FSGI Protes Program Makan Siang Gratis Prabowo akan Ambil Dana BOS: Dana Pendidikan sudah Minim, Jangan Dikurangi

Minggu, 3 Maret 2024 19:12 WIB

SMP Negeri 2 Curug, Tangerang melakukan persiapan simulasi program makan siang gratis. Agenda simulasi dilakukan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Serikat Guru Indonesia atau FSGI menolak usulan penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk program makan siang. Makan siang gratis adalah salah satu program pasangan calon presiden-wakil presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Berdasarkan hasil penghitungan suara sementara, ada kemungkinan Prabowo-Gibran memenangkan pemilihan presiden. Kini pasangan tersebut berencana mengalihkan dana BOS untuk membiayai program makan siang gratis.

Menurut Ketua Dewan Pakar FSGI Retno Listyarti, saat ini dana BOS yang diberikan ke sekolah masih minim sehingga perlu ditambah, bukan justru dikurangi apalagi dialihkan semua untuk program makan siang gratis.

Dia berujar besaran dana BOS Afirmasi yang sempat diusulkan sebagai sumber biaya program makan siang gratis biasanya hanya sekitar Rp 100 juta per tahun. Nilai sebesar itu jelas tidak cukup membiayai makan siang gratis selama satu tahun. Artinya, meski sudah mengorbankan pendidikan, dana untuk melaksanakan program makan siang gratis tersebut tetap saja belum cukup.

"Jika anggaran makan siang gratis dibebankan pada dana BOS, maka pembiayaan pendidikan akan tergerus, sehingga pendidikan berkualitas tidak akan tercapai," kata Retno lewat keterangan tertulis pada Ahad, 3 Maret 2024.

Retno menuturkan total Dana BOS yang digelontorkan pemerintah Indonesia ke sekolah-sekolah saat ini hanya Rp 59,08 triliun per tahun. FSGI mencatat, saat ini dana BOS untuk jenjang pendidikan anak usia dini atau paud sebesar Rp 700 ribu per anak per tahun. Sedangkan untuk jenjang SD sebesar Rp 900 ribu, jenjang SMP Rp 1,1 juta, jenjang SMA Rp 1,5 juta, jenjang SMK Rp 1,6 juta, dan jenjang sekolah luar biasa (SLB) Rp 3,5 juta.

Advertising
Advertising

Sementara anggaran program makan siang gratis mencapai Rp 450 triliun per tahun. Sehingga ia menilai dana BOS yang saat ini tidak mungkin cukup untuk membiayai program tersebut. Pun jika dipaksakan itu hanya akan menyebabkan layanan pendidikan terganggu.

Terlebih, menurut Retno, program makan siang gratis berpotensi mubazir. Khususnya ketika anak menolak makanannya karena berbagai alasan.

Dari hasil kajian International Students Assessment atau Pisa pada Desember 2023, Indonesia tidak termasuk negara yang anak-anaknya mengalami kekurangan makan. Terutama anak Indonesia yang sedang bersekolah di semua jenjang pendidikan saat ini.

Selain itu, ia menilai orangtua lebih paham makanan kesukaan anaknya dan dapat memasak sendiri. Olahan makan di rumah juga bisa lebih bersih, bergizi dan sehat. Menurut dia, program makan siang gratis dengan dengan menu yang disamaratakan pasti sangat sulit diterima anak. Ada berbagai kemungkinan alasannya, seperti tidak suka dan alergi makanan tertentu.

"Bisa-bisa maksi gratis itu tidak dimakan oleh anak, kemungkinan dibuang dan mubazirkan uang negara," ucap Retno.

Pilihan Editor: Serikat Guru Tolak Prabowo Alihkan Dana BOS untuk Makan Siang Gratis: Tidak Berpihak pada Pendidikan




Berita terkait

Bappenas Libatkan TKN Prabowo-Gibran dalam Pembahasan Teknis Makan Siang Gratis

1 jam lalu

Bappenas Libatkan TKN Prabowo-Gibran dalam Pembahasan Teknis Makan Siang Gratis

Menurut Bappenas perencanaan program makan siang gratis akan masuk Rencana Kerja Pemerintah 2025 dan RPJMN 2025-2029

Baca Selengkapnya

Politikus PKS Soroti Komitmen Konstitusi dalam Mengatasi Masalah Pendidikan

3 jam lalu

Politikus PKS Soroti Komitmen Konstitusi dalam Mengatasi Masalah Pendidikan

Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Mardani Ali menyoroti peran penting komitmen dan investasi negara dalam mengatasi masalah di sektor pendidikan.

Baca Selengkapnya

Warteg Bisa Kecipratan Program Makan Siang Gratis? Kowantara: Banyak Tantangannya

3 jam lalu

Warteg Bisa Kecipratan Program Makan Siang Gratis? Kowantara: Banyak Tantangannya

Banyak pelaku usaha warteg melihat ada peluang bisnis dari program makan siang gratis, tapi ada beberapa tantangan yang perlu diantisipasi

Baca Selengkapnya

BCA Menggelar Program BCA Berbagi Ilmu di UNDIP

3 jam lalu

BCA Menggelar Program BCA Berbagi Ilmu di UNDIP

BCA Menggelar Program BCA Berbagi Ilmu di Universitas Diponegoro (UNDIP) dengan tema 'Survival Leadership, Facing Uncertainties'.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Berencana Salurkan Makan Siang Gratis 3-5 kali Sepekan, Ekonom: Bisa Bebani APBN

4 jam lalu

Pemerintah Berencana Salurkan Makan Siang Gratis 3-5 kali Sepekan, Ekonom: Bisa Bebani APBN

Ekonom menaksir beban anggaran pemberian makan siang gratis beserta susu setara 4-5 persen belanja pemerintah pusat pada APBN 2025

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Bicara Bobby Nasution, Jokowi jadi Penasihat Prabowo, hingga Revisi UU Kementerian Negara

5 jam lalu

Sekjen Gerindra Bicara Bobby Nasution, Jokowi jadi Penasihat Prabowo, hingga Revisi UU Kementerian Negara

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menjawab sejumlah isu politik yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Gibran ke UEA dan Qatar selama Sepekan, Laporkan Penggunaan Dana Hibah untuk Kota Solo

5 jam lalu

Gibran ke UEA dan Qatar selama Sepekan, Laporkan Penggunaan Dana Hibah untuk Kota Solo

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar mulai Senin hingga Jumat, 13-17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Raffi Ahmad dalam Pusaran Isu Jadi Menteri Prabowo dan Maju di Pilkada Jateng

6 jam lalu

Raffi Ahmad dalam Pusaran Isu Jadi Menteri Prabowo dan Maju di Pilkada Jateng

Raffi Ahmad dinilai belum memiliki kinerja politik yang bagus, karena tidak memiliki pengalaman di dunia politik.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

6 jam lalu

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

Prabowo juga mengatakan dia dan Jokowi punya komitmen yang sama membawa perbaikan khususnya bagi masyarakat miskin.

Baca Selengkapnya

Soal Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati, Gerindra Sebut Tak Ada Masalah dengan PDIP

6 jam lalu

Soal Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati, Gerindra Sebut Tak Ada Masalah dengan PDIP

Sekjen Gerindra menyebutkan PDIP dalam banyak kesempatan menyatakan tidak punya masalah dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya