BPN Diminta Bentuk Tim Khusus Pembebasan Lahan  

Reporter

Editor

Agoeng Wijaya

Senin, 11 Februari 2013 11:52 WIB

Proyek pembuatan jalan tol Jakarta Outer Ring Road W2 ruas Kebon Jeruk-Ulujami, Jakarta, Senin (23/7). Proyek yang memakan dana sekitar Rp 2,23 triliun tersebut rencana beroprasi pada awal 2013 dan masih terkendala pembebasan lahan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto meminta Badan Pertanahan Nasional (BPN) membentuk unit kerja khusus yang menangani pembebasan lahan untuk pembangunan infrastruktur. "Saya minta ada unit khusus yg menangani pembebasan tanah di BPN demi mempercepat proses pembebasan tanah," kata Djoko dalam siaran pers tertulis, Senin, 11 Februari 2013.

Unit kerja khusus tersebut, kata Djoko, merupakan salah satu terobosan untuk mempercepat proses pembebasan lahan untuk pembangunan infrastruktur, khususnya jalan tol. Banyak proyek infrastruktur terhambat dalam pembangunannya karena proses pembebasan tanah yang lambat.

Dalam rapat dengan Wakil Presiden pekan lalu, Djoko pernah menyampaikan tiga ruas tol dari sembilan ruas tol Trans Jawa terkendala pembebasan tanah sehingga sulit diselesaikan pembangunannya pada akhir 2014. Ruas jalan tol tersebut yaitu ruas Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang dan Batang-Semarang. Sebagai langkah terobosan pembebasan lahan, maka Kementerian meminta BPN membentuk unit khusus yang menangani masalah tersebut.

Menurut Djoko, Kepala BPN menyambut baik usulan tersebut. Kini, BPN sedang membuat deputi khusus untuk mengurus pembebasan tanah.

Namun sayangnya, pembentukan unit khusus tersebut tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat. Sebab, pembentukan deputi baru itu harus mendapatkan persetujuan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara da Reformasi Birokrasi serta mendapatkan peraturan presiden. Padahal Kementerian Pekerjaan umum membutuhkan unit khusus dalam waktu dekat demi mengejar target penyelesaian tol trans Jawa.

"Karena itu, saya minta agar Kepala BPN menugaskan seseorang dengan level yang cukup tinggi untuk mengurusi pembebasan tanah melalui Surat Keputusan Kepala BPN," kata Djoko.

Djoko menjelaskan penugasan tersebut bersifat sementara sembari menunggu deputi khusus pembebasan tanah terbentuk di BPN. Kepala BPN pun menurut Djoko telah menyetujui penugasan tersebut dan akan segera membentuk unit khusus itu.

Selain meminta BPN membuat divisi khusus pembebasan lahan, Kementerian Pekerjaan Umum juga sudah meminta Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo untuk mendorong para Bupati di wilayahnya agar mempercepat pembebasan tanah. Djoko mengatakan, Sekretaris Daerah yang mengetuai Panitia Pembebasan Tanah (P2T) di daerah mempunyai banyak tugas sehingga kerap menjadikan pembebasan tanah bukan tugas prioritasnya.

Dengan dorongan Gubernur, diharapkan tim P2T di Jawa Tengah akan bekerja lebih maksimal. "Pak Gubernur sudah berjanji akan mendorong para Bupati untuk membebaskan tanah," kata Djoko.

Dia mengatakan, Gubernur Jawa Tengah mengakui baru menggebrak percepatan pembebasan tanah dari Semarang ke arah selatan, seperti Ambarawa, Salatiga, Boyolali dan Solo. Sedangkan dari Semarang ke arah barat belum digebrak. Sekarang, kata Djoko, Gubernur Jawa Tengah sudah berjanji akan memberikan perhatian penuh kepada pembebasan tanah di Semarang arah barat sehingga pembebasan tanah bisa dipercepat.

