Pengusaha Minta Sentra Industri Rotan Dipindah

Selasa, 12 Februari 2013 19:05 WIB

Pengrajin melapisi kerajinan rotan dengan cat pernis di sebuah industri kerajinan rotan di Kawasan Genjing, Jakarta, 7-9, 2012. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jendral Asosiasi Mebel Kayu dan Rotan Indonesia (AMKRI) Abdul Sobur menyatakan, pemerintah diharapkan dapat membantu memindahkan pusat pengolahan rotan menjadi barang kerajinan dan furnitur secara bertahap ke luar Pulau Jawa. "Karena bahan bakunya ada di sana, produksi akan lebih efisien," ujarnya, Selasa 12 Februari 2013.

Dia menjelaskan selama ini para perajin rotan yang berpusat di Pulau Jawa seperti di kawasan Jabodetabek, Cirebon, Solo, dan Surabaya. Akibatnya, bahan baku berupa rotan mentah harus dikirim dulu ke daerah-daerah itu sebelum diproses menjadi barang jadi.

Pengusaha, lanjutnya, harus menanggung biaya yang lebih tinggi untuk mengubah rotan menjadi produk kerajinan yang memiliki nilai tambah karena harus menanggung biaya logistik untuk mengangkut bahan baku. "Jadinya harga produk menjadi lebih mahal," ujarnya.

Pengembangan industri rotan di daerah penghasil seperti Sulawesi, Kalimantan dan Sumatera, menurutnya tak hanya akan menekan biaya produksi tapi juga turut meningkatkan kesejahteraan warga sekitar agar tak sekedar menjadi petani.

Abdul mengatakan, sejak pemerintah melarang ekspor rotan mentah, pertumbuhan ekspor kerajinan dan furniture rotan sangat pesat. Pemberlakuan peraturan tata niaga rotan telah membuka kembali peluang industri rotan domestik untuk mengekspor produk rotan ke pasar Eropa dan dapat merambah pasar baru di Cina.

"Kami melihat jika ekonomi global dapat terus membaik, maka industri rotan akan dapat tumbuh semakin baik," katanya.

Data Laporan Surveyor (LS) memperlihatkan nilai ekspor rotan pada tahun lalu terutama disumbangkan produk furnitur senilai lebih dari US$118,532 juta. Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi menyebut, angka tersebut 26,8 persen lebih tinggi dibanding tahun 2011 yang pertumbuhannya -3,5 persen.

PINGIT ARIA



Baca juga:

Hilang Jejaklah si Harrier Hitam Itu

Ini Daftar Pemegang 'Sprindik' Anas di KPK

Anas Bakal Tersandung Mobil Harrier?

Ini Jejak Anas di Hambalang

Berita terkait

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

6 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

52 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

54 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

17 Januari 2024

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

9 Januari 2024

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan bakal memanggil Kementerian Perindustrian dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS).

Baca Selengkapnya

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

28 Desember 2023

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

Ekonom Indef Riza Annisa Pujarama mengatakan ada ketimpangan realisasi investasi di sektor industri pengolahan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

26 Desember 2023

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

Terpopuler: Dugaan pelanggaran di kasus ledakan smelter nikel milik Cina di Indonesia, Waskita Karya berpotensi lanjutkan PHK karyawan.

Baca Selengkapnya

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

24 Desember 2023

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) minta PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) penuhi hak korban ledakan smelter nikel di Morowali.

Baca Selengkapnya

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

24 Desember 2023

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

Kementerian ESDM mengatakan bahwa pengawasan kepatuhan K3 industri smelter nikel wewenang Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya