Basuki Hadimuljono Beberkan Jurus Pemerintah Atasi Rob Semarang

Senin, 17 Juni 2024 13:08 WIB

Presiden Jokowi (ketiga kiri) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri), PJ Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana (kedua kanan), dan Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi (kiri) melaksanakan Salat Idul Adha 1445 di Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Senin, 17 Juni 2024. Pelaksanaan salat Idul Adha 1445 Hijriah di kawasan Simpang Lima kota tersebut sesuai penetapan pemerintah yakni pada 17 Juni 2024. ANTARA/Makna Zaezar

TEMPO.CO, Semarang - Pemerintah berupaya menanggulangi banjir dan rob di pesisir Tambak Lorok Semarang, Jawa Tengah, dengan membangun tanggul laut. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan proyek pembangunan pengendali banjir dan rob di area seluas 56 hektare ini sudah berprogres 85 persen.

Untuk mengatasi rob, Basuki menjelaskan pemerintah membangun dan tanggul sepanjang 3,6 kilometer. "Ini sudah nutup semua," kata Basuki di usai meninjau proyek tersebut bersama Presiden Jokowi pada Senin, 17 Juni 2024.

Selain itu, Kementerian PUPR membangun dua kolam retensi atau kolam penampungan seluas 8 hektare dan 12 hektare. Nantinya, Basuki mengatakan air akan ditampung di kolam tersebut. Proyek ini juga mencakup pembangunan rumah pompa dengan kapasitas 3x500 liter per detik.

"Ada tiga pompa, 3x500 liter per detik. Dua dioperasikan, satu untuk cadangan," kata dia. "Dengan demikian, bisa kita atasi rob."

Pemerintah menargetkan proyek ini rampung pada Agustus 2024 mendatang. Selain menjadi langkah mengatasi rob, proyek tanggul laut Semarang sekaligus untuk menata kawasan kampung nelayan. Kawasan hunian tersebut, Basuki menambahkan, akan digarap Pemkot Semarang.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut Basuki menuturkan proyek tanggul laut Semarang nantinya bakal menjadi percontohan untuk daerah pantai utara atau Pantura lainnya. Hal ini seiring terjadinya fenomena land subsidence atau penurunan permukaan tanah di kawasan Pantura.

Mengutip papan informasi pembangunan tanggul pengendali banjir dan rob di Tambak Lorok, proyek ini dibangun Kementerian PUPR sejak Desember 2022. Proyek ini disebut bermanfaat untuk melindungi kawasan Tambak Lorok dari banjir seluas 55,99 hektare dengan jumlah penduduk 11.056 jiwa. Kemudian, melindungi kawasan Tambak Lorok dari abrasi pantai sepanjang 2.120 kilometer, serta untuk mendukung pengembangan wisata bahari.

Pilihan Editor: Basuki Hadimuljono Ajak WNI di Uzbekistan Ikut Bangun IKN

Berita terkait

5 Orang Tewas dan 4 Juta Rumah Tanpa Listrik Akibat Badai Helene

19 jam lalu

5 Orang Tewas dan 4 Juta Rumah Tanpa Listrik Akibat Badai Helene

Badai Helene adalah badai tropis kategori 4 yang sangat berbahaya. Badai ini telah menyebabkan kekacauan di wilayah Big Bend, Florida.

Baca Selengkapnya

Badai Helene Menyapu Florida

1 hari lalu

Badai Helene Menyapu Florida

Otoritas memperingatkan badai Helene di Teluk Apalachee bisa melumat apapun dihadapannya karena ketinggian air bisa sampai 20 kaki di atas normal

Baca Selengkapnya

KPK Lanjutkan Pengusutan Kasus Korupsi di Pemkot Semarang, Giliran Ketua DPRD Jalani Pemeriksaan

2 hari lalu

KPK Lanjutkan Pengusutan Kasus Korupsi di Pemkot Semarang, Giliran Ketua DPRD Jalani Pemeriksaan

KPK hari ini menjadwalkan pemeriksaan Ketua DPRD Kota Semarang periode 2019-2024, Kadar Lusman, dalam kasus korupsi di Pemkot Semarang.

Baca Selengkapnya

Jakarta Hujan Lebat Sejak Sore, Satu RT dan Dua Ruas Jalan Banjir

3 hari lalu

Jakarta Hujan Lebat Sejak Sore, Satu RT dan Dua Ruas Jalan Banjir

Lokasi yang tergenang banjir berada di sebuah RT di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur

Baca Selengkapnya

Periksa 10 Saksi, KPK Dalami Keterlibatan Anggota DPRD di Kasus Korupsi Pemkot Semarang

4 hari lalu

Periksa 10 Saksi, KPK Dalami Keterlibatan Anggota DPRD di Kasus Korupsi Pemkot Semarang

Tim Penyidik KPK memeriksa 10 saksi dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemkot Semarang pada Senin, 23 September 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Hidrogeologi, Bidang Ilmu yang Akan Digeluti Basuki Hadimuljono Usai Pensiun Jadi Menteri

4 hari lalu

Mengenal Hidrogeologi, Bidang Ilmu yang Akan Digeluti Basuki Hadimuljono Usai Pensiun Jadi Menteri

Setelah pensiun Basuki Hadimuljono akan menggeluti hidrogeologi

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Keluarga Korban PPDS Undip Ungkap Ada 4 Korban Lagi yang Akan Melapor

5 hari lalu

Kuasa Hukum Keluarga Korban PPDS Undip Ungkap Ada 4 Korban Lagi yang Akan Melapor

Misyal Achmad membeberkan ada empat korban PPDS lain yang siap melaporkan kasus serupa ke polisi.

Baca Selengkapnya

Parade Pamit Menteri-Menteri Jokowi: Air Mata Sri Mulyani, Retno Marsudi, Terakhir Menhub Budi Karya Sumadi

6 hari lalu

Parade Pamit Menteri-Menteri Jokowi: Air Mata Sri Mulyani, Retno Marsudi, Terakhir Menhub Budi Karya Sumadi

Di pengujung pemerintahan, sejumlah menteri Jokowi di Kabinet Indonesia Maju mulai menyampaikan salam perpisahan pada akhir masa jabatannya.

Baca Selengkapnya

101 Kapling Kawasan Inti IKN Ditawarkan pada Pengusaha UMKM

7 hari lalu

101 Kapling Kawasan Inti IKN Ditawarkan pada Pengusaha UMKM

Sebanyak 101 kapling di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Kota Nusantara atau IKN ditawarkan kepada usaha mikro kecil dan menengah.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono: Stadion Utama Sumatera Utara Ditutup Usai PON 2024 untuk Dirampungkan

8 hari lalu

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono: Stadion Utama Sumatera Utara Ditutup Usai PON 2024 untuk Dirampungkan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Stadion Utama Sumatera Utara bakal ditutup seusai PON 2024 untuk dirampungkan.

Baca Selengkapnya