RAFIKA AULIA

Baca juga:

Agnes Tampil di Acara Pra-Grammy

FPI Solo Desakkan Pembubaran Densus 88

Status Hukum Anas Urbaningrum Masih Menggantung

Film Hina Nabi, Mesir Blokir Youtube Sebulan

Supir U10 Mengaku Tak Berniat Culik Mahasiswi UI

Berita terkait

Proyek Jalan Blora Selatan-Ngawi Segera Terealisasi

8 November 2023

Proyek Jalan Blora Selatan-Ngawi Segera Terealisasi

Jalan sepanjang 10 kilometer Randublatung - Getas akan dibangun melalui inpres jalan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Masyarakat Minta Pembangunan Jalan Tol Ditambah

24 Juli 2023

Jokowi Klaim Masyarakat Minta Pembangunan Jalan Tol Ditambah

Presiden Jokowi mengklaim mendapat banyak permintaan pembangunan jalan tol baru oleh masyarakat lantaran manfaatnya banyak dirasakan

Baca Selengkapnya

Selama 2022, Rp 16,04 Triliun Disalurkan untuk Pembebasan Lahan Jalan Tol

27 Februari 2023

Selama 2022, Rp 16,04 Triliun Disalurkan untuk Pembebasan Lahan Jalan Tol

LMAN menyalurkan Rp16,04 triliun untuk pembebasan lahan bagi pembangunan jalan tol sepanjang 2022.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi

22 Januari 2023

Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengeluarkan sertifikat laik fungsi untuk Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 (KM 448+994-KM 465+000).

Baca Selengkapnya

Jalan Tol Semarang - Demak Beroperasi Sebelum Libur Natal dan Tahun Baru 2023

8 Desember 2022

Jalan Tol Semarang - Demak Beroperasi Sebelum Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II ditargetkan dapat segera beroperasi untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas Nataru.

Baca Selengkapnya

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

15 September 2022

Jawaban PUPR Soal Rencana Kenaikan Tarif Jalan Tol di Tahun Ini

PUPR menyatakan hingga saat ini belum ada keputusan terbaru terkait penyesuaian tarif sejumlah ruas jalan tol.

Baca Selengkapnya

PUPR Akan Lelang Proyek 9 Jalan Tol Senilai Rp 148,9 T

25 Juni 2022

PUPR Akan Lelang Proyek 9 Jalan Tol Senilai Rp 148,9 T

PUPR mencatat terdapat 9 ruas jalan tol dengan total investasi Rp148,9 triliun yang tengah disiapkan untuk nantinya dilelang.

Baca Selengkapnya

Warga Tanah Baru Ancam Demo Proyek Tol Cijago karena Jalan Cuma Diganti JPO

24 Februari 2022

Warga Tanah Baru Ancam Demo Proyek Tol Cijago karena Jalan Cuma Diganti JPO

Jalan lingkungan yang bisa dilewati kendaraan roda empat, hanya diganti dengan JPO oleh kontraktor proyek Tol Cijago Seksi 3 di wilayah Tanah Baru.

Baca Selengkapnya

LMAN: Porsi Pembayaran Langsung Pengadaan Lahan 2021 Menjadi 57 Persen

26 Januari 2022

LMAN: Porsi Pembayaran Langsung Pengadaan Lahan 2021 Menjadi 57 Persen

LMAN menyebutkan surat permohonan pembayaran (SPP) yang menjadi syarat pendanaan lahan pun meningkat 87,27 persen

Baca Selengkapnya

BNI dan PT SMI Salurkan Kredit Sindikasi Rp 2,6 Triliun Bangun Tol Cijago

14 Desember 2021

BNI dan PT SMI Salurkan Kredit Sindikasi Rp 2,6 Triliun Bangun Tol Cijago

Nilai pembiayaan sindikasi ini Rp 2,68 triliun dengan porsi BNI sebagai lead arranger Rp1,38 triliun dan PT SMI mencapai Rp1,3 triliun.

Baca Selengkapnya