TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan lonjakannya dan kembali menguat hingga akhir sesi pertama perdagangan Jumat, 21 Juni 2024. IHSG ditutup di level 6.933,0 atau +1,66 persen.

“Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 362 saham menguat, sementara 217 melemah, dan 242 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp6,9 triliun, frekuensi trading sebanyak 514.940 kali dan volume trading sebanyak 93.6 juta lot,” dinukil dari Tim Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia pada Jumat, 21 Juni 2024.

Saham Bank BRI (BBRI) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 33.951 kali, disusul BSBK (32.617), dan GOTO (24.985).

Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini dengan volume perdagangan sebesar 16,5 juta lot, disusul BSBK (5,7 juta), dan PTPS (3,1 juta).

Tak satu pun indeks sektoral yang melemah di sesi pertama hari ini. Sementara itu, indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama hari ini (+2,4 persen), disusul indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) (+2,0 persen) dan indeks sektor transportasi (IDXTRANS) (+1,8 persen).

Sejumlah saham yang mendongkrak IHSG di sesi pertama hari ini termasuk BREN (yang baru saja keluar dari papan pemantauan khusus dan regulasi full call auction/FCA) (+7,1 persen), BBRI (+4,6 persen), BBCA (+1,8 persen), dan BMRI (+3,3 persen).

Selanjutnya baca: 5 besar top gainer dan top loser <!--more-->

Lima besar top gainer sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain:
- LABA (+32,5 persen ke Rp179 per saham)
- BSBK (+17,6 persen ke Rp60 per saham)
- ASLC (+16,9 persen ke Rp76 per saham)
- VICO (+15,9 persen ke Rp109 per saham)
- GTBO (+14,8 persen ke Rp248 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain:
- PTPS (-34.1 persen ke Rp81 per saham)
- GMTD (-22,5 persen ke Rp3.180 per saham)
- TAYS (-15 persen ke Rp62 per saham)
- SNLK (-15 persen ke Rp374 per saham)
- CASA (-14,8 persen ke Rp402 per saham)

Bursa AS ditutup cenderung melemah pada Kamis, 20 Juni 2024: Dow +0.77%, S&P 500 -0.25%, Nasdaq -0.81%. Setelah sempat menembus level 5.500an, S&P 500 mengempis di tengah turunnya saham Nvidia. Di samping itu, sejumlah data ekonomi terbaru juga mengindikasikan bahwa ekonomi AS tengah melambat.

Pasar Asia cenderung melemah. Di akhir sesi pertama hari ini, Kospi melemah 0,8 persen, begitu juga Nikkei (-0,2 persen), Hang Seng (-1,6 persen) dan Nikkei (-0,2 persen), sementara STI (+0,2 persen) menguat.

Pilihan Editor: Ada Sentimen Kenaikan BI Rate, Ini 3 Saham Rekomendasi Indo Premier Sekuritas