




Topik terhangat:

Gaya Sosialita
| Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional

Baca juga

Inilah Dinasti Politik Partai Demokrat

Susno Duadji Buron

Jika Susno Ditetapkan Buron, Kedaluwarsa 18 Tahun

Casillas ke Arsenal Jika Mourinho Masih di Madrid

Kejagung Buru Buronan Susno Duadji

Berita terkait

Media Iran: Helikopter Presiden Ebrahim Raisi Jatuh Karena Cuaca Buruk dan Kelebihan Beban

29 hari lalu

Media Iran: Helikopter Presiden Ebrahim Raisi Jatuh Karena Cuaca Buruk dan Kelebihan Beban

Kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi disebabkan oleh kondisi cuaca dan ketidakmampuan helikopter untuk menahan beban

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Pesawat Jatuh di Brasil Berkumpul untuk Identifikasi Jasad

40 hari lalu

Keluarga Korban Pesawat Jatuh di Brasil Berkumpul untuk Identifikasi Jasad

Pesawat turboprop bermesin ganda ATR 72 yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan Brasil Voepass membawa 58 penumpang dan empat awak.

Baca Selengkapnya

Pesawat Veopass ATR-72 Jatuh di Brasil, 61 Orang Tewas

41 hari lalu

Pesawat Veopass ATR-72 Jatuh di Brasil, 61 Orang Tewas

Sebuah pesawat jenis turboprop ATR-72 yang melayani penerbangan regional jatuh menewaskan 61 orang didalamnya

Baca Selengkapnya

Militer AS Rugi Rp7,4 Triliun akibat Terbakarnya Pesawat Pembom Siluman B-1B

56 hari lalu

Militer AS Rugi Rp7,4 Triliun akibat Terbakarnya Pesawat Pembom Siluman B-1B

Pesawat berteknologi tinggi yang sangat mahal tersebut merupakan bagian dari kekuatan penyerang elit pasukan pembom berawak berkemampuan nuklir AS.

Baca Selengkapnya

Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

58 hari lalu

Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

Sebanyak 18 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Ibu Kota Nepal, dengan sang poilot menjadi satu-satunya korban selamat

Baca Selengkapnya

Perjalanan Boeing, Pernah Jadi Pesawat Paling Laris Hingga Terlibat Sejumlah Kecelakaan

3 Juli 2024

Perjalanan Boeing, Pernah Jadi Pesawat Paling Laris Hingga Terlibat Sejumlah Kecelakaan

Sejumlah kecelakaan membuat reputasi Boeing merosot.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di BSD, Indonesia Flying Club Batalkan Festival Aeroculture And Adventure di Tanjung Lesung

24 Mei 2024

Pesawat Jatuh di BSD, Indonesia Flying Club Batalkan Festival Aeroculture And Adventure di Tanjung Lesung

Aeroculture and Adventure Festival merupakan perpaduan kegiatan kedirgantaraan meliputi aksi menerbangkan pesawat, terjun payung hingga motor trike.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di BSD, Polisi akan Panggil Indonesia Flying Club selaku Pemilik

21 Mei 2024

Pesawat Jatuh di BSD, Polisi akan Panggil Indonesia Flying Club selaku Pemilik

Polisi terus menyelidiki kasus pesawat jatuh di BSD. Pemilik pesawat akan dimintai keterangan.

Baca Selengkapnya

Pesawat Jatuh di BSD, Pengamat Penerbangan: Bukan Pesawat Latih

21 Mei 2024

Pesawat Jatuh di BSD, Pengamat Penerbangan: Bukan Pesawat Latih

Penyebab pesawat jatuh di BSD masih diinvestigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi.

Baca Selengkapnya

RS Polri Telah Serahkan 3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD kepada Keluarga

21 Mei 2024

RS Polri Telah Serahkan 3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD kepada Keluarga

Tiga jenazah korban kecelakaan pesawat jatuh di BSD City, Serpong, telah dikembalikan dari RS Polri kepada keluarga.

Baca Selengkapnya