Surat Edaran untuk Atasi Masalah Stok Daging Sapi  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 16 Februari 2013 08:00 WIB

Ilustrasi sapi. ANTARA/Herka Yanis Pangaribowo

TEMPO.CO, Wonogiri: Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Kesehatan, Riwantoro, mengatakan pemerintah akan mengeluarkan surat edaran bersama untuk mengatasi kurangannya pasokan daging di DKI Jakarta dan Jawa Barat. Ia mengatakan, surat edaran tersebut akan ditandatangani oleh Menteri Pertanian dan Menteri Dalam Negeri pada Maret mendatang."Surat edaran itu akan menjadi dasar pengadaan stok daging sapi untuk Jakarta dan Jawa Barat," kata Riwantoro di Wonogiri, Jumat, 15 Februari 2013.



Ia menjelaskan, setidaknya terdapat tiga hal yang diatur dalam surat edaran tersebut. Pengaturan pertama, kata dia, Pemerintah Daerah DKI dan Jawa Barat diminta merapihkan tata niaga sapi di daerahnya. Kedua, pemerintah daerah sentra produksi sapi seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat dan privinsi sentra produksi lainnya, diminta memenuhi stok kebutuhan daging sapi DKI dan Jawa Barat.

Sedangkan ketiga meminta pemerintah daerah sentra produksi membina peternak sapi lokal dan mengawasi stok sapi di daerah-daerah sentra produksi. "Maret pekan pertama kami akan menerbitkan surat edaran bersama dan sekaligus memanggil para gubernur yang berkepentingan sebagai bentuk sosialisasi," kata Riwantoro. Ia berharap penerbitan surat edaran tersebut akan lebih memberikan kepastian ketersediaan stok daging sapi di DKI dan Jawa Barat. Karena payung hukumnya menjadi lebih kuat.

Ia menjelaskan, surat edaran tersebut merupakan respon terhadap surat permohonan pemenuhan kebutuhan daging sapi yang dilayangkan oleh Pemerintah Daerah DKI dan Jawa Barat kepada Kementerian Pertanian. Kedua daerah tersebut sama-sama mencanangkan ketersediaan pasokan sapi 1.000 ekor per hari demi mencegah kelangkaan pasokan daging di pasar.

Setelah Kementerian Pertanian mendapatkan dua surat permohonan tersebut, kata Riwantoro, Menteri Pertanian pun meminta kepala daerah sentra produksi daging memenuhi permintaan kebutuhan daging sapi DKI dan Jawa Barat. "Dari pertemuan tersebut, Kementerian kemudian mencanangkan pembuatan kontrak kerja demi memenuhi kebutuhan daging DKI dan Jawa Barat serta perbaikan tata niaga di kedua wilayah itu," kata dia.

Kontrak kerja tersebut telah mereka buat dan ditandatangani pada akhir pekan ini. Isi kontrak kerja pun tidak akan terlalu berbeda dengan isi surat edaran, yaitu meminta pemerintah daerah sentra produksi sapi memastikan ketersediaan daging sapi di DKI dan Jawa Barat.

Terdapat tujuh kepala daerah yang menyanggupi pemenuhan kebutuhan daging sapi di DKI dan Jawa Barat. Ketujuh daerah tersebut yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Bali, NTB, NTT, dan Sulawesi Selatan. Ketujuh daerah tersebut sudah memastikan stok sapi di daerahnya surplus sehingga bisa dikirim kelebihannya ke DKI dan Jawa Barat.

Ia mengakui kontrak kerja tersebut tidak memiliki sanksi sehingga daya ikatnya kurang kuat. "Namun kami sudah mengingatkan masing-masing kepala daerah. Jika mereka tidak bisa memenuhi kontrak kerja, maka anggaran dinas peternakan bisa dipotong pada tahun anggaran berikutnya," kata Riwantoro.

RAFIKA AULIA

Berita terkait

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

2 menit lalu

12 Penyebab Kantuk Berat yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Kanker

Rasa kantuk merupakan hal normal yang terjadi dalam tubuh. Tapi, ada beberapa penyebab kantuk berat yang harus diwaspadai. Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Hakim Saldi Isra soal Arsul Sani Tangani Sidang Sengketa Pileg PPP

3 menit lalu

Penjelasan Hakim Saldi Isra soal Arsul Sani Tangani Sidang Sengketa Pileg PPP

Hakim MK Saldi Isra menjelaskan, hakim konstitusi Arsul Sani tetap menangani sidang sengketa pileg untuk PPP. Tapi Arsul tak menggunakan haknya untuk memutus.

Baca Selengkapnya

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

6 menit lalu

BRIN Kirim Surat Teguran, Minta Ratusan Pensiunan Ilmuwan Kosongkan Rumah di Puspiptek

BRIN meminta ratusan pensiunan ilmuwan mengosongkan rumah dinas di Puspiptek paling lambat 15 Mei 2024

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

11 menit lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

11 menit lalu

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Menyelami Peluang dan Pengalaman Baru Melalui Konferensi International Model United Nations 2024

12 menit lalu

Menyelami Peluang dan Pengalaman Baru Melalui Konferensi International Model United Nations 2024

Model United Nations IGN tidak hanya berfokus pada debat semata, tetapi juga menerapkan pembelajaran praktis yang selaras dengan Kurikulum Merdeka.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional alias ISS

17 menit lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional alias ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

19 menit lalu

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.

Baca Selengkapnya

Daftar Hakim Panel Sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi

19 menit lalu

Daftar Hakim Panel Sengketa Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi

MK mulai menggelar sidang sengketa pemilu 2024. Sidang dilakukan dengan mekanisme panel.

Baca Selengkapnya

Queen of Tears Jadi Drama Rating Tertinggi di tvN, Salip Crash Landing on You

21 menit lalu

Queen of Tears Jadi Drama Rating Tertinggi di tvN, Salip Crash Landing on You

Episode terakhir Queen of Tears berhasil mengalahkan rekor Crash Landing on You sebagai drama dengan rating tertinggi sepanjang sejarah tvN.

Baca Selengkapnya