Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Senin, 22 April 2024 11:56 WIB

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung, Priok, Jakarta, Senin, 15 Januari 2024. Badan Pusat Statistik atau BPS mengumumkan total nilai ekspor Indonesia pada Desember 2023 mencapai US$ 22,41 miliar. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas yang terpengaruh tekanan geopolitik di Timur Tengah. Pelaksana Tugas Kepala BPS Amalia A. Widyasanti mengatakan harga komoditas di pasar internasional pada Maret mengalami peningkatan dibandingkan Februari.

Salah satunya, harga energi yang naik lantaran didorong kenaikan harga batu bara. Harga logam mulia pun meningkat cukup signifikan karena tekanan geopilitik di Timur Tengah

"Logam mulia dianggap sebagai alternatif aset yang aman," ujar Amalia dalam konferensi pers di Jakarta pada Senin, 22 April 2024.

Harga energi pada Maret 2024 secara bulanan atau month to month (mom) naik 2 persen. Sedangkan secara tahunan atau year on year (yoy) naik 0,77 persen. Sementara logam mulia naik secara bulanan 6,82 persen dan naik 12,38 persen secara tahunan.

Sementara itu, Amalia menuturkan pertumbuhan volume dan nilai perdagangan barang global diperkirakan mengalami kenaikan sepanjang 2024. Menurut dia, perdagangan barang global akan tumbuh dinamis mengikuti situasi geopolitik global.

Advertising
Advertising

Selanjutnya BPS membeberkan data perekonomian negara mitra dagang utama, seperti Amerika, India, dan Cina berdasarkan data Trading Economics April 2024. Amalia mengatakan perekonomian negara-negara tersebut masih berada di dalam zona ekspansif.

Pada Maret 2024, Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Cina sebesar 51,1. Sedangkan India sebesar 59,1 dan Amerika Serikat 51,9.

Adapun secara rata-rata nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sepanjang Maret 2024 relatif lebih lemah dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Sepanjang Maret 2024, nilai tukar rupiah Rp 15.711 per dolar Amerika Serikat. Angka ini lebih lemah dibandingkan bulan sebelumnya yaitu Rp 15.660 per dolar Amerika Serikat.

Pilihan Editor: Harga Emas Antam Hari Ini Stagnan di Rp 1.347.000 per Gram

Berita terkait

Akhir Pekan, Harga Emas Antam Tembus Rp 1.350.000 per Gram

1 jam lalu

Akhir Pekan, Harga Emas Antam Tembus Rp 1.350.000 per Gram

Harga emas PT Aneka Tambang atauharga emas Antam melonjak ke level Rp 1.350.000 per gram dalam perdagangan akhir pekan, Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

17 jam lalu

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

Menteri Airlangga menyatakan IA-CEPA pada tahun 2020 telah berhasil menggenjot nilai perdagangan Indonesia dan Australia melonjak hingga 90 persen.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 11 Ribu, Jadi Rp 1.343.000 per Gram

1 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 11 Ribu, Jadi Rp 1.343.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik Rp 17 ribu dibandingkan dengan harga dalam perdagangan Jumat pekan lalu, yakni Rp 1.326.000 per gram.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

1 hari lalu

Tingkatkan Ekspor ke Amerika Selatan, Kemendag Akan Pakai Perjanjian Perdagangan Bilateral dengan Cile

Kemendag berencana memanfaatkan perjanjian dagang bilateralnya dengan Cile untuk meningkatkan ekspor ke Amerika Selatan.

Baca Selengkapnya

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

1 hari lalu

Penyebab Rupiah Melemah, Ini Analisis Direktur Laba Forexindo Berjangka

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memberikan analisis soal nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

1 hari lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 15.923 per Dolar AS

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 104 poin ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Antisipasi Fenomena Alih Mitra Dagang di Pasar Global

2 hari lalu

Kementerian Perdagangan Antisipasi Fenomena Alih Mitra Dagang di Pasar Global

Kementerian Perdagangan mengungkapkan saat ini fenomena alih mitra dagang sejumlah negara telah mempengaruhi ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Naik Rp 22 Ribu per Gram

2 hari lalu

Harga Emas Antam Naik Rp 22 Ribu per Gram

Harga emas batangan keluaran PT Aneka Tambang atau emas Antam hari ini naik tinggi hingga Rp 22 ribu per gram.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

2 hari lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya