Dirut Pindad Klaim Sudah Upayakan Perbaikan Kinerja

Sabtu, 26 Oktober 2024 19:52 WIB

Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose (kanan) meninjau alutsista saat melakukan kunjungan ke PT Pindad di Bandung, Jawa Barat, Selasa 19 September 2023. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

TEMPO.CO, Bandung - Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengatakan sudah mengupayakan perbaikan sebelum BPK melakukan audit yang mendapati sejumlah temuan. Di antaranya beban biaya ekonomi atau finansial distress yang dihadapi Pindad, serta tata kelola dana pensiun karyawan.

"Kami menyambut baik rekomendasi yang diberikan oleh BPK sebagai upaya untuk memperkuat transparansi dan akuntabilitas di PT Pindad. Kami telah melakukan berbagai upaya perbaikan sebelum audit ini dan akan terus meningkatkan kinerja agar senantiasa sejalan dengan tata kelola terbaik,” kata Abraham Mose, dikutip dari keterangannya, Jumat, 26 Oktober 2024.

Pada 21 Oktober 2024, Pindad menerima LHP BPK yang disampaikan langsung Anggota VII BPK RI, Slamet Edy Purnomo dan dihadiri oleh Auditor Utama Keuangan Negara VII Bernardus Dwita Pradana. Laporan LHP BPK tersebut diterima Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose dan Komisaris Utama PT Pindad Maruli Simanjuntak.

Dalam LHP tersebut, BPK menemukan Pindad menghadapi beban biaya ekonomi atau finansial distress. BPK merekomendasikan Pindad agar meningkatkan kinerja perusahaan agar menjadi lebih baik, terutama terhadap kinerja keuangan yang terbebani biaya ekonomi.

Dalam keterangannya, Pindad mengklaim kondisi tersebut dihadapi karena Pindad memiliki karakter khusus dalam pengelolaan cash flow operation perusahaan dibandingkan industri manufaktur lainnya. Pindad menyebutkan kondisi yang mempengaruhi situasi tersebut adaah “rigid-nya” proses produksi dan penggunaan material khusus untuk spesifikasi militer, serta waktu penyelesaian produksi yang cukup panjang hingga lintas tahun.

Advertising
Advertising

“Hal ini tentunya akan mempengaruhi kinerja keuangan tahunan Pindad, salah satunya tercermin pada beban keuangan berupa cost of fund yang cukup tinggi,” dikutip dari rilis Pindad.

Pindad mengklaim telah melakukan evaluasi dan pembenahan. Di antaranya dengan memperkuat pengendalian biaya, optimalisasi pengelolaan piutang, menata ulang pengelolaan aset dan dana pensiun. Pindad mengklaim telah menerapkan, prinsip kehati-hatian pada proses pengadaan untuk meminimalkan risiko keuangan perusahaan.

Khusus mengenai dana pensiun, BPK menyoroti adanya penurunan nilai investasi pasca pandemi Covid-19. Pindad mengklaim penurunan tersebut bagian dari risiko fluktuasi investasi Dana Pensiun Pindad.

Pindad mengaku telah mengambil sejumlah langkah menghadapi penurunan nilai investasi dana pensiun tersebut. Di antaranya Pindad bersama Dewan Pengawas dan Pengurus Dana Pensiun Pindad berkoordinasi untuk mengawal investasi Dana Pensiun dengan lebih cermat.

“Salah satu langkah penyelamatan yang telah dilakukan Pengurus Dana Pensiun adalah segera menarik investasi saham yang mengalami tren penurunan,” dikutip dari keterangan Pindad. .

Dalam penyampaian LHP tersebut BPK menyebutkan, PT Pindad telah menindaklanjuti rekomendasi yang diberikan. Dari 87 rekomendasi, tingkat penyelesaian PT Pindad sudah mencapai 94,25 persen yang diklaim sudah melampaui target penyelesaian BPK sebesar 75 persen.

