Bapanas Siap Dukung Program Makan Siang Gratis, Sudah Mulai Studi Banding

Kamis, 18 April 2024 15:53 WIB

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyatakan siap mendukung program makan siang gratis yang diusung oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan sudah menyiapkan studi soal pelaksanaan makan siang gratis di berbagai negara.

"Masih menunggu proses semuanya, tapi dalam perjalanannya kami memulai menyiapkan studi-studi bagaimana school meal program dan bentuk-bentuknya di luar (negeri) seperti apa," ujar Arief saat ditemui di kantor Bapanas, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.

Makan siang gratis adalah program kampanye pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam pemilihan presiden-wakil presiden. Pasangan ini unggul dari dua pasangan lain yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Bapanas juga mengkaji bagaimana implementasi program makan siang gratis oleh lembaga-lembaga internasional. Sebetulnya, kata Arief, Bapanas sudah memiliki pengalaman membuat program pemberian makanan dengan asupan gizi yang baik.

Program makan gratis yang dilaksanakan Bapanas bernama Gerakan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman). Program tersebut bertujuan untuk menciptakan pangan beragam. Artinya ketersediaan pangan dengan bermacam-macam jenis makanan, baik hewani maupun nabati, sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.

Advertising
Advertising

Kendati demikian, Arief enggan membeberkan lebih lanjut soal program makan siang gratis ini.

"Mungkin belum waktunya untuk menjawab. Biarlah berproses sampai keputusan defenitif nanti," kata dia. "Tapi Bapanas bersama kementerian lain itu siap mendukung apapun yang berkaitan dengan pangan."

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan program makan siang gratis Presiden terpilih Prabowo Subianto bisa diaplikasikan tahun depan dalam kerangka makro yang saat ini tengah diindikasikan. Pemerintah tengah merancang pagu besar yang memungkin program itu berjalan.

Sri Mulyani menjelaskan ada sejumlah faktor yang menjadi pertimbangan dalam perancangan APBN 2025, baik secara geopolitik dan realitas ekonominya. Seperti kenaikan suku bunga, inflasi, dan arus modal yang terpengaruh dari tensi politik dunia. APBN akan tetap dikelola dan difokuskan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang berhubungan dengan tantangan struktural.

Presiden Joko Widodo alias Jokowi sudah meminta ada komunikasi dengan pemerintahan baru yang bakal dipimpin Prabowo. Adapun Jokowi telah menggelar rapat terbatas soal pagu indikatif Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2025 di Istana Kepresidenan Jakarta pada Jumat, 5 April 2024.

Pilihan Editor: Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Berita terkait

Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

12 jam lalu

Anggaran Program Lansia dan Disabilitas Era Jokowi Ditangguhkan untuk Beri Ruang Program Prabowo

Kedua program Jokowi itu adalah program permakanan untuk lansia dan penyandang disabilitas. Anggaran yang ditangguhkan Rp 1,2 triliun.

Baca Selengkapnya

Ini yang Naik dalam APBN Prabowo: Perlinsos, Pendidikan dan Kesehatan

23 jam lalu

Ini yang Naik dalam APBN Prabowo: Perlinsos, Pendidikan dan Kesehatan

APBN 2025 untuk pemerintahan Presiden Prabowo mencatat kenaikan anggaran di sektor perlindungan sosial (Perlinsos), kesehatan dan pendidikan.

Baca Selengkapnya

Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

1 hari lalu

Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyebut kunjungan kerjanya ke Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar pekan lalu tidak hanya untuk Solo tapi Indonesia

Baca Selengkapnya

Franz Magnis Wanti-wanti 3 Hal ini Terus Diperjuangkan Selama Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Franz Magnis Wanti-wanti 3 Hal ini Terus Diperjuangkan Selama Pemerintahan Prabowo-Gibran

Franz Magnis Suseno menyampaikan tiga hal yang tidak boleh hilang di era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming

Baca Selengkapnya

Terkini: Elon Musk Bicara soal PLTS di World Water Forum, Jokowi Bakal Meninggalkan Utang Terbesar Pascareformasi?

1 hari lalu

Terkini: Elon Musk Bicara soal PLTS di World Water Forum, Jokowi Bakal Meninggalkan Utang Terbesar Pascareformasi?

Pemilik sekaligus CEO Tesla Inc. dan SpaceX, Elon Musk, menilai PLTS bisa menjadi salah satu solusi untuk menyelesaikan krisis ketersediaan air global

Baca Selengkapnya

Jokowi Tinggalkan Utang Terbesar setelah Reformasi, Ini PR Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Jokowi Tinggalkan Utang Terbesar setelah Reformasi, Ini PR Prabowo-Gibran

Presiden Jokowi, yang akan lengser pada Oktober 2024, bakal menjadi Kepala Negara RI yang meninggalkan utang terbesar pascareformasi.

Baca Selengkapnya

Jurus Badan Pangan Nasional Dongkrak Harga Jagung, Minta Optimalkan Serap Hasil Panen Petani

3 hari lalu

Jurus Badan Pangan Nasional Dongkrak Harga Jagung, Minta Optimalkan Serap Hasil Panen Petani

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) minta Perum Bulog dan semua pemangku kepentingan di bidang pangan jagung serap hasil panen petani

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

4 hari lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

5 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya