Ekspor RI Periode 2002 Tidak Akan Banyak Berubah

Reporter

Editor

Jumat, 11 Juli 2003 14:23 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Badan Pengembangan Ekspor Nasioal (BPEN) Gusmardi Bustami memprediksikan pada 2002, nilai ekpsor tidak mengalami perubahan yang signifikan. "Kemungkinan meningkat 3-5 persen," ujarnya kepada pers di sela-sela Halal Bihalal Departemen Perindustrian dan Perdagangan, di Jakarta, Jumat (4/1). Keadaan tersebut, disebabkan adanya resesi ekonomi global. Yang paling terpukul dengan adanya resesi adalah sektor elektronik. Ia mencontohkan, Philipina yang merupakan basis ekspor barang-barang elektronik mengalami penurunan cukup besar, begitu juga Malaysia. Dalam hal ini, kata dia, Indonesia lebih beruntung karena Indonesia tidak megandalkan barang elektronik. Bustami menjelaskan pemerintah akan berupaya secara terus-menerus agar dapat meningkatkan jumlah prosentase ekspornya ke pasar Amerika Serikat. Selama ini nilai share ekspor Indonesia di pasar AS di bawah satu persen. Ia melihat ada peluang untuk merambah pasar-pasar di luar Amerika seperti Afrika, Eropa Timur dan Timur Tengah.Disamping tetap menggali penambahan nilai share Amerika. Sedangkan target jumlah angka ekspor ke pasar Amerika, minimal akan seperti tahun 2000, yakni sebesar US$ 8,5 miliar. Pada 2002 ini, kata dia, ada 16 produk unggulan yang masih tetap dipertahanka. Karena merekalah yang menyumbang nilai ekspor terbesar selama 2000. Ia menjelaskan barang-barang ekspor seperti garmen, sepatu, mainan, produk rumah tangga dan forniture akan mengalami peningkatan permintaan. Sampai saat ini tujuan ekspor Indonesia masih didominasi ke Amerika, Eropa, Jepang, Asean. Dominasi itu disebabkan oleh keterkaitan tradisional yang sudah ada sehingga pemerintah berupaya mencari tambahan pasar di negara-negara lain. Karena itu Bustami berharap, stabilisasi keamanan politik Indonesia dapat mendorong pengusaha Indonesia untuk dapat memproduksi barang-barang besar untuk diekspor. (Istiqomatul Hayati-Tempo News Room)

Berita terkait

Susunan Pemain Timnas U-23 Irak vs Indonesia, Justin Hubner Jadi Kapten Gantikan Rizky Ridho

1 menit lalu

Susunan Pemain Timnas U-23 Irak vs Indonesia, Justin Hubner Jadi Kapten Gantikan Rizky Ridho

Justin Hubner ditunjuk Shin Tae-yong menjadi kapten dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

3 menit lalu

Partai Gelora Tolak PKS Bergabung ke Koalisi Prabowo, Gibran: Semuanya Baik-Baik Saja

PKS memang belum membuat keputusan resmi akan bergabung atau tidak di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

5 menit lalu

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya

Keindahan Big Daddy Dune, Bukit Pasir Menjulang yang Menarik Turis ke Namibia

7 menit lalu

Keindahan Big Daddy Dune, Bukit Pasir Menjulang yang Menarik Turis ke Namibia

Terletak di jantung Gurun Namib yang terpencil, Big Daddy Dune menjadi daya tarik utama bagi wisatawan dari seluruh dunia untuk berkunjung ke Namibia.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

7 menit lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

17 menit lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

19 menit lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

22 menit lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

24 menit lalu

Hari Pendidikan Nasional: Universitas Jember Cetak Mahasiswa Kedokteran IPK 4,00

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Universitas Jember, Kamis 2 Mei 2024, diwarnai dengan pencapaian satu mahasiswanya yang lulus nilai sempurna.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

31 menit lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya