TEMPO.CO, Yogyakarta - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), perusahaan negara yang menjadi induk PT Mitra Rajawali Banjaran--produsen kondom--akan mensterilisasi kondom untuk meningkatkan ketahanan alat kontrasepsi tersebut. "Produk yang biasanya berumur 5 tahun bisa diperpanjang umurnya menjadi 10 tahun," kata Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro dalam rapat koordinasi BUMN, di Yogyakarta, Rabu, 10 Oktober 2012.
Ismed mengaku telah membicarakan rencana tersebut dengan PT Batan Teknologi. Nantinya, produk kondom akan disterilkan menggunakan radio isotop. "Paling lambat akhir tahun akan dibuat nota kesepahaman (MoU)," tuturnya. Upaya ini, kata dia, dilakukan untuk meningkatkan daya saing produk.
Menurut Ismed, ke depan, bisnis ini akan menjadi unit usaha PT Pharaphis--anak perusahaan RNI. Meski tidak banyak menghasilkan keuntungan dari produksi kondom, RNI tidak akan menutup pabrik tersebut. "Kami tidak bisa menutup bisnis ini karena kondom termasuk alat kontrasepsi yang digalakkan pemerintah demi kelancaran program Keluarga Berencana."
Selama ini, kondom RNI sudah diekspor ke Afrika dan Asia lebih dari 50.000 gross. Satu gross setara dengan 144 buah. Teknologi sterilisasi diharapkan akan meningkatkan penjualan kondom sebesar 30 persen. Ismed optimistis akan itu karena dua kompetitor besar, Jepang dan Cina, belum menerapkan teknologi sterilisasi.
ANANDA PUTRI
Berita Terpopuler:
KPK Sudah Pegang Bukti Keterlibatan Anas
Nazaruddin Ancam Tak Akan Bernyanyi Lagi
Perselingkuhan Ibu Negara Prancis Terungkap
Neneng Sri Wahyuni Cemburu Kepada Angie
Dahlan Iskan: Ada BUMN Jadi Mayat
Berita terkait
Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai
16 jam lalu
Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
5 hari lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaBNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024
5 hari lalu
Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.
Baca SelengkapnyaKonflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor
6 hari lalu
Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan
Baca SelengkapnyaWaka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional
10 hari lalu
Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.
Baca SelengkapnyaTerkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai
10 hari lalu
Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN
10 hari lalu
Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.
Baca SelengkapnyaCara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024
10 hari lalu
Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.
Baca SelengkapnyaJadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya
10 hari lalu
Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.
Baca SelengkapnyaProfil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi
10 hari lalu
Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.
Baca Selengkapnya