Pilihan Editor: Ledakan Pabrik di IMIP Kembali Terjadi, Satu Pekerja Dilaporkan Meninggal

Berita terkait

BPK Ungkap Permasalahan Keuangan dan Administrasi PT Pindad

16 jam lalu

BPK Ungkap Permasalahan Keuangan dan Administrasi PT Pindad

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan sejumlah permasalahan finansial pada PT Pindad (Persero).

Baca Selengkapnya

Kementerian Keuangan Tagih Utang Talangan Lapindo Rp 2,23 Triliun ke Grup Bakrie

1 hari lalu

Kementerian Keuangan Tagih Utang Talangan Lapindo Rp 2,23 Triliun ke Grup Bakrie

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan bersiap menagih utang grup Bakrie, PT Minarak Lapindo Jaya sebesar Rp 2,23 triliun.

Baca Selengkapnya

Semeter I - 2024, BPK Selamatkan Uang Negara Rp 13,66 Triliun

3 hari lalu

Semeter I - 2024, BPK Selamatkan Uang Negara Rp 13,66 Triliun

BPK menyelamatkan keuangan negara Rp 13,66 triliun sepanjang periode semester I tahun 2024.

Baca Selengkapnya

MV3 Garuda Limousine di Hari Pelantikan Prabowo Subianto Puncaki Top 3 Tekno

5 hari lalu

MV3 Garuda Limousine di Hari Pelantikan Prabowo Subianto Puncaki Top 3 Tekno

Selain limusin yang ditumpangi Prabowo Subianto di hari pertamanya menjadi Presiden RI itu, ada juga pencemaran plastik di serangga dan cuaca BMKG.

Baca Selengkapnya

Fitur Lengkap Maung Garuda Indonesia-1, Limousine Pindad yang Antar Prabowo ke Istana Negara

6 hari lalu

Fitur Lengkap Maung Garuda Indonesia-1, Limousine Pindad yang Antar Prabowo ke Istana Negara

PT Pindad memperkenalkan varian Maung terbaru yakni MV3 Garuda Limousine yakni kendaraan kepresidenan yang dipergunakan Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

7 hari lalu

Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Dua politisi top sama-sama meraih gelar doktor di Sekolah Kajian Strategic dan Global (SKSG) UI, Bahlil Lahadila dan Hasto Kristiyanto.

Baca Selengkapnya

Terkini: Alumni UI Buat Petisi Tuntut Kaji Ulang Gelar Doktor Bahlil, Kegiatan Presiden Jokowi Sepekan Sebelum Lengser

8 hari lalu

Terkini: Alumni UI Buat Petisi Tuntut Kaji Ulang Gelar Doktor Bahlil, Kegiatan Presiden Jokowi Sepekan Sebelum Lengser

Alumni UI membuat petisi kepada Rektor UI untuk mengkaji ulang pemberian gelar doktor kepada Ketua Umum Golkar dan Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya

Pesan Sri Mulyani ke Lima Anggota BPK Terpilih: Pastikan Tiap-tiap Rupiah APBN untuk Menyejahterakakan Rakyat

8 hari lalu

Pesan Sri Mulyani ke Lima Anggota BPK Terpilih: Pastikan Tiap-tiap Rupiah APBN untuk Menyejahterakakan Rakyat

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengucapkan selamat mengemban amanah dalam menjaga keuangan kepada lima anggota BPK terpilih.

Baca Selengkapnya

Pindad Bersiap Produksi Maung versi EV, Seberapa Hebat Kendaraan Ini?

16 hari lalu

Pindad Bersiap Produksi Maung versi EV, Seberapa Hebat Kendaraan Ini?

PT Pindad membuka peluang produksi Maung versi elektrik. Maung diandalkan sebagai angkutan multi fungsi yang handal di segala medan.

Baca Selengkapnya

Ada Temuan Rp 41 Triliun, BPK Sebut Pengelolaan Keuangan BUMN Belum Tertib

25 hari lalu

Ada Temuan Rp 41 Triliun, BPK Sebut Pengelolaan Keuangan BUMN Belum Tertib

Hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap SKK Migas dan 14 BUMN terdapat 178 temuan senilai Rp 41,75 triliun.

Baca Selengkapnya