Tahun Depan, Kontribusi Motor Sport Capai 15 Persen

Reporter

Minggu, 16 Desember 2012 19:36 WIB

Model berpose di motor sport 150cc Minerva Sachs Xroad di Ancol, Jakarta, Selasa (17/04) PT Minerva Motor Indonesia (MMI) melahirkan motor telanjang atau naked bike Minerva Sachs X-Road 150S dengan Mesin SOHC 150cc TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Komersil Asosiasi Motor Indonesia (AISI), Sigit Kumala, memprediksi segmen motor sport akan memberikan kontribusi 15 persen terhadap keseluruhan penjualan motor tahun depan. “Sekarang kontribusinya terhadap total penjualan 14 persen. Tahun depan akan tumbuh tipis 1 persen,” katanya kepada Tempo, Ahad, 16 Desember 2012.

Menurut dia, pasar motor secara umum cenderung akan datar pada tahun depan, dengan adanya kebijakan uang muka kredit motor. Kredit kepemilikan motor melalui jalur syariah, kata Sigit, juga akan mengikuti kebijakan minimal down payment 20 persen, sehingga diprediksi tidak akan ada kenaikan penjualan tahun depan.

Tapi, menurut dia, motor sport tetap akan tumbuh meski uang muka motor sport biasanya tinggi. “Konsumennya juga kelas menengah dan atas, tidak seperti kelas medium low yang terganggu dengan kebijakan ini,” Sigit mengatakan.

Pasar motor sport pada tahun depan, kata Sigit, masih akan diramaikan oleh empat, produsen yaitu Yamaha, Honda, Suzuki, dan Kawasaki. Dia belum bisa memprediksi apakah Yamaha akan tetap menjadi leader pasar motor sport.

Sepanjang tahun ini, Yamaha memimpin penjualan motor sport dengan 41.657 unit. “Tahun depan masih akan ramai karena tiap produsen meluncurkan produk baru. Sulit diprediksi siapa yang akan menjadi leader tahun depan.”


Sepanjang Januari-November 2012, penjualan motor sport mencapai 714.599 unit, atau naik 18,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang sebesar 604.656 unit. Total penjualan motor nasional pada Januari-November 2012 mencapai 6.579.291 unit. Pada 2011, total penjualan motor nasional mencapai 8.012.540 unit.

Honda mencatatkan penjualan tertinggi pada 11 bulan pertama 2012 dengan 3.783.537 unit. Sementara Yamaha mengekor dengan penjualan sebesar 2.284.045 unit. Penjualan Suzuki mencapai 389.366 unit, sementara penjualan Kawasaki mencapai 113.267 unit.

ANANDA TERESIA

Berita terkait

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

57 hari lalu

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong UMKM diberi andil lebih besar dalam industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

1 Maret 2024

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

Sebanyak 54 persen kendaraan yang diekspor merupakan mobil tujuh kursi. Karena itu Indonesia berpotensi menjadi hub industri otomotif ASEAN.

Baca Selengkapnya

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

23 Februari 2024

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

Ganjar mengatakan bahwa pembeli mobil saat ini cukup banyak, namun masyarakat yang mengantre beras juga disebut banyak.

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

17 Oktober 2023

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

Chery menilai Indonesia sebagai pasar potensial di masa mendatang, termasuk untuk mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

14 Agustus 2023

Mengenal 5 Pameran Otomotif Terbesar di Dunia

lima pameran otomotif terbesar di dunia yang jadi etalase produsen kendaraan

Baca Selengkapnya

Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

6 Agustus 2023

Kisah Sukses Soichiro Honda, Lulusan SD Mendirikan Honda Motor

Soichiro Honda pendiri Honda Motor ini hanya lulusan SD ketika ia mulai mendalami otomotif. Kariernya dimulai menjadi penjaga anak majikan.

Baca Selengkapnya

AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

25 Juli 2023

AEML Siap Berperan Dorong Percepatan Kendaraan Listrik

Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) dilaporkan siap untuk memajukan industri kendaraan listrik di Indonesia. Simak selengkapnya di sini:

Baca Selengkapnya

Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

18 Juli 2023

Kemenperin Tingkatkan Kualitas SDM Industri Mold and Dies

Kemenperin telah meresmikan High Tech Mold and Dies Centre di sekitar KawasanPanasonic Gobel di tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

15 Juli 2023

Studi Perkirakan Krisis Chip di Industri Otomotif Segera Berakhir

Sebuah studi dari S&P Global Mobility mengungkapkan bahwa krisis chip semikonduktor yang melanda industri otomotif dunia akan segera berakhir.

Baca Selengkapnya