Sinopec Bangun Kilang Penyimpanan Minyak di Batam

Reporter

Editor

Abdul Malik

Rabu, 10 Oktober 2012 13:54 WIB

TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Singapura - Perusahaan minyak dan gas asal Cina, China Petroleum & Chemical Corporation (Sinopec), mulai membangun kilang penyimpanan minyak berkapasitas besar di kawasan industri Batam. Menurut sumber Reuters yang tidak bersedia disebut namanya, pembangunan tahap pertama adalah untuk gudang penyimpanan minyak berkapasitas 16 juta barel di atas lahan seluas 80 hektare.

Di sebelahnya, sekitar 360 hektare lahan di kawasan industri Batam juga disiapkan untuk menjadi pusat pengembangan proyek industri petrokimia dan penyulingan. Sumber itu mengatakan, lahan tersebut akan disiapkan untuk pembangunan gudang tahap kedua.

“Untuk saat ini yang mendesak adalah bagaimana fasilitas penyimpanan itu bisa dibangun, sehingga proyek petrokimia dan refinery belum pada tahap eksekusi,” ujar sumber tersebut.

Proyek ini, kata dia, paling tidak membutuhkan waktu dua tahun untuk pembangunan gudang. Dengan adanya proyek klaster industri petrokimia tersebut, ada beberapa pulau di Batam yang telah direklamasi. Gudang tersebut akan semakin mengukuhkan posisi Singapura sebagai perantara perdagangan di kawasan.

Sumber itu mengatakan, proyek ini sebenarnya direncanakan dijalankan melalui kemitraan antara Sinopec dan OilTanking, unit perusahaan Marguard & Bahls. “Namun kesepakatan kerja sama batal karena OilTanking memutuskan untuk membangun fasilitas gudang di Karimun. Sejujurnya keputusan ini cukup mengejutkan,” ujarnya.

“Hal ini terjadi demikian cepat dan kami tidak tahu bagaimana detailnya. Kami hanya menerima undangan pelaksanaan pemancangan tiang, hanya itu,” ujarnya.

Undangan tersebut hanya dikirimkan ke beberapa eksekutif industri. Kabarnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan hadir meresmikan acara pemancangan tiang pada Rabu.

Pejabat berwenang di Indonesia belum bersedia memberikan tanggapannya soal ini. Selain itu juga belum ada tanggapan dan pernyataan resmi dari Sinopec terkait hal ini.

REUTERS | ABDUL MALIK

Berita Terpopuler:
2/3 Bintang Film Porno Jepang Jadi Pelacur

Gaji Menteri Tak Cukupi Kebutuhan Siti Fadilah

Kata Siti Fadilah Soal Uang ke Cici Tegal

FPI Tolak Wagub DKI Pimpin Lembaga Islam

Perwira Polisi Minta Maaf Setelah Curhat Soal KPK

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

18 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

20 jam lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

1 hari lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

2 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

2 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

3 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

3 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

3 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

3 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya