AHY Pamer Capaian 100 Hari Kerja: Pendataan Lahan hingga Melawan Mafia Tanah

Reporter

Adil Al Hasan

Editor

Agung Sedayu

Sabtu, 8 Juni 2024 06:30 WIB

Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY melaporkan 100 hari kerja sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Ketua Umum Partai Demokrat itu menyampaikan laporannya di Gedung Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan, pada Jumat, 7 Juni 2024. Tempo/Adil Al Hasan

TEMPO.CO, Jakarta - Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY melaporkan 100 hari kerja sebagai Menteri Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional atau ATR/BPN di era pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Salah satu laporan 100 hari kerja AHY, yaitu soal Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap atau PTSL dan mafia tanah.

Presiden Joko Widodo melantik Ketua Umum Partai Demokrat itu sebagai Menteri ATR/BPN pada 21 Februari 2024. AHY mengisi posisi ini setelah menteri sebelumnya Hadi Tjahjanto diminta menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan. Hadi mengisi kursi kosong setelah menteri sebelumnya, Mahfud Md, mundur karena mengikuti kontestasi pemilihan presiden atau Pilpres 2024.

Awal menjabat pada akhir Februari lalu, kata AHY, Presiden Jokowi meminta dirinya untuk memprioritaskan program PTSL. Hingga Juni saat ini, AHY menyebut Kementerian ATR/BPN telah meregister 2,4 juta bidang tanah.

“Sehingga hari ini ada 133,3 juta bidang tanah,” kata AHY di Gedung Kementerian ATR/BPN pada Jumat, 7 Juni 2024. Sebelum AHY menjabat menteri tercatat ada 110,8 juta bidang tanah teregister.

AHY menyebut di sisa masa jabatannya akan mengejar target meregister 120 juta bidang tanah sesuai permintaan Presiden Jokowi. “Mudah-mudahan akhir tahun 2024 benar tercapai,” kata dia.

Advertising
Advertising

Selain itu, AHY menyebut dalam 100 hari kerja Kementerian ATR/BPN telah menekuk 82 kasus mafia tanah. Dari kasus itu dia menyebut ada potensi kerugian negara sekitar Rp 1,7 triliun.

Meski demikian, dia mengatakan baru ada 19 kasus yang telah diselesaikan dan sisanya masih dalam proses.

“Dari 19 kasus saja kami sudah menyelamatkan potensi kerugian negara dan masyarakat sekitar Rp 893 miliar," kata AHY.

Tak hanya itu, AHY menyebut Kementerian ATR/BPN juga berkontribusi kepada perekonomian negara sekitar 215,8 triliun. Angka itu diperoleh dari pajak penghasilan Rp 1,4 triliun, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan Rp 5,6 triliun, dan penerimaan negara bukan pajak Rp 596 triliun, dan hak tanggungan Rp 208 miliar.

Pilihan Editor: PP Muhammadiyah Akan Tarik Seluruh Dananya dari BSI, Ini Respons BSI

Berita terkait

Jokowi Panggil Sejumlah Menteri Bahas Usulan Luhut Bentuk Family Office

11 menit lalu

Jokowi Panggil Sejumlah Menteri Bahas Usulan Luhut Bentuk Family Office

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan Jokowi sudah menyetujui pembentukan family office di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jenguk Prabowo Pasca-Operasi Kaki, Jokowi Bilang Begini

42 menit lalu

Jenguk Prabowo Pasca-Operasi Kaki, Jokowi Bilang Begini

Operasi cedera kaki Prabowo dilakukan di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Penyebab Tingkat Kepuasan terhadap Kinerja Jokowi Meningkat di Provinsi Jateng Versi LSI

1 jam lalu

Penyebab Tingkat Kepuasan terhadap Kinerja Jokowi Meningkat di Provinsi Jateng Versi LSI

Hasil survei LSI terbaru mengungkapkan bahwa sebanyak 85 persen responden puas terhadap kinerja Jokowi. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

40 Link Twibbon Turut Rayakan HUT Bhayangkara ke-78 Pada 2024, Gratis Unduh dan Unggah

2 jam lalu

40 Link Twibbon Turut Rayakan HUT Bhayangkara ke-78 Pada 2024, Gratis Unduh dan Unggah

Perayaan HUT Bhayangkara ke-78 pada 1 Juli 2024 dapat dirayakan dengan menggunakan twibbon.Berikut 40 link twibbon hari jadi Polri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ungkap Dirinya Jalani Operasi Besar untuk Pulihkan Cedera Kaki

10 jam lalu

Prabowo Ungkap Dirinya Jalani Operasi Besar untuk Pulihkan Cedera Kaki

Operasi cedera kaki Prabowo dilakukan di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Survei LSI Sebut Efek Jokowi Masih Kuat di Jawa Tengah, Begini Kata Hasto PDIP

11 jam lalu

Survei LSI Sebut Efek Jokowi Masih Kuat di Jawa Tengah, Begini Kata Hasto PDIP

LSI menyebut sebanyak 85 persen responden di Jawa Tengah menyatakan puas terhadap kinerja Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Survei LSI Sebut 85 Persen Warga Jawa Tengah Puas Kinerja Jokowi, Bisa Pengaruhi Pilkada Jateng

12 jam lalu

Survei LSI Sebut 85 Persen Warga Jawa Tengah Puas Kinerja Jokowi, Bisa Pengaruhi Pilkada Jateng

Djayadi mengungkapkan bahwa dari 85 persen responden yang puas terhadap kinerja Jokowi, sebanyak 27,5 persen menyatakan cenderung memilih Kaesang.

Baca Selengkapnya

Haji Isam Borong 2.000 Ekskavator, Ini Profil Pengusaha Asal Kalimantan Bernama Andi Syamsuddin Arsyad

15 jam lalu

Haji Isam Borong 2.000 Ekskavator, Ini Profil Pengusaha Asal Kalimantan Bernama Andi Syamsuddin Arsyad

Haji Isam melalui perusahaan miliknya Jhonlin Group memesan 2.000 unit ekskavator dari Sany Group asal China. Tercatat pesanan internasional terbesar.

Baca Selengkapnya

Paling Luas di Antara 7 Presiden, Berikut Sederet Fakta Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar

17 jam lalu

Paling Luas di Antara 7 Presiden, Berikut Sederet Fakta Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar

Proses pembangunan rumah pensiun Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Karanganyar sudah dimulai. Berikut sederet fakta yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

Gencar Deklarasikan Perang Lawan Judi Online, Ini Alasan Jokowi Baru Sekarang Bentuk Satgas Judi Online

18 jam lalu

Gencar Deklarasikan Perang Lawan Judi Online, Ini Alasan Jokowi Baru Sekarang Bentuk Satgas Judi Online

Jokowi dan jajarannya belakangan gencar deklarasikan perang lawan judi online. Ini alasannya bentuk Satgas Judi Online.

Baca Selengkapnya