TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Billy Joedono mengatakan pihaknya akan melakukan audit terhadap Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Dalam tahun 203 ini akan kita lakukan audit BPPN, ujarnya pada wartawan di kantornya, usai sholat Jumat (3/1). Menurutnya, audit yang akan dilakukan terhadap BPPN itu merupakan audit kinerja yang selama ini dilakukan sejak badan itu didirikan sampai saat ini. Hal ini, katanya, dilakukan sebagai jawaban atas pertanyaan masyarakat apakah BPPN telah bekerja sesuai dengan yang seharusnya. Ditambahkannya, BPK akan memeriksa secara tidak langsung proses pemberian release and discharge oleh BPPN kepada para pengutang kelas kakap. Tapi tidak secara langsung, ujarnya. Mengenai proses divestasi yang dilaksanakan lembaga yang dipimpin Syarifuddin Temenggung itu, Billy menjelaskan, juga akan menjadi bahan audit BPK. Pihaknya akan melihat, apakah proses itu sudah berjalan baik atau belum. Menurutnya, ada beberapa langkah dalam prose itu. Misalnya penjualan ke publik, lelang, atau dijual ke karyawannya. Priandono Tempo News Room