Zulhas Lepas Ekspor 160 Ton Baja Senilai USD195 Ribu ke Australia, Kanada, dan Puerto Rico

Sabtu, 22 Juni 2024 08:08 WIB

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas melepas ekspor 160 ton baja oleh PT Tata Metal Lestari di Plant Sadang, Purwakarta, Jawa Barat, Jumat, 21 Juni 2024. Dok. Kementerian Perdagangan.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas melepas ekspor 160 ton baja dari jenis nexalume, nexium, dan nexcolor oleh PT Tata Metal Lestari di Plant Sadang, Purwakarta, Jawa Barat, Jumat, 21 Juni 2024. Ekspor senilai US$ 195 ribu dikirim dengan negara tujuan Australia, Kanada, dan Puerto Rico.

“PT Tata Metal merupakan salah satu perusahaan kontributor terhadap surplus neraca perdagangan selama 49 bulan berturut-turut,” ujar Zulhas ketika memberi sambutan dalam acara itu. Neraca perdagangan Indonesia pada Mei 2024 mencatat surplus sebesar US$ 2,93 miliar atau sekitar Rp47,9 triliun. Surplus terjadi 49 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

PT Tata Metal Lestari di Sadang ini merupakan salah satu pabrik Tata Logam Group yang diresmikan pada Oktober 2023. Ekspor produk baja ke Australia, Kanada, dan Puerto Rico ini merupakan ekspor pertama bagi PT Tata Metal Lestari di lokasi produksi Sadang. “Selain memberikan nilai tambah, ekspor juga menyerap banyak tenaga kerja," kata Zulhas.

Kemendag, kata dia, akan terus mendorong pembukaan akses pasar produk Indonesia ke negara mitra dagang. Akses itu bisa melalui pameran dagang internasional, misi dagang, atau perjanjian dagang baik Free Trade Agreement (FTA), Preferential Trade Agreement (PTA), maupun Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

Ia mengatakan senang salah satu ekspor itu menyasar Australia. Sebab, Indonesia telah menandatangani perjanjian kerja sama perdagangan dengan Negeri Kanguru itu, yakni Indonesia-Australia CEPA. Sedangkan dengan Kanada, kata dia, Indonesia sedang dalam tahap perundingan untuk mencapai kesepakatan Indonesia-Canada CEPA.

Advertising
Advertising

Selain itu, ia mengatakan pemerintah terus mendukung untuk membuka pasar pasar baru seperti Puerto Rico dan negara-negara Amerika Latin. Indonesia memiliki perjanjian dagang dengan Cile, yang membuat Indonesia bisa mengekspor ke negara itu dengan tarif nol, termasuk baja.

Pelepasan ekspor baja ke Kanada dan Australia, kata dia, merupakan momentum yang tepat mengingat permintaan baja dari Kanada dan Australia kini terus meningkat. Dalam lima tahun terakhir, permintaan baja masing-masing negara itu naik sebesar 16,94 persen dan 14,72 persen.

Pilihan Editor: Pelemahan Rupiah Diprediksi Berimbas pada Harga Komoditas Ekspor-Impor hingga Cadangan Devisa

Berita terkait

7 Negara Desak Warganya Tinggalkan Lebanon, Khawatir Perang dengan Israel

5 jam lalu

7 Negara Desak Warganya Tinggalkan Lebanon, Khawatir Perang dengan Israel

5 negara lainnya, termasuk AS, Inggris, Yordania, Rusia, Irlandia, menyarankan warganya untuk tidak bepergian ke Lebanon

Baca Selengkapnya

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

22 jam lalu

Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku mendapat ilmu dan resep rahasia dari Jokowi untuk meningkatkan elektoral partai itu di Pemilu 2029.

Baca Selengkapnya

Sekjen PKS Sebut Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai-partai, Zulhas: Ah Enggak Benar

23 jam lalu

Sekjen PKS Sebut Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai-partai, Zulhas: Ah Enggak Benar

Zulhas membantah pernyataan Sekjen PKS Aboe Bakar Habsyi soal Jokowi tawarkan putranya Kaesang Pangarep ke partai-partai untuk diusung di Pilkada.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dapat Dukungan 38 DPW PAN untuk Kembali Maju sebagai Ketua Umum

1 hari lalu

Zulhas Dapat Dukungan 38 DPW PAN untuk Kembali Maju sebagai Ketua Umum

Zulhas mendapat dukungan dari 38 dewan pimpinan wilayah untuk kembali memimpin PAN di periode selanjutnya.

Baca Selengkapnya

Singgung Pernyataan Mahfud Md soal Indonesia Emas 2045, Zulhas: Jangan Putus Harapan, Apalagi Mengejek

1 hari lalu

Singgung Pernyataan Mahfud Md soal Indonesia Emas 2045, Zulhas: Jangan Putus Harapan, Apalagi Mengejek

Zulhas menyinggung ucapan mantan calon wakil presiden Mahfud Md soal peluang Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya

Zulhas Berikan Surat Rekomendasi PAN untuk 8 Cagub di Pilkada 2024, Siapa Saja?

1 hari lalu

Zulhas Berikan Surat Rekomendasi PAN untuk 8 Cagub di Pilkada 2024, Siapa Saja?

Dalam penyerahan surat rekomendasi untuk calon gubernur dari PAN, salah satu yang disorot dan disebut Zulhas ialah di Provinsi Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya

Zulhas Akui Sempat Kecewa Perolehan Kursi PAN di DPR Lebih Rendah dari Target

1 hari lalu

Zulhas Akui Sempat Kecewa Perolehan Kursi PAN di DPR Lebih Rendah dari Target

Zulhas mengatakan perolehan kursi PAN pada pemilu di bawah target perhitungannya.

Baca Selengkapnya

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

1 hari lalu

Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PAN Gelar Rakernas Hari Ini, Bahas Pilkada hingga Pelaksanaan Kongres

1 hari lalu

PAN Gelar Rakernas Hari Ini, Bahas Pilkada hingga Pelaksanaan Kongres

PAN bakal menggelar Rakernas ke-4 pada hari ini, Sabtu, 29 Juni 2024. Agenda ini akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan atau Zulhas serta jajaran pengurus DPP, DPW, DPD se-Indonesia,

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Usulkan HET MinyaKita Naik Jadi Rp 15.700 per Liter

1 hari lalu

Mendag Zulhas Usulkan HET MinyaKita Naik Jadi Rp 15.700 per Liter

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas mengusulkan relaksasi HET minyak goreng rakyat atau MinyaKita naik menjadi Rp 15.700.

Baca Selengkapnya