Menteri Kehutanan Belum Terima Somasi dari LSM

Reporter

Editor

Senin, 5 Juli 2010 18:32 WIB

Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan (kanan) dan Anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Mas Achmad Santosa, meninjau kayu illegal sitaan polisi di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (23/6).[TEMPO/Firman Hidayat]
TEMPO Interaktif, Jakarta --Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakan dirinya belum menerima surat somasi dari Tim Pendukung Penyelamatan Semenanjung Kampar (TP2SK). "Nga ada," kata Zulkifli kepada Tempo hari ini.

Sebelumnya diberitakan, TP2SK melayangkan surat somasi kepada Menteri Kehutanan terkait polemik hukum yang muncul di Semenanjung Kampar, Riau. Somasi dilayangkan pada Selasa (26/7) lalu.

Kementerian Kehutanan dinilai melanggar beberapa perundang-undangan dalam menerbitkan izin penebangan atau Rencana Kerja Tahunan (RKT) PT RAPP di Semenanjung Kampar.

Pada 12 Juni 2009 lalu, Kementerian Kehutanan menerbitkan surat keputusan perubahan ketiga tentang pemberian hak pengusahaan hutan tanaman industri kepada PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Namun keputusan itu justru bertentangan dengan Keputusan Presiden nomor 32 tahun 1990 tentang perlindungan terhadap kawasan gambut dengan kedalaman lebih dari 3 meter. Keppres tersebut juga diperkuat oleh Keputusan Menteri Kehutanan nomor P.03-2008.

“Melalui surat ini kami meminta Menteri Kehutanan dalam waktu dua pekan untuk mencabut izin tersebut agar tidak menjadi permasalahan hukum di kemudian hari,” kata Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pekanbaru, Suryadi, yang juga tergabung dalam TP2SK.

Menanggapi alasan somasi itu, ZUlkifli menegaskan, Kementerian Kehutanan saat ini fokus pada penegakan hukum terhadap praktek pengusahaan hutan tanpa izin. "Ini yang kami utamakan dalam penegakan hukum," jelasnya.

Sedangkan terhadap perusahaan yang disertai izin, ujarnya, ditekankan pada pengawasan. Alasannya, jika izin dicabut, akan menimbulkan ketidakpastian hukum. "Investor nanti lari."

Ia pun memastikan sejak dirinya menjabat sebagai Menteri Kehutanan, belum ada izin baru yang dikeluarkan.

MARIA

Berita terkait

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

46 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

17 Januari 2024

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

KontraS meminta PN Cibinong menolak gugatan perusahaan pembakar hutan PT JJP terhadap Guru Besar IPB, Bambang Hero Saharjo.

Baca Selengkapnya

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

14 Januari 2024

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

KLHK menyatakan Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam upaya pengendalian perubahan iklim global dengan tetap menjaga kepentingan bangsa.

Baca Selengkapnya

Soal Somasi Roy Suryo, Komisioner KPU Bilang Konsekuensi Pekerjaan

28 Desember 2023

Soal Somasi Roy Suryo, Komisioner KPU Bilang Konsekuensi Pekerjaan

Akar persoalan Roy Suryo versus Hasyim itu bermula dari komentar Roy di X.

Baca Selengkapnya

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

13 Desember 2023

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

KLHK memandang ACCC sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kreator Konten Agos Gemoy Disomasi NasDem, Bawaslu Minta Caleg Tempel Stiker Izin Pemilik Rumah

11 Desember 2023

Kreator Konten Agos Gemoy Disomasi NasDem, Bawaslu Minta Caleg Tempel Stiker Izin Pemilik Rumah

Bawaslu Jatim meminta caleg yang berkampanye memita izin pemilik rumah jika akan menempel stiker. Hal ini berkaca pada kasus kreator konten Agos Gemoy

Baca Selengkapnya

Video Viral Stiker Caleg, Konten Kreator Lumajang Disomasi Badan Advokasi Partai NasDem

8 Desember 2023

Video Viral Stiker Caleg, Konten Kreator Lumajang Disomasi Badan Advokasi Partai NasDem

Badan Advokasi Partai Nasional Demokrat Kabupaten Lumajang mengirim somasi kepada Agus, seorang konten kreator ihwal video viralnya di akun Tiktok.

Baca Selengkapnya

Istana Enggan Respons Somasi TPDI terhadap Presiden Jokowi

8 Desember 2023

Istana Enggan Respons Somasi TPDI terhadap Presiden Jokowi

Istana enggan menanggapi somasi yang dilayangkan para advokat yang tergabung dalam TPDI dan Perekat Nusantara terhadap Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya