TEMPO.CO, Jakarta - PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. atau Antam melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia menghadirkan emas batangan tematik kemerdekaan Gift Series Indonesia Tanah Air Beta. Emas ini dirilis dalam rangka memperingati HUT RI ke-79.

Direktur Operasi dan Produksi Antam, Hartono, mengatakan Gift Series Indonesia Tanah Air Beta adalah produk emas tematik yang dikeluarkan secara terbatas di tahun 2024. Emas satu ini sudah dapat diiliki oleh pelanggan mulai Sabtu, 10 Agustus 2024.

"Emas batangan tematik kemerdekaan Gift Series Indonesia Tanah Air Beta merupakan wujud komitmen Antam dalam memberikan nilai tambah produk dan layanan berkualitas kepada pelanggan," katanya dalam keterangan resmi yang dikutip Sabtu.

Dia menjelaskan, desain khusus tematik untuk emas batangan ini dibuat dengan filosofis dan nuansa Hari Kemerdekaan. "Yang melambangkan semangat dan kebersamaan menuju Indonesia maju."

Produksi gift series ini, kata Hartono, diharapkan tidak hanya menjadi koleksi berharga atau hadiah untuk memeriahkan perayaan kemerdekaan. Namun, juga sebagai instrumen investasi yang menarik bagi generasi Indonesia.

Emas batangan Gift Series Indonesia Tanah Air Beta diproduksi secara terbatas dalam jenis kepingan gramasi 1 gram. Hartono menjelaskan, inisiatif ini merupakan salah satu bentuk upaya perusahaan dalam memperkuat posisi sebagai market leader di Indonesia. Antam berharap, produk ini dapat diterima oleh pasar dan mendukung kinerja penjualan perusahaan di semester II 2024.

Hartono menuturkan, emas ini menambah portofolio produk Antam setelah tahun lalu merilis emas batangan Gift Series Tari Nusantara yang juga dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan.

Emas ini dapat dibeli secara langsung di Butik Emas Logam Mulia Antam yang tersebar di 12 kota besar indonesia dan dalam berbagai pameran di kota tertentu. Selain itu, juga bisa dibeli secara daring melalui situs resmi Antam dan e-commerce resmi Butik Antam.

Pilihan Editor: Harga Emas Dalam Negeri Terus Naik, Analis: Ada Potensi Tembus Rp 1.560.000 per Gram