PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

Rabu, 18 September 2024 15:15 WIB

Samsung Galaxy Note 10 dan iPhone 11 Pro (Samsung dan Apple)

TEMPO.CO, Jakarta - Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di industri teknologi terus berlanjut, kali ini menghantui beberapa perusahaan teknologi raksasa seperti Samsung dan Apple.

Samsung Electronics, salah satu produsen ponsel, TV, dan chip memori terbesar di dunia, berencana untuk memangkas hingga 30 persen dari staf luar negerinya di beberapa divisi. Langkah drastis ini mencakup pengurangan tenaga kerja di bidang penjualan dan pemasaran sebesar 15 persen serta staf administrasi hingga 30 persen.

Dikutip dari Reuters, kebijakan ini akan berlaku di seluruh wilayah operasional Samsung, termasuk Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika, dan akan diterapkan sebelum akhir tahun 2024. Meski jumlah pasti karyawan yang akan terdampak belum jelas, beberapa laporan mengindikasikan bahwa ribuan pekerja di seluruh dunia akan kehilangan pekerjaan mereka.

Di India, salah satu pasar terbesar bagi Samsung, sekitar 1.000 orang karyawan diperkirakan akan terkena dampak PHK ini. Langkah serupa juga dilaporkan terjadi di China, di mana sekitar 30 persen staf di divisi penjualan perusahaan tersebut akan kehilangan pekerjaannya.

Dalam pernyataannya, Samsung menyebutkan bahwa penyesuaian jumlah tenaga kerja di beberapa operasi luar negeri adalah hal rutin yang dilakukan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi. Samsung juga menegaskan bahwa langkah ini tidak akan berdampak pada staf di bidang produksi.

Advertising
Advertising

Selain Samsung, Apple juga dikabarkan terpaksa merumahkan karyawannya meski dalam skala lebih kecil. Dikutip dari TheVerge, Apple baru-baru ini memangkas sekitar 100 pekerjaan di divisi layanan digital mereka, termasuk tim yang mengelola aplikasi Apple Books dan Apple Bookstore, serta beberapa posisi teknis dan layanan seperti Apple News.

Apple, yang sebelumnya dikenal sangat jarang melakukan PHK besar-besaran, kini mulai merombak strategi bisnis mereka, terutama di sektor yang dianggap kurang prioritas. CEO Apple, Tim Cook, pernah mengatakan bahwa PHK adalah opsi terakhir bagi perusahaan.

Namun, sejak awal tahun 2024, Apple telah melakukan beberapa kali pengurangan tenaga kerja, termasuk di proyek mobil dan tampilan smartwatch yang dibatalkan pada bulan April, serta di beberapa tim ritel korporat mereka.

MUHAMMAD RAFI AZHARI | REUTERS | THE VERGE

Pilihan Editor: PHK dan Anjloknya Industri Manufaktur

Berita terkait

Cara Unduh iOS 18, Model iPhone yang Bisa Instal, dan Daftar Fiturnya

5 jam lalu

Cara Unduh iOS 18, Model iPhone yang Bisa Instal, dan Daftar Fiturnya

Cara unduh iOS 18 mudah dilakukan. Namun, iOS 18 hanya diperuntukkan untuk seri iPhone Xs ke atas. Berikut ini fitur unggulannya.

Baca Selengkapnya

Atasi Huawei Mate XT Ultimate, Samsung Lompat ke Ponsel Gulung?

5 jam lalu

Atasi Huawei Mate XT Ultimate, Samsung Lompat ke Ponsel Gulung?

Samsung akan menjadi produsen smartphone pertama yang meluncurkan ponsel gulung karena LG gagal melakukannya dengan sukses.

Baca Selengkapnya

Kubu Anindya Bakrie Nilai Arsjad Rasjid Kurang Perhatikan Kadin Daerah selama Menjabat Ketua Umum

6 jam lalu

Kubu Anindya Bakrie Nilai Arsjad Rasjid Kurang Perhatikan Kadin Daerah selama Menjabat Ketua Umum

Arsjad Rasjid dinilai kurang memperhatikan nasib Kadin Daerah selama menjabat sebagai Ketua Umum periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya

SPCI Adukan CNN Indonesia ke Sudinaker Jakarta Selatan soal Dugaan Pemotongan Upah dan PHK Sepihak

11 jam lalu

SPCI Adukan CNN Indonesia ke Sudinaker Jakarta Selatan soal Dugaan Pemotongan Upah dan PHK Sepihak

Konflik antara manajemen CNN Indonesia dan Solidaritas Pekerja CNN Indonesia (SPCI) masih berlanjut

Baca Selengkapnya

iOS 18 Resmi Dirilis, Tawarkan Fitur Kustomisasi Baru dan Apple Intelligence

12 jam lalu

iOS 18 Resmi Dirilis, Tawarkan Fitur Kustomisasi Baru dan Apple Intelligence

iOS 18 menawarkan cara baru untuk menulis, membuat gambar, dan berinteraksi dengan Siri.

Baca Selengkapnya

Seri iPhone yang akan Dihentikan Produksinya setelah iPhone 16 Diluncurkan

19 jam lalu

Seri iPhone yang akan Dihentikan Produksinya setelah iPhone 16 Diluncurkan

Berikut empat seri iPhone yang akan dihentikan produksinya setelah iPhone 16 diluncurkan.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

1 hari lalu

Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

Ridwan Kamil-Suswono (Rido) berjanji akan kurangi masalah pengangguran dengan program pinjaman terutama bagi mereka yang terdampak PHK

Baca Selengkapnya

Mengapa Apple Intelligence Belum Bisa Digunakan di China dan Eropa?

2 hari lalu

Mengapa Apple Intelligence Belum Bisa Digunakan di China dan Eropa?

Apple Intelligence belum bisa digunakan di China dan Eropa karena regulasi privasi ketat di kedua wilayah tersebut.

Baca Selengkapnya

Rahasia Camera Control Button iPhone 16, Sensor Mirip Tombol Besutan Apple

3 hari lalu

Rahasia Camera Control Button iPhone 16, Sensor Mirip Tombol Besutan Apple

Apple merilis iPhone seri 16 dengan serangkaian inovasi, salah satunya sensor unik di pinggir bodi bernama camera control button.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Dukung Anindya Bakrie jadi Ketua Kadin

4 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Dukung Anindya Bakrie jadi Ketua Kadin

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mendukung Anindya Novyan Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya