BI: Inflasi Februari Di Bawah Rata-Rata Tahunan  

Reporter

Editor

Jumat, 25 Februari 2011 16:03 WIB

Gubenur Bank Indonesia Darmin Nasution. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO Interaktif, Jakarta - Bank Indonesia menyatakan, inflasi pada Februari akan di bawah rata-rata tahunan. Sehingga hitungan inflasi year on year juga akan turun, kurang dari 7 persen.

"Dia akan di bawah rata-rata tahunan untuk Februari, sehingga year on year akan kita perkirakan di bawah 7 persen," ujar Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution saat ditemui wartawan di Gedung Kementerian Keuangan, Kamis (25/2).

Sebelumnya, Kepala Pusat Studi Ekonomi Universitas Gajah Mada A Tony Prasetiantono memperediksi, inflasi bulan Februari berada di kisaran 0,2-0,3 persen. Ini karena, masa panen sedang berlangsung.

Data dari Perum Bulog sendiri, menunjukkan, harga beras turun di bulan Februari ini. Harga beras hingga minggu ketiga ini terus mengalami penurunan hingga 0,85 persen, yakni dari Rp 9.161 per kilogram menjadi Rp 9,089 per kilogram.

"Apabila penurunan terus berlangsung, andil perubahan harga beras pada inflasi Februari 2011 sekitar minus 0,037 persen," ujar Kepala Perum Bulog Sutarto Alimoeso saat rapat dengar pendapat bersama Panitia Kerja Inflasi Dewan Perwakilan Rakyat, Jakarta, kemarin.

Sementara itu, secara keseluruhan, sumbangan terbesar inflasi akan didominasi tiga komoditi. Yakni minyak goreng, ikan laut segar, dan tahu-tempe. Direktur Statistik Badan Pusat Statistik Sasmito Hadi Wibowo mengungkap, minyak goreng, yang bobotnya terhadap inflasi 1,27 persen, diperkirakan akan mengalami kenaikan harga 4 persen.

Sedangkan tempe, yang bobotnya 0,51 persen, akan mengalami inflasi 1-2 persen. Sumbangan inflasi ikan laut segar bisa mencapai 5 persen karena tingginya permintaan ikan bandeng masyarakat Tionghoa yang merayakan Cap Go Meh.

FEBRIANA FIRDAUS

Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

2 jam lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

3 jam lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

10 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

4 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

5 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya