TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat ekonomi dan pasar modal, Yanuar Rizki, menyatakan, Indonesia harus mewaspadai kemungkinan datangnya krisis ekonomi. Menurut dia, beberapa tanda krisis 1997-1998 mulai bermunculan. "Dalam pasar keuangan, ada rumus bahwa untuk mendapat untung, harus mengulang sebuah pola yang sama, yaitu adanya tekanan atau 'krisis'," kata Yanuar dalam diskusi polemik Sindo Radio "Merdeka itu Relatif", di Warung Daun, Sabtu, 11 Agustus 2012.
Menurut Yanuar, perekonomian Indonesia saat ini berada dalam ambang batas krisis. Sekitar 60 persen uang beredar berasal dari surat utang negara (SUN). Padahal kondisi perekonomian negara maju di Amerika dan Eropa sedang dalam kondisi butuh uang cepat. Ini berpotensi menggoyahkan pasar uang dalam negeri.
Selain itu, Yanuar membaca potensi krisis dari perilaku pemimpin negara asing yang kerap memuji Indonesia. “Ini pola yang dulu juga terjadi,” katanya. Pada tahun 1995-1996, Indonesia dipuji karena dinilai memiliki fundamental ekonomi yang bagus. Tapi, begitu terjadi krisis moneter, semua dana asing yang beredar dengan cepat meninggalkan Indonesia.
ARYANI KRISTANTI
Berita Terpopuler:
Rhoma Irama Ancam Penyebar Ceramahnya
Tak Dapat Koalisi Partai, Jokowi Merasa Dikeroyok
Seberapa Penting Luna Maya Bagi Ariel
Habibie Terjun Lagi ke Dunia Penerbangan
PKS Dukung Foke, Apa Kata Hidayat Soal Jokowi?
Turboprop N-250, Pesawat Andalan Selanjutnya
Pengamat: PKS Punya Andil Besar di Putaran Kedua
Habibie Pakai ''Link''-nya untuk Promosikan Pesawat
Apa Mahar PKS untuk Foke?
KD Kecewa, Fans Anang Hina Suaminya
Berita terkait
Krisis Ekonomi Asia 1997 Berpotensi Terulang, Ini Kata McKinsey
26 Agustus 2019
McKinsey memperingatkan negara-negara Asia Pasifik agar mewaspadai terulangnya krisis ekonomi yang pernah terjadi pada 1997 silam.
Baca SelengkapnyaDarmin Sebut Idul Adha Kali Ini Berbeda Karena Gejolak Ekonomi
22 Agustus 2018
Menko Darmin mengatakan gejolak ekonomi dunia membuat perayaan Idul Adha tahun ini berbeda.
Baca SelengkapnyaGeorge Soros Ingatkan Ancaman Krisis Ekonomi Global
31 Mei 2018
George Soros mengingatkan, gejolak di Uni Eropa bisa memicu krisis ekonomi global.
Baca Selengkapnya20 Tahun Reformasi: Ekonomi Limbung Diguncang Krisis
14 Mei 2018
Anjloknya kurs rupiah menyeret Indonesia dalam pusaran krisis ekonomi. Bagaimana kini setelah 20 tahun reformasi?
Baca SelengkapnyaKrisis Ekonomi 10 Tahunan, Ini Kata Menteri Luhut Pandjaitan
8 Januari 2018
Menteri Luhut menilai krisis ekonomi siklus sepuluh tahunan, yang pernah menerpa Indonesia pada 1998 dan 2008, tidak akan kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaIndonesia Krisis Ekonomi 2018? Ekonom Bank Dunia Ini Tak Percaya
14 Desember 2017
Ekonom Bank Dunia, Frederico Gil Sander, menilai ekonomi Indonesia sudah jauh membaik dibanding saat krisis pada 1998 dan 2008.
Baca SelengkapnyaKrisis 10 Tahunan? Bambang Brodjonegoro: Tak Ada Siklus-siklusan
13 Desember 2017
Kekhawatiran akan terjadi krisis ekonomi 2018 karena adanya siklus 10 tahunan dibantah Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri: Desember Krisis Ekonomi Kecil, Jangan Ugal-Ugalan
10 November 2017
Ekonomi UI Faisal Basri memperkirakan pada Desember 2017 akan terjadi krisis ekonomi kecil."Tidak bisa serba ugal-ugalan," katanya.
Baca SelengkapnyaFaisal Basri Prediksi Krisis Ekonomi Kecil pada November, jika...
12 Oktober 2017
Faisal Basri memprediksi akan terjadi krisis ekonomi kecil jika Presiden Jokowi tidak memotong belanja infrastruktur karena pajak menurun.
Baca SelengkapnyaKSSK Siapkan Tiga Aturan Cegah dan Tangani Krisis Keuangan
23 Februari 2017
Aturan organisasi dan tata kerja sekretariat KSSK sudah rampung.
Baca Selengkapnya