TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan (PMMK) Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Amich Alhumami menyatakan program makan siang gratis akan diadopsi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2024-2029 usai Komisi P emilihan Umum (KPU) resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran)sebagai pemenang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

"Jika nanti capres-cawapres itu ditetapkan sebagai presiden-wakil presiden oleh KPU, maka mereka akan mengemban program ini di periode pemerintahan 2024-2029. Itu adalah rujukan RPJMN. Bappenas bertanggung jawab menyusun itu," kata Amich saat dihubungi Tempo melalui saluran telepon, Senin, 11 Maret 2024.

Secara sederhana, RPJMN merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program presiden dalam jangka waktu 5 tahun yang penyusunannya berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) yang disusun tiap 20 tahun. RPJMN memuat strategi pembangunan nasional, kebijakan umum, serta program presiden yang menjabat

Lebih lanjut, Amich menyatakan bahwa Bappenas tak hanya menyoroti program milik Prabowo-Gibran saja. Menurut dia, program Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD juga menjadi pertimbangan Bappenas dalam menyusun RPJMN. Namun, capres-cawapres terpilihlah yang akan secara resmi dicantumkan dalam RPJMN.

"Bappenas selalu dalam posisi untuk menimbang visi misi dari semua capres-cawapres yang ada. Ketiganya punya visi misi yang sudah diketahui Bappenas. Jadi, kami sudah punya referensi untuk menindaklanjuti program siapa pun yang resmi ditetapkan KPU," ucapnya.

Selanjutnya: Sebelumnya, Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan....

<!--more-->

Sebelumnya, Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Bappenas Leonardo A. A. Teguh Sambodo menyebut anggaran makan siang gratis telah dibahas di lingkungan lembaganya. Anggaran program unggulan yang diusung capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran itu pun telah dihitung.

"Menghitung (anggaran) sudah. Ada direktorat yang sudah menghitung berapa kebutuhan APBN-nya," kata Leonardo saat ditemui Tempo di Menara BRILiaN, Jakarta, Kamis, 7 Maret 2024.

Leonardo menjelaskan makan siang gratis ini ditujukan untuk memenuhi nutrisi anak-anak yang bersekolah. Tak hanya itu, program ini dapat memicu pertanian lebih produktif karena dapat menyuplai sumber pangan lebih baik.

Lebih lanjut, Leonardo menyampaikan bahwa penganggaran program makan siang gratis ini masih dalam kajian. "Kami sedang mengerjakan yang detail-detailnya ini ya, masih menyusul," ujarnya.

Pilihan Editor: KAI Sebut 1,2 Juta dari 2,9 Juta Tiket Kereta sudah Terjual untuk Mudik Lebaran 2024