Profil dan Kekayaan Pejabat Bea Cukai yang Sedang Disorot Imbas Penindakan Barang Impor

Rabu, 15 Mei 2024 19:05 WIB

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta

TEMPO.CO, Jakarta - Bea Cukai saat ini tengah ramai disorot imbas beragam masalah penindakan barang impor. Sebelumnya, pengguna media sosial TikTok mengeluhkan besarnya beban bea masuk di Indonesia untuk sepatu impor yang ia beli. Ada pula masalah keyboard braille milik salah satu SLB yang ditahan sejak 2022.

Kemudian, Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta dilaporkan ke Kejaksaan Agung dengan dugaan penggelapan sembilan mobil mewah. Nah selain kinerja Bea Cukai, beberapa pejabat juga sedang disorot publik.

Baru-baru ini Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Purwakarta, Jawa Barat Rahmady Effendi Hutahaean, dilaporkan oleh seorang pengacara bernama Andreas ke Komisi Pemberantasan Korupsi atas tuduhan tidak menyampaikan harta secara benar dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Harta beberapa pejabat juga disoroti melonjak. Berikut daftarnya:

1. Rahmady Effendi (Kepala Bea Cukai Purwakarta)

Rahmady Effendi menjabat sebagai Kepala Bea Cukai Purwakarta sejak 25 April 2022. Ia sebelumnya menjadi Kepala bidang penyidikan Bea Cukai di Kalimantan Selatan. Mengutip LHKPN, pada 2021 harta kekayaannya senilai Rp 5,6 miliar, tahun berikutnya melonjak menjadi Rp 6,3 miliar.

Advertising
Advertising

Rincian kekayaannya (tahun 2022) senilai Rp 6,3 miliar, terdiri dari:

Tanah dan bangunan di 2 lokasi dengan nilai total: Rp 900 juta

Tiga mobil dengan nilai total: Rp 343 juta

Surat berharga: Rp 520 juta

Kas dan setara kas: Rp 645 juta

Harta lainnya: Rp 703 juta<!--more-->

2. Gatot Sugeng Wibowo (Kepala Bea Cukai Soekarno Hatta)

Ia menjabat sebagai Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai tipe C Soekarno Hatta sejak Februari 2023. Sempat disorot karena berbagai penindakan oleh pihak Bea Cukai Soekarno Hatta.
Pada 2021 kekayaannya sebesar Rp 2,8 miliar tahun berikutnya menjadi Rp Rp 3,5 miliar.

Total kekayaan pada tahun 2022, sebesar Rp 3,5 miliar, terdiri dari:

Tanah dan bangunan di 5 lokasi: Rp 2,07 miliar

Empat kendaraan motor: Rp 449 juta

Harta bergerak lainnya: Rp 132 juta

Kas dan setara kas: Rp 858 juta<!--more-->

3. Askolani (Dirjen Bea Cukai)

Askolani dilantik menjadi Dirjen Bea dan Cukai oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada Maret 2021. Kala itu kekayaan Askolani sebesar Rp 43 miliar. Sampai 31 Desember 2022 di laman LHKPN tercatat Rp 51 miliar.

Rincian kekayaannya pada tahun 2022 senilai Rp Rp 51 miliar, terdiri dari:

Tanah dan bangunan di 8 lokasi: Rp 17 miliar

Tiga Kendaraan mobil: Rp 1,32 miliar

Harta bergerak lainnya: Rp 1,1 miliar

Surat berharga: Rp 19,5 miliar

Kas dan Setara Kas: Rp 12 miliar

Harta lainnya: Rp 1,1 miliar

Pilihan Editor:

Berita terkait

Kabupaten Pasuruan, Komitmen Memberantas Rokok Ilegal

15 jam lalu

Kabupaten Pasuruan, Komitmen Memberantas Rokok Ilegal

Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama Bea Cukai Pasuruan dan pihak terkait berupaya mengamankan hak-hak negara atas barang kena cukai, sekaligus melindungi masyarakat.

Baca Selengkapnya

BPOM Setujui Impor Vaksin Mpox, Sudah Tersedia 2 Ribu Dosis Lebih

3 hari lalu

BPOM Setujui Impor Vaksin Mpox, Sudah Tersedia 2 Ribu Dosis Lebih

Kepala BPOM Taruna Ikrar mengatakan pemerintah tak hanya mengimpor vaksin itu.

Baca Selengkapnya

Pelaku Kekerasan Seksual Terhadap 15 Anak di Purwakarta Divonis 20 Tahun Penjara

3 hari lalu

Pelaku Kekerasan Seksual Terhadap 15 Anak di Purwakarta Divonis 20 Tahun Penjara

LPSK mengapresiasi hukuman maksimal yang dijatuhkan kepada pelaku kekerasan seksual di Purwakarta. Terpidana diminta membayar denda Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

3 Pejabat Komisi Antirasuah Lolos Seleksi Capim KPK, Siapa Saja Mereka?

3 hari lalu

3 Pejabat Komisi Antirasuah Lolos Seleksi Capim KPK, Siapa Saja Mereka?

Dari 20 nama capim KPK yang lolos, tiga di antaranya adalah pejabat KPK. Mereka adalah Johanis Tanak, Pahala Nainggolan, dan Wawan Wardiana.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Demurrage, Dirut Bulog: Saya Orang Lama di Pelabuhan

4 hari lalu

Antisipasi Demurrage, Dirut Bulog: Saya Orang Lama di Pelabuhan

Direktur Utama Perum Bulog Wahyu Suparyono menyiapkan langkah-langkah mengantisipasi demurrage terulang. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Teten Pastikan Aplikasi Temu asal Cina Belum Daftar Izin: Baru Urus HAKI

6 hari lalu

Teten Pastikan Aplikasi Temu asal Cina Belum Daftar Izin: Baru Urus HAKI

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki angkat bicara soal status aplikasi e-commerce asal Cina, Temu.

Baca Selengkapnya

Kebanjiran Barang Impor Cina, Utilisasi Keramik Nasional Turun 7 Persen

7 hari lalu

Kebanjiran Barang Impor Cina, Utilisasi Keramik Nasional Turun 7 Persen

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia mengeluhkan turunnya utilisasi keramik nasional karena terdesak bajir barang impor dari Cina.

Baca Selengkapnya

Prime Plaza Hotel Purwakarta Rayakan 28 Tahun Kesuksesan

7 hari lalu

Prime Plaza Hotel Purwakarta Rayakan 28 Tahun Kesuksesan

Apresiasi yang tinggi kepada seluruh tim yang telah bekerja keras untuk menjaga reputasi Prime Plaza Hotel Purwakarta sebagai destinasi unggulan.

Baca Selengkapnya

Hippindo Nilai Pemindahan Jalur Masuk Belum Tentu Selesaikan Masalah Impor

10 hari lalu

Hippindo Nilai Pemindahan Jalur Masuk Belum Tentu Selesaikan Masalah Impor

Hippindo sebut rencana pemindahan jalur masuk belum tentu selesaikan masalah. Justru berpotensi hambat impor legal.

Baca Selengkapnya

Kritik Rencana Pemindahan Jalur Masuk Impor, Hippindo Sarankan Perbanyak Produksi Dalam Negeri

10 hari lalu

Kritik Rencana Pemindahan Jalur Masuk Impor, Hippindo Sarankan Perbanyak Produksi Dalam Negeri

Hippindo kritik rencana pemerintah memindahkan jalur masuk impor tujuh komoditas ke Indonesia timur. Apa alternatifnya?

Baca Selengkapnya