BPH Migas Tuding Ada Calo BBM Bersubsidi

Jumat, 7 Desember 2012 11:25 WIB

TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Bahan Bakar Minyak Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan, ada calo BBM bersubsidi yang menjual BBM curian itu ke industri. Hal ini diketahuinya dari interogasi terhadap perusahaan yang tertangkap basah membeli BBM bersubsidi yang diselewengkan ini.

"Jadi, menurut mereka, ada broker yang keliling ke perusahaan dan menawarkan. Karena harganya lebih murah, perusahaan mau membeli. Mereka ngaku, kok, beli dari black market," kata Djoko ketika dihubungi Tempo, Jumat, 7 Desember 2012.

Namun, Djoko tak mau mengungkapkan nama-nama perusahaan yang membeli BBM hasil curian ini. Soalnya, menurut Djoko, hal ini sangat sensitif dan bisa berdampak luas. "Sebenarnya kami mau ini ditindak. Tapi kalau namanya disebut kemudian perusahaan di-blacklist dan sampai tutup kasihan juga. Malah menimbulkan pengangguran," kata Djoko.

Djoko mengatakan, dalam penindakan yang dilakukan bersama kepolisian ini, kadang para pencoleng BBM bersubsidi tak bisa tertangkap tangan. Akibatnya, kepolisian kesulitan membawa kasus ini ke pengadilan. "Waktu kami mau tangkap, supir dan kondekturnya kabur ke hutan atau rawa-rawa. Jadi, kami hanya menyita barang bukti saja," kata Djoko.

Padahal, menurut Djoko, untuk dapat memenangkan kasus di pengadilan, kepolisian dan BPH Migas harus menangkap basah ketika transaksi terjadi. Djoko mengatakan sekitar 50 persen dari BBM bersubsidi yang diselundupkan dipakai oleh industri pertambangan. Sekitar 30 persen diselundupkan ke luar negeri dan 20 persen mengalir ke industri lain-lain.

Namun, sampai saat ini BPH Migas belum menyebutkan berapa persen dari kuota BBM bersubsidi yang disimpangkan. Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan 77 persen dari kuota BBM bersubsidi dinikmati oleh pihak yang tidak berhak, termasuk mobil-mobil mewah.

BERNADETTE CHRISTINA

Berita Terpopuler:

Bupati Aceng Diduga Memeras Rp 250 Juta

Ide Jokowi Atasi Kemacetan Dinilai Tak Efektif

Kurikulum Baru, SMA Tidak Ada Penjurusan

Pelajar Situbondo Bentuk Kelompok Arisan Seks

Skandal Bupati Aceng Tak Kejutkan Kawan Dekatnya

Berita terkait

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

12 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

24 hari lalu

BPH Migas: Ketahanan Stok BBM Selama Periode Posko Ramadan dan Idul Fitri 2024 Aman

BPH Migas menyebut ketahanan stok BBM (gasoline, kerosine, avtur) selama periode Ramadan dan Idul Fitri 2024 dalam kondisi aman.

Baca Selengkapnya

Revisi Perpres 191 Segera Rampung, BBM Subsidi Hanya untuk Kendaraan Pengangkut Bahan Pokok dan Angkutan Umum

48 hari lalu

Revisi Perpres 191 Segera Rampung, BBM Subsidi Hanya untuk Kendaraan Pengangkut Bahan Pokok dan Angkutan Umum

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan jika revisi Perpres 191 rampung, hanya jenis kendaraan tertentu yang boleh menggunakan BBM bersubsidi.

Baca Selengkapnya

Soal Revisi Perpres Pembatasan Pembelian Pertalite, BPH Migas: Kita Tunggu

48 hari lalu

Soal Revisi Perpres Pembatasan Pembelian Pertalite, BPH Migas: Kita Tunggu

Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman mengaku belum tahu kapan revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 akan terbit.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

56 hari lalu

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

26 Februari 2024

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.

Baca Selengkapnya

BPH Migas Revisi Aturan Sub Penyalur BBM Subsidi

26 Februari 2024

BPH Migas Revisi Aturan Sub Penyalur BBM Subsidi

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi atau BPH Migas tengah merevisi aturan penyaluran BBM subsidi.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

24 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

Program makan siang gratis Prabowo-Gibran masuk APBN 2025, Jokowi akan matangkan di sidang kabinet Senin depan.

Baca Selengkapnya

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

19 Februari 2024

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

Ekonom CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mengusulkan refocusing program makan siang gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

19 Februari 2024

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

Pengamat menilai jika subsidi BBM dipangkas untuk program makan siang gratis maka penerimaan pajak bisa menurun.

Baca Selengkapnya