Produksi Beras Diprediksi Turun 5 Persen Tahun Ini  

Reporter

Editor

Senin, 3 Januari 2011 11:44 WIB

TEMPO/Prima Mulia

TEMPO Interaktif, Jakarta - Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir mengatakan produksi beras tahun ini diperkirakan turun sebesar 5 persen dari total produksi rata-rata tahunan.

"Ini kalau merujuk pada pernyataan FAO (Food and Agriculture Organization) yang mengatakan akibat perubahan iklim akan terjadi penurunan tanaman serelia atau biji-bijian termasuk padi," katanya saat dihubungi Tempo hari ini (3/1).

Menurut dia, tiap tahunnya produksi gabah kering giling rata-rata sebanyak 66 juta ton per tahun. "Untuk menjadi beras kalikan saja 66 juta ton dengan 63,2 persen (rendemen gabah menjadi beras). Lalu hasilnya dikurangi 5 persen. Itulah perkiraan produksi beras tahun ini," kata dia.

Menurut Winarno, penyebab penurunan produksi tersebut akibat anomali iklim yang tak menentu. Dia melanjutkan, panen raya padi akan masuk pada Maret hingga April mendatang.

Namun, dia khawatir kualitas gabah yang baru dipanen akan menurun. Sebab, kata dia, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika telah memberikan informasi dan prediksi bahwa hujan masih akan terus turun hingga Mei mendatang, yang berarti akan menyulitkan petani mengeringkan gabahnya.

"Kalau hujan terus tentu kualitas gabah akan turun sehingga kualitas beras juga jadi jelek," ujarnya.

Dia berharap pemerintah bisa menambah luas tanam tanaman padi untuk menggenjot produksi beras mendatang. "Sekarang luas tanam padi masih dihitung. Kalau sudah ada hitungannya, kita bisa prediksi kemungkinan produksi beras," ujarnya.

ROSALINA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Tangga Bersejarah dari Perang Dunia II di Hawaii Dibongkar, Banyak Wisatawan Abaikan Peringatan

1 menit lalu

Tangga Bersejarah dari Perang Dunia II di Hawaii Dibongkar, Banyak Wisatawan Abaikan Peringatan

Haiku Stairs di Hawaii ditutup untuk umum sejak 1987 karena dianggap berbahaya. Namun, banyak wisatawan tetap menaikinya dan mengabaikan peringatan.

Baca Selengkapnya

Kaya Aktivitas Perikanan dan Tambang, Teluk Kendari Mendangkal dengan Cepat

1 menit lalu

Kaya Aktivitas Perikanan dan Tambang, Teluk Kendari Mendangkal dengan Cepat

Teluk Kendari di kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis selama sekitar 20 tahun terakhir. Ini kajian sedimentasi di perairan itu oleh BRIN.

Baca Selengkapnya

Harga Tiket Pemandian Air Panas Gunung Pancar 2024 dan Jam Bukanya

4 menit lalu

Harga Tiket Pemandian Air Panas Gunung Pancar 2024 dan Jam Bukanya

Berlibur ke pemandian air panas Gunung Pancar bersama keluarga bisa menjadi opsi yang menarik. Ini harga tiket dan jam bukanya.

Baca Selengkapnya

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

6 menit lalu

PLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine

PT PLN (Persero) menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lewat program Electrifiying Marine kepada nelayan di Desa Suak Gual.

Baca Selengkapnya

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

10 menit lalu

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

Hemofilia merupakan penyakit kelaianan pada fungsi pembekuan darah. Sebagian besar penyebabnya terjadi karena keturunan.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

11 menit lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

21 menit lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

22 menit lalu

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

Hakim MK Arief Hidayat menegur anggota Bawaslu Papua Tengah yang datang terlambat dalam sidang sengketa Pileg 2024 di panel 3, hari ini

Baca Selengkapnya

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

23 menit lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Guinea: Elkan Baggott dan Dewangga Pilihan Tepat Gantikan Rizky Ridho dan Justin Hubner?

23 menit lalu

Indonesia vs Guinea: Elkan Baggott dan Dewangga Pilihan Tepat Gantikan Rizky Ridho dan Justin Hubner?

Mohammad Kusnaeni mengungkapkan masalah yang bisa menghampiri Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga pada laga Indonesia vs Guinea.

Baca Selengkapnya