TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Merpati Nusantara Airlines Rudy Setyopurnomo berharap utang perseroan senilai kurang lebih Rp 6 triliun bisa direstrukturisasi. Hal ini menurutnya penting agar neraca keuangan bisa positif.
Ia mengungkapkan bahwa utang-utang Merpati saat ini mayoritas kepada perusahaan BUMN lainnya. "Kami akan bicara dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan terkait hal ini mulai pertengahan tahun ini," kata Rudy saat konferensi pers di kantornya, Kemayoran Jakarta, Senin 25 Februari 2013.
Bila utang tersebut telah direstrukturisasi, Rudy optimistis bisa membawa Merpati melantai ke bursa. "Meskipun misalnya hanya 10 persen saham yang dilepas, tapi dengan listing dapat meningkatkan transparansi agar keuangan menjadi lebih sehat," katanya. Ia pun berangan-angan pada 2015 Merpati sudah masuk bursa."Diharapkan dua atau tiga tahun ke depan, ya tapi kan mesti beresin utang dulu," katanya.
Diwawancarai terpisah Dahlan meminta Merpati tidak usah berpikir mengenai utang terlebih dahulu. "Jadi pembenahan yang sekarang saja dahulu bagaimana bisa terbang, bayar asuransi, bayar gaji pegawai, itu saja sudah bisa hebat, tidak usah memikirkan menutup utang terlebih dahulu," katanya.
ANANDA PUTRI
Berita Bisnis Terpopuler:
Kepailitan Batavia Air Dinilai Mencurigakan
Maju-Mundur Melego VIVA
BNI Siapkan Kawasan Industri untuk Investor Jepang
Pemerintah Optimistis Harga Daging Sapi Akan Turun
Mandiri Sekuritas Targetkan 50 Ribu Investor Retail
Berita terkait
Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan
2 hari lalu
Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.
Baca SelengkapnyaTraveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan
7 hari lalu
Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.
Baca SelengkapnyaTony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia
8 hari lalu
Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.
Baca SelengkapnyaAlasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih
12 hari lalu
Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.
Baca SelengkapnyaMaskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran
13 hari lalu
Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.
Baca SelengkapnyaAlasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan
13 hari lalu
Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan
Baca SelengkapnyaMaskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya
16 hari lalu
Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik
Baca SelengkapnyaSetelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah
19 hari lalu
Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.
Baca SelengkapnyaAturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan
24 hari lalu
Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside
Baca SelengkapnyaAmankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?
25 hari lalu
Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.
Baca Selengkapnya