Pesangon BPPN Dibayar dari Bunga

Reporter

Editor

Kamis, 26 Februari 2004 19:22 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Pesangon karyawan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) akan segera dibayarkan dari dana hasil bunga penjualan. "Dana kan tidak disetor tiap hari ke negara. Itu dioptimalkan. Jadi dana (pesangon) diambil dari dana yang dibungakan," kata Direktur Keuangan Harry Sukadis di gedung BPPN, Jakarta, Kamis (26/2). Menurutnya dana hasil proses divestasi, restrukturisi serta penjualan aset ini mencapai Rp 7 triliun. "Kita upayakan dibungakan sehingga dapat uang dari sana. Tidak mungkin uang yang kita simpan idle," katanya. Ia membantah, pesangon ini akan dibayar dari dana setoran non APBN. "Jangan sampai membebankan perolehan dari penjualan itu," kata dia. Jumlah bunga yang diperoleh BPPN selama ini, lanjut dia, sudah cukup memenuhi pembayaran pesangon ini.Sejak tahun 1999, BPPN telah menyetor kepada keuangan negara Rp 163,26 triliun, ditambah Rp 5 triliun untuk setoran tahun 2004 ini. Setoran ke pemerintah ini diberikan dalam bentuk tunai, pembelian kembali obligasi atau asset bond swap untuk APBN. Sementara itu, untuk non APBN pembayaran dilakukan secara tunai serta obligasi daur ulang. Harry mengaku belum menerima surat perintah pencairan pesangon ini. "Kalau saya terima hari ini atau malam ini, saya akan proses besok, Jumat (27/2). Paling lambat karyawan akan terima Senin," katanya. Ia mengaku belum mengetahui secara pasti jumlah pesangon yang akan dibayarkan kepada karyawan BPPN ini.Dalam pemberitaan sebelumnya, jumlah pesangon karyawan BPPN ini mencapai Rp 500 miliar. Pembayaran pesangon ini mengacu pada Undang-Undang Ketenagakerjaan dengan jumlah minimal. Nilai pesangon ini akan dihitung berdasarkan besaran gaji para karyawannya. Sebagai perbandingan, Ketua BPPN, Syafruddin menerima gaji pokok per Maret 2003 mencapai Rp 75 juta ditambah berbagai fasilitas dan tunjangan lain. Sementara gaji pokok wakil ketua sebesar Rp 72,5 juta dan setingkat deputi kepala sebesar Rp 65 juta. Dana dari bunga ini juga akan menutupi biaya operasional yang sudah dikeluarkan BPPN. Harry mengatakan jumlah total biaya operasional sampai 2003 mencapai Rp 6 triliun. Dana ini meliputi dana talangan, biaya konsultan, biaya sewa gedung, listrik, telekomunikasi dan sarana lainnya. Menurutnya sisa bunga ini akan dibayarkan kepada APBN. "Nanti semua diaudit," kata dia. Wakil Ketua BPPN Bidang Dukungan Kerja dan Administrasi Junianto Tri Prijono juga mengaku belum mengetahui jumlah pesangon yang akan dibayarkan. "Kisarannya tidak tahu. Kalau disebut sekitar berapa, nanti salah lagi," kata dia. Menurutnya jumlah pesangon ini harus mendapat persetujuan Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK). "Saya belum cek lagi," kata dia.Yandi MR - Tempo News Room

Berita terkait

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

4 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

5 hari lalu

Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

5 hari lalu

Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

Perusahaan yang melakukan PHK perlu memperhatikan beberapa ketentuan mengenai hak dan kewajibannya terhadap karyawan.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

8 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

8 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

27 hari lalu

Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.

Baca Selengkapnya

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

36 hari lalu

Terkini: PUPR Sebut Pembangunan IKN Gerudukan dan Was-was Diperiksa BPK, KFC dan Burger King hingga Popeyes Tebar Promo Paket Berbuka Puasa

Direktur Bina Penataan Bangunan Kementerian PUPR Cakra Nagara mengatakan pembangunan IKN dilakukan gerudukan dan khawatir dengan pemeriksaan BPK.

Baca Selengkapnya

Bos Unilever Beberkan Alasan Pisahkan Unit Bisnis Es Krim dan PHK 7.500 Pekerja

36 hari lalu

Bos Unilever Beberkan Alasan Pisahkan Unit Bisnis Es Krim dan PHK 7.500 Pekerja

Unilever membeberkan alasan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 7.500 karyawannya di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Unilever Akan PHK 7.500 Karyawan, Begini Penjelasan Lengkap CEO Hein Schumacher

37 hari lalu

Unilever Akan PHK 7.500 Karyawan, Begini Penjelasan Lengkap CEO Hein Schumacher

Unilever bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 7.500 karyawannya di seluruh dunia. Begini penjelasan lengkap CEO Unilever

Baca Selengkapnya

Terdampak Operasi Houthi di Laut Merah, Pelabuhan Israel Terancam PHK Pekerja

38 hari lalu

Terdampak Operasi Houthi di Laut Merah, Pelabuhan Israel Terancam PHK Pekerja

Separuh pekerja di Pelabuhan Eilat Israel berisiko di-PHK akibat serangan milisi Houthi terhadap kapal Israel atau kapal menuju dan dari Israel

Baca Selengkapnya