Mandiri Ajak Bank Besar Biayai Pabrik Pupuk  

Reporter

Editor

Kamis, 28 Januari 2010 19:15 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk menawarkan kerja sama sindikasi pembiayaan pembangunan pabrik pupuk PKT 5 milik PT Pupuk Kalimantan Timur. Setelah menunggu lama, PKT berhasil mendapatkan pasokan gas untuk pabrik kelimanya.

Mandiri akan mengajak beberapa bank dalam negeri untuk menjadi anggota sindikasi, seperti Bank Negara Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, dan Bank Central Asia. Mandiri menjadi pimpinan sindikasi dari investasi pabrik amonia dan urea senilai Rp 8 triliun. Dari jumlah itu perbankan akan membiayai maksimal 70 persen.

"Kami juga tawarkan kepada bank asing," ujar Direktur Kredit Bermasalah Abdul Rahman usai menghadiri penekenan Perjanjian Prinsip antara PKT dengan Kontraktor Kontak Kerja Sama (KKKS), di kantor Koordinator Kementerian Perekonomian, Kamis (28/1).

Namun, menurut dia porsinya masih harus dibahas dengan anggota sindikasi lain. Abdul menegaskan, dengan penekenan perjanjian prinsip ini, maka kelangsungan dan kelayakan proyek lebih terjamin. Setelah penekenan tersebut Mandiri akan mengevaluasi lagi pembiayaan proyek.

Sebelumnya Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menuturkan pembangunan PKT 5 merupakan upaya pemerintah untuk merevitalisasi industri pupuk dan perluasan pabrik pupuk guna memenuhi kebutuhan pupuk. "Kebutuhan pupuk sangat fundamental untuk mempertahankan dan meningkatkan sektor pertanian menuju swasembada," katanya.

PKT 5 mendapatkan pasokan gas 80 juta meter kubik per hari dari 17 kontraktor guna memproduksi 825 ribu ton amoniak dan 1,1 juta ton urea per tahun. Penekenan perjanjian diwakili tiga perusahaan yakni Pearl Oil (Sebuku) Ltd, Total E&P Indonesie, dan Inpex Corporation.

Kontrak gas berlaku 10 tahun terhitung sejak 2012 hingga 2021 dengan formula harga mengikuti harga amoniak dan urea. Pupuk Kaltim berencana membangun konstruksi pada awal tahun depan dan beroperasi paling cepat pada 2013. Menunggu penyelesaian proyek, PKT akan menggunakan gas untuk memasok PKT 1.

RIEKA RAHADIANA | AGOENG WIJAYA | IQBAL MUHTAROM

Berita terkait

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

4 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

4 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

4 hari lalu

BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

4 hari lalu

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

PT Pupuk Indonesia (persero) berinisiatif menjajaki pengembangan urea dan amonia bersama Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

7 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

9 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).

Baca Selengkapnya

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

9 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

9 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

10 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

11 hari lalu

Bank Mandiri Kembali Gelar Kampiun LinkedIn Top Companies 2024

Bank Mandiri konsisten melengkapi dan mengadopsi berbagai elemen best practices dalam pengelolaan SDM

Baca Selengkapnya