TEMPO.CO , Jakarta:Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan kerap membuat gebrakan yang segar.
Semasa menjadi Direktur Utama PT PLN, Dahlan Iskan sukses menekan pemadaman listrik dengan memperbaiki mesin-mesin pembangkit. Ia mencanangkan Gerakan Sehari Sejuta Sambung Listrik.
Berikut ini beberapa langkah tak lazim Dahlan.
1. Hanya memanggil Direktur Utama BUMN untuk rapat. Ia juga mengurangi frekuensi rapat tatap muka dan mengintensifkan komunikasi melalui BlackBerry Messenger.
2. Inspeksi mendadak dengan menumpang kereta Commuter Line PT Kereta Api Indonesia ketika akan menghadiri rapat kabinet di Istana Bogor.
3. Rapat pimpinan Kementerian BUMN setiap pekan tak lagi dilakukan di kantor Kementerian, tapi bergantian di kantor-kantor BUMN.
4. Mengganti direksi BUMN yang dianggap tak sukses, di antaranya direksi PT Industri Kapal Indonesia dan PT PAL Indonesia.
5. Menawarkan sisa saham PT Garuda Indonesia Tbk ke lima pengusaha nasional lewat pesan pendek (SMS).
6. Mengusulkan penutupan Petral, anak usaha PT Pertamina, yang kerap disebut-sebut sebagai sarang korupsi.
7. Membuat gudang data calon Direktur BUMN. Dengan sistem baru ini, gonjang-ganjing di tubuh manajemen bisa dihindari.
8. Menolak menggunakan mobil dinas Kementerian dan lebih memilih menggunakan mobil pribadinya, Mercedes-Benz bernomor polisi L-1-JP.
9. Mencanangkan program antrean pintu tol maksimal lima mobil.
10. Mengusulkan BUMN yang masih menyewa gedung pindah ke gedung Kementerian BUMN agar lebih hemat.
ANGGRITA DESYANI
Berita Terkait
Dahlan Iskan: Saya Bukan Marah Lagi, Tapi Ngamuk!
Dahlan Iskan Ngamuk di Pintu Tol Slipi
Siapa Sebenarnya Ahok, Pasangan Jokowi untuk DKI 1
Dahlan Iskan Tak Akan Beri Sanksi Petugas Loket Tol
Dirut Garuda: Saya Lihat Pak Dahlan di Pintu Tol
Begini Aksi 'Koboi' Dahlan Iskan di Jalan Tol
Anak Buah John Kei Bentrok dengan Warga
Dahlan Iskan Ngamuk Jadi Topik Hangat di Twitter
Kapan Akhirnya Mega Restui Jokowi-Ahok?
Ngamuk dan Gratisin Tol, Dahlan Siap Ditagih
Berita terkait
Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini
41 hari lalu
Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.
Baca SelengkapnyaFakta Biji Pepaya yang Memiliki Manfaat Bagi Tubuh, Kebiasaan Rutin Dahlan Iskan
20 Oktober 2023
Ternyata biji pepaya memiliki manfaat bagi tubuh. Meski bisa dikonsumsi, sebaiknya tetap diperhatikan dalam mengkonsumsinya.
Baca SelengkapnyaDiperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina
14 September 2023
Dahlan Iskan menerangkan pemeriksaan tersebut memakan waktu yang lama karena memeriksa dokumen lama.
Baca SelengkapnyaDahlan Iskan Penuhi Panggilan KPK
14 September 2023
Dahlan Iskan mendatangi gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi LNG Pertamina.
Baca SelengkapnyaKPK Akan Periksa Dahlan Iskan Hari Ini
14 September 2023
Eks Menteri BUMN Dahlan Iskan akan diperiksa oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi jual beli LNG oleh Pertamina pada hari ini.
Baca SelengkapnyaEks Menteri BUMN Dahlan Iskan Akan Diperiksa KPK Hari Ini
14 September 2023
Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan akan dijadwalkan pemeriksaan pada Hari ini terkait kasus dugaan korupsi LNG PT Pertamina 2011-2014
Baca SelengkapnyaJasa Marga Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pintu Tol Wilayah Jatim
6 April 2023
PT Jasa Marga melakukan sejumlah antisipasi lonjakan jumlah kendaraan pemudik di pintu-pintu tol Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSistem Bayar Tol Nirsentuh MLFF Kurangi Kemacetan, Begini Kata Pengamat
8 Februari 2023
Yayat Supriatna mengatakan penerapan sistem transaksi tol nirsentuh atau MLFF bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
Baca SelengkapnyaTiang Sensor Pembayaran Tol Tanpa Berhenti Mulai Dipasang di Jagorawi
20 Oktober 2022
Tiang sensor pembayaran tol tanpa berhenti ini dipasang pada KM 18+370 Ruas Tol Jagorawi arah Ciawi.
Baca SelengkapnyaKawasan Jajanan Kya-kya, Surabaya, Sudah Dikenal Sejak Masa SriwiJaya
30 September 2022
Kya-Kya didirikan pada 31 Mei 2003, di hari ulang tahun Surabaya. Masyarakat menyukainya, namun hanya bertahan lima tahun. Kini Kya-kya dibuka lagi.
Baca Selengkapnya