Syahril Sabirin Tak Persoalkan Dirinya Tak Dicalonkan Lagi
Reporter
Editor
Kamis, 24 Juli 2003 09:38 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Gubernur Bank Indonesia Syahril Sabirin tidak mempermasalahkan namanya tidak masuk dalam bursa calon gubernur bank sentral yang diajukan Presiden Megawati ke DPR. Meski sesungguhnya ia dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan lagi, sesuai UU Nomor 23 tahun 1999 tentang BI. Sudah habis masa jabatan saya, itu terserah presiden, jadi tidak apa-apa, kata dia kepada Tempo News Room di gedung BI, Jakarta, Rabu(19/2). Syahril ia menolak berkomentar mengenai tiga nama yang diajukan Megawati Sukarnoputri sebagai calon orang nomor satu di bank sentral. Ia juga menolak berkomentar ketika ditanya kemungkinan munculnya pengkotak-kotakkan di BI karena ketiga calon berasal dari orang dalam bank sentral sendiri. Enggak mau komentar seperti itu, ujarnya yang kedatangan ke kantornya Rabu pagi ini didampingi istri tercinta. Seperti diketahui Jumat pekan lalu presiden mengajukan tiga nama calon gubernur BI ke Ketua DPR, Akbar Tanjung. Ketiga orang ini, yaitu, mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Burhanuddin Abdullah, Deputy Gubernur BI Miranda S. Gultom, dan pegawai utama Direktorat SDM BI Cyrillus Harinowo. Salah satu dari mereka akan menggantikan Syahril yang masa jabatannya akan berakhir pada 17 Mei mendatang. (S.S. Kurniawan -Tempo News Room)
Berita terkait
Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari
44 detik lalu
Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari
Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama strategis dengan F5, perusahaan penyedia produk dan layanan keamanan siber (cybersecurity) multicloud application security and delivery berskala global.
