Lanjutkan Perjalanan, Dahlan Nyekar Makam Ibunda
Editor
Zed abidien
Minggu, 6 Januari 2013 11:17 WIB
TEMPO.CO, Magetan - Menteri BUMN Dahlan Iskan, Ahad, 6 Januari 2013, melanjutkan perjalanan dari Magetan menuju Jombang dan Surabaya. Pasca-kecelakaan saat mengemudi mobil listrik Tucuxi, Sabtu, 5 Januari 2013, Dahlan tak berlama-lama menginap di kampung halamannya di Magetan.
Hanya menginap semalam, ia melanjutkan perjalanan. "Sebelum berangkat, tadi pagi Mas Dahlan ziarah ke makam ibu," tutur adik kandung Dahlan, Ahmad Zainuddin, saat dihubungi Tempo, Ahad, 6 Januari 2013.
Ayah Dahlan, Mohamad Iskan, menikah dengan Lisnah, salah seorang cucu pendiri Pesantren Sabilil Muttaqin. Makam ayahnya berada di kompleks pemakaman pesantren, sedangkan makam ibunya berada di kampung halamannya, Dusun Kebondalem, Desa Tegalarum, Kecamatan Takeran, Magetan, yang berjarak sekitar tiga kilometer dari Pesantren Sabilil Muttaqin.
Pasca-kecelakaan, Dahlan menginap di Pesantren Sabilil Muttaqin (PSM), Kecamatan Takeran, Magetan. Malam hari, ia masih sempat mengikuti pengajian dan salawat akbar yang diadakan pesantren yang membesarkan Dahlan tersebut.
Meski mobil listrik yang dikemudikannya kemarin celaka, Dahlan tak mengalami luka serius. Badannya masih terlihat bugar. "Alhamdulillah saya enggak apa-apa," kata Dahlan tadi malam. Ia bersyukur bisa selamat. "Saya merasa diberi kesempatan hidup kedua setelah dulu sakit (kanker) hati," tutur bekas wartawan Tempo ini.
Mobil listrik Tucuxi yang dikemudikannya kecelakaan di Jalan Raya Solo-Magetan, Desa Ngerong, Kecamatan Plaosan, Magetan, kemarin sore. Karena rem blong, Dahlan sengaja menabrakkan mobil itu ke tebing di pinggir jalan.
Setelah menghantam tebing, mobil menghantam tiang listrik dan mobil lain dari arah berlawanan. "Sengaja saya tabrakkan agar tidak terjadi tabrakan yang bisa menimbulkan banyak korban," ucapnya. Beruntung, Dahlan dan mekanik yang mendampinginya, Ricky, selamat.
ISHOMUDDIN