Pendapatan per Kapita Daerah Tertinggal Ditargetkan US$ 2

Reporter

Editor

Rabu, 11 November 2009 18:57 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Helmy Faisal Zaini, berjanji akan menggenjot pendapatan per kapita di daerah tertinggal mencapai US$ 2 per hari. Saat ini pendapatan daerah tertinggal di Indonesia yang mencapai 183 kabupaten masih di bawah US$ 2 per hari.

"Target diharapkan tercapai dalam lima tahun mendatang," kata Menteri Helmy usai acara pemberian penghargaan untuk usaha mikro seluruh Indonesia di Hotel Milenium, Jakarta, Rabu (11/11).

Menurut Helmy, untuk mengembangkan daerah tertinggal, pihaknya akan membangun kegiatan usaha mikro. "Kekuatan pelaku usaha mikro adalah mereka yang bertahan dalam kondisi apapun," kata dia.

Adapun cara untuk pengembangan usaha mikro dilakukan dengan mengembangkan potensi lokal. "Misalnya ada keunggulan potensi seperti perkebunan atau peternakan. maka, mereka buat feasibility study (studi kelayakan), lalu kami bantu," ucap dia.

Selain itu, lanjut Helmy, ada juga yang sifatnya inisiasi dari kementerian. "Kami kirim tim untuk survei potensi, lalu memberikan bantuan," kata Helmy.

Dalam seratus hari mendatang, pihaknya akan memilih lima desa untuk dijadikan model bedah desa terpadu. Desa tertinggal yang akan dipilih mewakili daerah perbatasan di Indonesia timur, Jawa, dan Sumatera. "Desa percontohan akan dipasangi listrik, mengaktifkan ekonomi lokal dan membangun infrastruktur," tuturnya.

Helmy lalu mengungkapkan, pembiayaan terhadap potensi lokal pada daerah tertinggal sudah terbukti berhasil pada periode sebelumnya. "Pembiayaan usaha agribisnis di Garut telah meningkatkan pendapatan per kapita dari Rp 12 ribu per hari menjadi Rp 22 ribu per hari," ungkap Helmy.

EKA UTAMI APRILIA

Berita terkait

Kebijakan Uji KIR gratis, Pemkot Tangsel Berpotensi Kehilangan PAD Hingga Rp 2 M

3 Januari 2024

Kebijakan Uji KIR gratis, Pemkot Tangsel Berpotensi Kehilangan PAD Hingga Rp 2 M

Pemerintah Kota Tangerang Selatan mulai melakukan uji coba terhadap penerapan uji KIR gratis.

Baca Selengkapnya

Taat Bayar Pajak, Harita Nickel Dapat Apresiasi

25 Juli 2023

Taat Bayar Pajak, Harita Nickel Dapat Apresiasi

Harita Nickel menjadi salah satu penyumbang terbesar Pendapatan Asli Daerah Halmahera Selatan.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Asli Daerah Kota Medan Naik 150 Setelah Terapkan e-Parking

13 November 2021

Pendapatan Asli Daerah Kota Medan Naik 150 Setelah Terapkan e-Parking

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan pendapatan asli daerah (PAD) naik hingga 150 persen setelah 24 hari menerapkan e-Parking di 22 titik.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Targetkan Perumda Sarana Jaya Setor PAD Rp 64,9 M

19 Juli 2020

Pemprov DKI Targetkan Perumda Sarana Jaya Setor PAD Rp 64,9 M

Pemprov DKI Jakarta menargetkan Perumda Pembangunan Sarana Jaya setor PAD tahun 2020 sebesar Rp 64,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Pernyataan Lengkap Jokowi Soal Hidup Damai Bersama COVID-19

16 Mei 2020

Pernyataan Lengkap Jokowi Soal Hidup Damai Bersama COVID-19

.Ini pernyataan lengkap Presiden Jokowi terkait hidup damai bersama COVID-19 dan implikasinya terhadap PSBB dan pendapatan asli daerah.

Baca Selengkapnya

Dampak Covid-19, PAD Kota Depok Diprediksi Turun 25 Persen

1 Mei 2020

Dampak Covid-19, PAD Kota Depok Diprediksi Turun 25 Persen

BKD Kota Depok mencatat terjadi penurunan pendapatan asli daerah mencapai 25 persen sebagai dampak Covid-19.

Baca Selengkapnya

Indef Nilai RUU Cipta Kerja Berpotensi Kurangi Pendapatan Daerah

7 Maret 2020

Indef Nilai RUU Cipta Kerja Berpotensi Kurangi Pendapatan Daerah

Indef beranggapan Omnibus Law RUU Cipta Kerja akan memangkas Pendapatan Asli Daerah sehingga menurunkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Anies Hapus PBB Gratis, PAD Jakarta Bakal Naik Tapi...

23 April 2019

Anies Hapus PBB Gratis, PAD Jakarta Bakal Naik Tapi...

Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghapus PBB rumah dengan NJOP di bawah Rp 1 miliar akan membebani masyarakat kelas menengah bawah.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Baru 50 Persen, Defisit Terancam Nyata di Kota Bekasi

6 September 2018

Pendapatan Baru 50 Persen, Defisit Terancam Nyata di Kota Bekasi

Kota Bekasi optimistis penuhi target pendapatan Rp 2,4 triliun sampai dengan akhir tahun, meskipun waktu tersisa hanya empat bulan lagi.

Baca Selengkapnya

Kejar PAD Rp 2 Triliun, Samsat Masuk Kampung Hingga Mal

31 Oktober 2017

Kejar PAD Rp 2 Triliun, Samsat Masuk Kampung Hingga Mal

Sistem Administrasi Satu Atap (Samsat) se Sumatera Selatan gencar menyisir wajib pajak di pedesaan hingga perkotaan.

Baca Selengkapnya