Pengangkatan, Pengunduran Diri, hingga Penugasan Baru Bambang Susantono dari Jokowi

Selasa, 4 Juni 2024 18:18 WIB

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono saat wawancara dengan Tempo di Palmerah, Jakarta, Senin 21 Maret 2022. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengekspresikan keprihatinan terhadap keputusan Bambang Susantono dan Dhony Raharjoe untuk mundur dari posisi mereka sebagai Ketua dan Wakil Ketua Otorita Ibu Kota Negara (Otorita IKN) Nusantara. Menurut Suryadi Jaya Purnama, anggota DPR RI dari Fraksi PKS, langkah tersebut merupakan pukulan berat bagi Otorita IKN.

Suryadi mengatakan Bambang dan Dhony adalah dua orang yang memiliki peran krusial dalam Otorita IKN. “Kami juga memandang pengunduran diri kedua pucuk pimpinan OIKN ini tentunya akan menjadi pukulan berat bagi OIKN secara organisasi,” kata Suryadi melalui keterangan tertulis pada Senin, 3 Juni 2024.

Suryadi menambahkan bahwa Bambang dan Dhony merupakan individu yang memiliki pengalaman yang luas dalam bidang tata kota. Sebagai contoh, Bambang sebelumnya pernah menjabat sebagai Deputi Menteri Koordinator Perekonomian Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah pada masa pemerintahan Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sementara Dhony juga memiliki peng

Kilas balik pengangkatan Bambang Susantono

Sebelumnya, Bambang bersama Dhony diangkat oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN pada Kamis, 10 Maret 2022. Keduanya ditunjuk untuk jabatan tersebut melalui Keputusan Presiden Nomor 9M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara.

Advertising
Advertising

Bambang memiliki pengalaman yang cukup dalam pemerintahan. Lahir pada 4 November 1963, dia sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan dalam Kabinet Indonesia Bersatu II selama periode tahun 2010 hingga 2014.

Sebelum pengangkatannya di IKN, Bambang menjabat sebagai Wakil Presiden untuk Manajemen Pengetahuan dan Pembangunan Berkelanjutan di Bank Pembangunan Asia (ADB) sejak tahun 2015.

Pengunduran diri Bambang dan Dhony

Namun, kemudian Istana Kepresidenan mengumumkan bahwa Bambang dan Dhony telah mengajukan pengunduran diri dari jabatan Kepala Otorita IKN dan wakilnya pada 3 Juni 2024.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno tidak memberikan penjelasan rinci tentang alasan di balik pengunduran Bambang dan Dhony. Dia hanya menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengeluarkan surat pemberhentian dengan hormat untuk keduanya.

"Ya kalau namanya mundur di surat enggak disebutkan, tentu saja kami enggak tahu juga," kata Pratikno di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.

Meski begitu, Pratikno menambahkan, mundurnya Bambang dan Dhony bukan hal mendadak. "Sudah lama pembicaraan. Tapi surat (Keputusan Presiden) memang baru," ujarnya.

Alasan di balik keputusan mereka untuk mundur, yang masih menjadi misteri, telah memicu spekulasi di kalangan publik. Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan, menyoroti tantangan besar yang diberikan pemerintah terhadap proyek IKN Nusantara. Meskipun demikian, Daniel mengakui bahwa dia tidak memiliki informasi pasti mengenai alasan di balik pengunduran diri Ketua dan Wakil Ketua Otorita IKN.

Tugas Baru Bambang Susantono dari Jokowi

Presiden Jokowi akan memberi penugasan baru kepada Bambang, yaitu untuk memperkuat kerja sama internasional bagi percepatan pembangunan IKN.

"Pak Bambang Susantono akan diberi penugasan baru, membantu langsung Bapak Presiden untuk memperkuat kerja sama internasional bagi percepatan pembangunan IKN," kata Pratikno melalui pesan singkat, seperti dikutip dari Antara.

Saat ini, Presiden Jokowi telah menunjuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala OIKN, sementara Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni diangkat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita IKN.

SUKMA KANTHI NURANI | SULTAN ABDURRAHMAN | FAJAR PEBRIANTO

Pilihan Editor: Jokowi Tunjuk Basuki Hadimuljono dan Raja Juli Antoni Gantikan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe Tangani IKN

Berita terkait

PDIP: Koalisi dengan PKB hingga 3 Nama Menteri

46 menit lalu

PDIP: Koalisi dengan PKB hingga 3 Nama Menteri

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengangkat wacana koalisi antara PDIP dan PKB di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jawa Timur 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Luhut dan Sri Mulyani Atur Ulang Tarif Pungutan Batu Bara

48 menit lalu

Jokowi Perintahkan Luhut dan Sri Mulyani Atur Ulang Tarif Pungutan Batu Bara

Pungutan royalti sektor batu bara akan berlaku bagi pemegang Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK)

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingin Perkuat Sistem Kesehatan Supaya Indonesia Tahan Pandemi

1 jam lalu

Jokowi Ingin Perkuat Sistem Kesehatan Supaya Indonesia Tahan Pandemi

Presiden Jokowi memerintahkan jajaran untuk mematangkan koordinasi membangun industri kesehatan.

Baca Selengkapnya

PKB Senang PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jawa Timur

2 jam lalu

PKB Senang PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jawa Timur

Fauzan mengatakan, koalisi antara PKB dan PDIP bukanlah hal baru di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Menkes hingga Sri Mulyani Bahas Pajak Industri Kesehatan

3 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Menkes hingga Sri Mulyani Bahas Pajak Industri Kesehatan

Jokowi memanggil para menteri untuk membahas soal relaksasi pajak industri kesehatan.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pengusungan Anies-Sohibul Iman adalah Proposal Politik PKS

4 jam lalu

Pengamat Sebut Pengusungan Anies-Sohibul Iman adalah Proposal Politik PKS

Deklarasi Anies Baswedan dan Sohibul Iman oleh PKS dinilai sebagai proposal politik PKS yang serius.

Baca Selengkapnya

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

5 jam lalu

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

Menjelang Pemilihan Presiden 2014, Budi Arie mendirikan Projo untuk mendukung Jokowi, bahkan sebelum PDIP mengumumkan dukungannya.

Baca Selengkapnya

Tiga Skema Pemindahan ASN ke IKN

5 jam lalu

Tiga Skema Pemindahan ASN ke IKN

Pemerintah Jokowi merancang tiga skema pemindahan ASN ke IKN. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Survei Indikator Politik, Imam Budi Hartono Meraih Elektabilitas Tertinggi Menjelang Pilkada Depok

8 jam lalu

Survei Indikator Politik, Imam Budi Hartono Meraih Elektabilitas Tertinggi Menjelang Pilkada Depok

Dalam survei teranyar Indikator Politik Indonesia, nama politikus PKS Imam Budi Hartono unggul di antara calon wali kota Depok yang lainnya.

Baca Selengkapnya

Kata PDIP Soal Peluang Bentuk Poros dengan PKB di Pilgub Jakarta dan Jawa Timur

8 jam lalu

Kata PDIP Soal Peluang Bentuk Poros dengan PKB di Pilgub Jakarta dan Jawa Timur

Ketua DPP PDIP Said Abdullah bicara soal peluang partainya membentuk poros koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya