Pemerintah Belum Tunjuk Auditor Aset BPPN

Reporter

Editor

Senin, 12 Juli 2004 20:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Departemen Keuangan hingga kini belum menunjuk auditor yang akan menilai aset-aset limpahan dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional. "Perlu waktu dua-tiga bulan dari sekarang," kata Direktur Jenderal Anggaran Achmad Rohjadi usai rapat dengan Panitia Anggaran DPR di gedung parlemen, Senin (12/7).Menurut Rochjadi penunjukan lembaga audit itu terganjal Keputusan Presiden tentang Pengadaan Barang yang mengharuskan penunjukan itu melalui tender. "Itu tidak bisa cuma sebulan," katanya.Padahal Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sudah menyatakan kesulitan mengaudit aset-aset yang kini ditangani Tim Pemberesan di bawah koordinasi Menteri Keuangan karena belum ada penilaian sementara dari pemerintah. Auditor yang akan ditunjuk itu nantinya akan menilai aset-aset sebelum diserahkan ke BPK, sedangkan Tim Pemberesan sendiri dijadwalkan selesai tugasnya hingga September. "Saya juga pusing," kata Rochjadi.Rochjadi menjelaskan, pihaknya tidak bisa mempercepat penunjukan auditor tersebut. Jika akan dipercepat, katanya, presiden harus mengeluarkan keputusan serupa untuk mempercepat penunjukan itu agar audit aset-aset itu bisa sesuai dengan tenggat kerja Tim Pemberesan. "Dua bulan itu baru menunjuk auditor, belum hasilnya," katanya.Pemerintah, kata Rochjadi, tidak bisa memakai data awal yang diberikan BPPN saat bubar pada Februari lalu untuk jadi bahan verifikasi BPK. "Pemerintah harus menunjuk auditor sendiri," katanya. Saat dibubarkan dulu, lembaga yang dipimpin Syafruddin Temenggung itu menyerahkan Rp 4,346 triliun.Aset-aset tersebut dikategorikan masih bermasalah. Rinciannya, dari Divisi Asset Management Credit (AMC) sebesar Rp 2,416 triliun dan Divisi Asset Management Investment (AMI) sebesar Rp 1,929 triliun. Sementara aset yang dinyatakan free and clear kini ditangani PT Perusahaan Pengelola Aset Negara yang mewarisi aset sebesar Rp 10,8 triliun.Bagja Hidayat - Tempo News Room

Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

9 jam lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

2 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

4 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

7 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

8 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

9 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

13 hari lalu

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

13 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

16 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya