Ambisi Trenggono saat Kembali Menjabat Menteri KKP, Ingin Kalahkan Vietnam

Senin, 21 Oktober 2024 19:50 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat wawancara di Jakarta mengenai polemik pasir laut, pada Selasa 24 September 2024. Dok. KKP

TEMPO.CO, Jakarta - Sakti Wahyu Trenggono kembali terpilih menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tahun 2024 sampai 2029. Trenggono membeberkan beberapa program yang akan dijalankan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam lima tahun ke depan.

Trenggono membeberkan salah satu programnya yakni menjadikan Indonesia sebagai negara nomor satu sebagai produsen produk perikanan dan bisa melewati angka produksi Vietnam. Trenggono berujar, selain mengalahkan negara tetangga, hal tersebut juga bisa jadi upaya menjaga ketahanan pangan di Indonesia. "Lalu kemudian dari sisi ekonomi Indonesia harus bisa menjadi juara di produksi perikanan sebagai bagian dari kontribusi kita (KKP) untuk ketahanan pangan," ujar Trenggono di Gedung Mina Bahari I, KKP pada Senin, 21 Oktober 2024.

Menurutnya, produksi perikanan di Indonesia sudah cukup besar. Namun, kata Trenggono, angka produksinya belum mencapai titik terkuat untuk mengalahkan angka produksi perikanan di Vietnam. "Saya selalu katakan, di Vietnam itu produksi budi daya sudah mencapai 25 juta ton setiap tahun dari berbagai macam komoditas yang mereka kembangkan," ucap dia. Padahal, lanjut dia, Indonesia merupakan negara yang memiliki laut terluas di Asia Tenggara.

Atas dasar itulah, Trenggono ingin menjadikan Indonesia sebagai produksi komoditas perikanan terbesar, termasuk mengalahkan budi daya ikan Vietnam. "Indonesia memiliki jenis perikanan yang begitu luar biasa besar dan banyak. Ini yang saya kira sudah dalam roadmap, maka fokus kita (KKP) dan sudah saya laporkan kepada Bapak Presiden, kita akan membangun besar-besaran di sini (budi daya ikan)," tutur Trenggono.

Lebih lanjut, ia mengharapkan, program yang telah direncanakan lima tahun ke depan dapat memberikan keuntungan bagi Indonesia. "Harapannya dalam lima tahun ke depan kita (KKP) bisa melewati Vietnam sebagai satu target," kata dia.

Advertising
Advertising

Trenggono mengatakan, jika program produksi perikanan yang telah ditetapkan bisa berjalan, maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai pencapaian. Termasuk, kata dia, melewati angka produksi perikanan yang ada di Vietnam. "Misalnya itu adalah achievement katakan begitu, maka kalau kita (KKP) membangun dengan cara yang benar dan seterusnya, maka kita harus bisa melebihi Vietnam," tutur Trenggono.

Pilihan editor: Tak Lagi Menjabat Menteri PUPR di Kabinet Prabowo, Basuki Hadimuljono Bakal jadi Kepala Otorita IKN

Berita terkait

Trenggono: Yang Unjuk Rasa Bukan Nelayan tapi Pelaku Usaha yang Tidak Mau Diatur

10 jam lalu

Trenggono: Yang Unjuk Rasa Bukan Nelayan tapi Pelaku Usaha yang Tidak Mau Diatur

Menteri Sakti Wahyu Trenggono menyinggung soal unjuk rasa yang kerap terjadi. Menurutnya, aksi itu bukan dilakukan dari nelayan.

Baca Selengkapnya

Modeling Budi Daya Lobster di Batam Diresmikan, Trenggono: Bisa Hasilkan Pendapatan Rp 48 Miliar per Tahun

8 hari lalu

Modeling Budi Daya Lobster di Batam Diresmikan, Trenggono: Bisa Hasilkan Pendapatan Rp 48 Miliar per Tahun

Modeling Budidaya Lobster Diremikan di Batam, Target Penghasilan 48 Miliar Pertahun

Baca Selengkapnya

KKP Gagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster Senilai Rp 13,2 Miliar, Pelaku Kabur

11 hari lalu

KKP Gagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster Senilai Rp 13,2 Miliar, Pelaku Kabur

KKP mengungkap penyelundupan benih bening lobster senilai Rp 13,2 miliar. Namun tak berhasil menangkap pelaku.

Baca Selengkapnya

Wahyu Trenggono Serukan Pentingnya Pengelolaan Ruang Laut dengan Ekonomi Biru

12 hari lalu

Wahyu Trenggono Serukan Pentingnya Pengelolaan Ruang Laut dengan Ekonomi Biru

berbagai upaya telah dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam implementasi perencanaan ruang laut untuk pemanfaatan ruang laut yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Kiara Sebut Pembukaan Ekspor Pasir Laut Merugikan Rakyat: KKP Harus Jujur Itu Pesanan Siapa

21 hari lalu

Kiara Sebut Pembukaan Ekspor Pasir Laut Merugikan Rakyat: KKP Harus Jujur Itu Pesanan Siapa

Sekretaris Jenderal KIARA, Susan Herawati, kritik sikap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tentang ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya

Proyeksi Pengerukan Pasir Laut untuk Kebutuhan Dalam Negeri Mencapai 26 Juta Meter Kubik

22 hari lalu

Proyeksi Pengerukan Pasir Laut untuk Kebutuhan Dalam Negeri Mencapai 26 Juta Meter Kubik

Kementerian Kelautan dan Perikanan mencatat permintaan pasir laut dalam negeri tahun ini mencapai 26 juta meter kubik. Diprediksi bakal meningkat.

Baca Selengkapnya

Persyaratan Ketat, Menteri Trenggono Pastikan Belum Ada Ekspor Pasir Laut

26 hari lalu

Persyaratan Ketat, Menteri Trenggono Pastikan Belum Ada Ekspor Pasir Laut

Persyaratan diantaranya perizinan, kapal yang digunakan beserta teknologinya, hingga pelaku usaha harus bisa memaparkan peruntukan hasil sedimentasi

Baca Selengkapnya

Ekspor Pasir Laut: Belum Ada Pengiriman hingga Usulan Tunda dari Gerindra

26 hari lalu

Ekspor Pasir Laut: Belum Ada Pengiriman hingga Usulan Tunda dari Gerindra

Politikus Gerindra, Ahmad Muzani, mengusulkan agar kebijakan ekspor pasir laut hasil sedimentasi ditunda

Baca Selengkapnya

Inilah Kebijakan Era Susi Pudjiastuti yang Dulu Dilarang Kini Diperbolehkan, Apa Saja?

30 hari lalu

Inilah Kebijakan Era Susi Pudjiastuti yang Dulu Dilarang Kini Diperbolehkan, Apa Saja?

Inilah kebijakan era Susi Pudjiastuti yang dulu dilarang dan kini diperbolehkan oleh Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono.

Baca Selengkapnya

Menteri Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut di Sisa Sebulan Masa Pemerintahan, Ekonom: Mencurigakan

36 hari lalu

Menteri Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir Laut di Sisa Sebulan Masa Pemerintahan, Ekonom: Mencurigakan

Ekonom Core Mohammad Faisal, mempertanyakan penerbitan aturan kontroversial di sisa satu bulan pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya