Perusahaan Tambang Belerang Diminta Tambah Setoran  

Reporter

Rabu, 31 Oktober 2012 13:54 WIB

Seorang penambang membawa belerang dikawasan penambangan belerang kawah Gunung Ijen yang masih dalam kondisi siaga atau level III di Banyuwangi, (10/24). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Banyuwangi - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Hary Cahyo Purnomo, meminta PT. Candi Ngrimbi, perusahaan yang mengeksploitasi belerang di Gunung Ijen, untuk meningkatkan setorannya hingga Rp 4 miliar per tahun.

Menurut Hary, target pendapatan dari setoran tersebut akan direalisasikan secara bertahap mulai 2013 mendatang. "Tahun depan kami minta setoran Rp 1 miliar dulu. Kemudian dinaikkan tiap tahun hingga Rp 4 miliar," katanya kepada Tempo, Rabu, 31 Oktober 2012.

Hary menjelaskan bahwa setoran PT. Candi Ngrimbi tersebut masuk sebagai penerimaan negara bukan pajak yang saat ini bisa ditarik oleh pemerintah daerah.

Selama ini, setoran perusahaan itu dinilai kecil, sekitar Rp 400 juta per tahun. Padahal, sesuai dengan evaluasi pemerintah Banyuwangi, PT. Candi Ngrimbi seharusnya bisa memberi setoran minimal Rp 4 miliar.

Hary mengatakan bahwa untuk meningkatkan target setoran dari pertambangan belerang, pemerintah Banyuwangi bersama DPRD setempat sedang menyusun rancangan peraturan daerah dan akan akan disahkan menjadi peraturan daerah dalam waktu dekat.

Hary optimistis meningkatnya setoran dari pertambangan belerang akan mendongkrak pendapatan asli daerah yang tahun 2012 ini mencapai Rp 119 miliar.

Kepala Keuangan PT. Candi Ngrimbi di Banyuwangi, Budiyo Prawito, mengatakan sudah mendapat pemberitahuan dari Pemerintah Banyuwangi ihwal permintaan kenaikan setoran tersebut.

Menurut Budiyo, direksi PT. Candi Ngrimbi dan pemerintah Banyuwangi akan bernegosiasi langsung pada Kamis besok, 1 November 2012. "Pertemuannya digelar di kantor pusat di Surabaya," ujarnya.

Budiyo mengatakan jumlah yang diminta pemerintah Banyuwangi itu terlalu besar. Namun, keputusan mengenai berapa yang harus disetor perusahaannya menunggu pertemuan besok.

PT. Candi Ngrimbi mengantongi kuasa pertambangan belerang di Gunung Ijen sejak 1968. Rata-rata jumlah produksinya mencapai 11 ton per hari. Belerang tersebut dipasok untuk sejumlah pabrik gula di Jawa Timur.

IKA NINGTYAS



Berita Terpopuler:
SMS Inisial Anggota DPR ''Tukang Peras''

Djoko Susilo Benarkan Ada Upeti untuk Senayan

Denny Indrayana: Gugatan Polri ke KPK Lucu

Reses, DPR Terima Duit Rp 963 Juta per Orang

Kemahalan, Biaya MRT di Jakarta

Berita terkait

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

5 jam lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

1 hari lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

5 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

7 hari lalu

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

Kelompak masyarakat peduli Pegunungan Kendeng memgangkat isu kerusakan lingkungan pada Hari Bumi dan Hari Kartini/

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

9 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

25 hari lalu

JATAM Laporkan Menteri Investasi Bahlil ke KPK, Ini Sebabnya

Jaringan Advokasi Tambang melaporkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

26 hari lalu

Korupsi Timah: Aturan Rujukan Penghitungan Kerugian Negara Rp 271 Triliun

Kasus dugaan korupsi di PT Timah, yang melibatkan 16 tersangka, diduga merugikan negara sampai Rp271 triliun. Terbesar akibat kerusakan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

26 hari lalu

Ramai soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun, Begini Fluktuasi Saham TINS dan Analisisnya

Pergerakan saham PT Timah Tbk. atau TINS terpantau berfluktuatif usai terkuaknya kasus korupsi tata niaga timah di wilayah IUP. Begini analisisnya.

Baca Selengkapnya

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

27 hari lalu

Kasus Harvey Moeis Korupsi Timah, Peran Lobi-Lobi hingga Membeli Barang Mewah Miliaran

Pada Kamis, 4 April 2024, istri Harvey Moeis, selebriti Sandra Dewi mendatangi Kejaksaan Agung untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi

Baca Selengkapnya

Istana Buka Suara soal Luhut Disebut Tak Setuju Revisi PP Minerba Usul Bahlil

28 hari lalu

Istana Buka Suara soal Luhut Disebut Tak Setuju Revisi PP Minerba Usul Bahlil

Menteri Sekretaris Negara Pratikno tak menampik soal posisi Luhut yang tidak setuju.

Baca Selengkapnya