Ekonom Ini Beberkan Dampak Perlambatan Ekonomi Global ke Indonesia, dari Penurunan Harga Komoditas hingga..

Jumat, 9 Agustus 2024 09:38 WIB

Deretan kapal pengangkut peti kemas tengah melakukan bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Namun, capaian kali ini menandai penurunan 4,19 persen dibanding Maret tahun sebelumnya (YoY). TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede membeberkan dampak yang akan terjadi akibat perlambatan ekonomi global terhadap perekonomian Indonesia dalam beberapa bulan ke depan.

"Terutama di Cina dan AS (Amerika Serikat). Kebijakatan moneter global dan dampak penurunan aktivitas ekonomi kedua negara tersebut, sangat berdampak pada Indonesia," kata Josua dalam acara PIER Economic Review: Mid-Year 2024 yang diselenggarakan Bank Permata secara online, Kamis, 8 Agustus 2024.

Josua menyoroti kinerja perekonomian kedua negara terbesar di dunia tersebut. Ia menyampaikan, pada kuartal kedua tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Cina melambat menjadi di bawah 5 persen, penurunan yang signifikan dari target pertumbuhan mereka sebelumnya.

Menurut dia, perlambatan ini dikhawatirkan akan berdampak langsung pada kinerja ekspor Indonesia, mengingat Cina adalah salah satu mitra dagang terbesar Indonesia. Jika terjadi penurunan permintaan dari negeri tirai bambu tersebut berpotensi menekan nilai ekspor produk manufaktur dan komoditas Indonesia, yang sebagian besar dikirim ke negara tersebut.

Selain Cina, Josua juga menjelaskan ekonomi AS yang menunjukkan tanda-tanda perlambatan. Indikator ekonomi terbaru, menunjukkan tingkat pengangguran di AS meningkat menjadi 4,3 persen pada bulan Juli 2024, lebih tinggi dari target Federal Reserve (The Fed). Ia menambahkan, kondisi ini diperburuk dengan tren inflasi di AS yang berada pada kisaran 3 persen. "Meski ada harapan bahwa tekanan inflasi akan mereda dalam beberapa bulan ke depan."

Advertising
Advertising

Kondisi ini, kata Josua, membuat pemerintah Indonesia harus lebih waspada dalam merumuskan kebijakan ekonomi untuk menjaga stabilitas pertumbuhan. Pada paruh pertama tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat berada di kisaran 5 persen hingga 5,1 persen, menurut dia, angka ini tergolong positif dibandingkan dengan negara-negara lain di G20.

Saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia masih di atas rata-rata, namun Josua bependapat, dengan adanya penurunan permintaan global terutama dari Cina pertumbuhan yang lebih berkualitas menjadi sulit dicapai tanpa adanya langkah mitigasi yang tepat.

Lebih lanjut, ia menyampaikan, perlambatan ekonomi global juga diperkirakan akan berdampak pada penurunan harga komoditas, seperti batu bara dan CPO atau minyak sawit, yang menjadi andalan ekspor Indonesia. Meski pemerintah telah berupaya melakukan diversifikasi ekspor dan mendorong hilirisasi mineral, menurutnya, kontribusi dari sektor-sektor ini mungkin belum cukup untuk mengimbangi penurunan permintaan global.

Pilihan Editor: Mandiri Sekuritas Proyeksi Ekonomi Indonesia 2024-2025, PDB Stabil di Kisaran 5 Persen

Berita terkait

BI Proyeksikan Suku Bunga The Fed Turun Tiga Kali Tahun Ini

7 jam lalu

BI Proyeksikan Suku Bunga The Fed Turun Tiga Kali Tahun Ini

Bank Indonesia memprediksi The Fed akan memangkas suku bunga sebanyak tiga kali tahun ini yaitu pada September, November, dan Desember.

Baca Selengkapnya

Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

19 jam lalu

Mariah Carey Bawa Anak Liburan ke Tembok Besar Cina, Intip Sejarah Situs Warisan Dunia Ini

Dikenal sebagai salah satu keajaiban dunia, Tembok Besar Cina diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Baca Selengkapnya

Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Cina Salahkan Amerika Serikat atas Kegagalan Mencapai Gencatan Senjata di Gaza

Meski ada seruan internasional yang kuat untuk gencatan senjata dan penghentian pembunuhan, Israel belum menghentikan operasi militernya

Baca Selengkapnya

Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

1 hari lalu

Asal Usul dan Makna Mooncake Festival, Merayakan Kebersamaan di Bawah Cahaya Purnama

Mooncake Festival tahun ini dirayakan pda 17 September 2024

Baca Selengkapnya

Kemendag: Trade Expo Indonesia ke-39 untuk Tingkatkan Nilai Ekspor

1 hari lalu

Kemendag: Trade Expo Indonesia ke-39 untuk Tingkatkan Nilai Ekspor

Trade Expo Indonesia akan dilaksanakan selama 4 hari tanggal 9 hingga 12 Oktober 2024 di The Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD CIty.

Baca Selengkapnya

BPS Catat Neraca Perdagangan Indonesia Agustus 2024 Surplus US$ 2,90 Miliar, Surplus 52 Bulan Berturut-turut

1 hari lalu

BPS Catat Neraca Perdagangan Indonesia Agustus 2024 Surplus US$ 2,90 Miliar, Surplus 52 Bulan Berturut-turut

BPS mencatat Indonesia alami surplus perdagangan US$ 2,90 miliar pada Agustus 2024. Capaian ini membuat perdagangan konsisten surplus sejak Mei 2020.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Kembali Ekspor Pasir Laut, Jokowi: Sedimentasi Itu Beda, Meski Wujudnya Pasir

2 hari lalu

Pemerintah Kembali Ekspor Pasir Laut, Jokowi: Sedimentasi Itu Beda, Meski Wujudnya Pasir

Menurut Presiden Jokowi, pemerintah tidak mengekspor pasir laut, tetapi sedimentasi yang mengganggu alur jalannya kapal.

Baca Selengkapnya

KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

2 hari lalu

KJRI Shanghai Pastikan WNI Selamat dari Topan Bebinca

WNI selamat dari amukan Topan Bebinca yang menyapu Shanghai. Ada 975 WNI yang menetap di Kota Shanghai, Provinsi Zhejiang, Jiangsu, dan Jiangxi

Baca Selengkapnya

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

2 hari lalu

Kapal Penjaga Pantai Cina Patroli dan Latihan Bersama Rusia

Kapal Meishan dan Xiushan hendak melakukan patroli dan latihan bersama dengan mitra mereka, Rusia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

2 hari lalu

Terpopuler: Arsjad Rasjid Optimistis Selasa Sudah Temukan Kantor Lain, Susi Pudjiastuti Menangis di X Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengaku optimistis Selasa pekan depan timnya bisa menemukan tempat lain untuk berkantor.

Baca Selengkapnya