Kemiskinan Tinggi di Rezim Jokowi, Solusi Mahfud Md: Berantas Korupsi, Bebaskan Utang Petani

Minggu, 4 Februari 2024 17:13 WIB

Cawapres no urut 3 Mahfud Md saat berpidato di depan ribuan pendukung di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, Senin 4 Februari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, BATAM - Calon wakil presiden (Cawapres) Nomor urut 3 Mahfud MD menyebut kemiskinan masih tinggi saat ini di Indonesia. Kondisi itu berdampak kepada pendidikan dan pengetahuan masyarakat.

"Saudara-saudara sekalian kita menghadapi banyak masalah, masalah kemiskinan masih menjadi persoalan kita," kata Mahfud di depan ribuan para pendukung saat kampanye di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, Ahad, 4 Februari 2024.

Calon wakil presiden yang mendampingi Ganjar Pranowo itu melanjutkan, jika dilihat dari waktu ke waktu kemiskinan itu tentu selalu berkurang mulai zaman Bung Karno yang hampir semua kita miskin pada tahun 1945. "Tapi 20 tahun Bung Karno memerintah orang miskin pada waktu itu sudah tinggal 56 persen," katanya.

Ketika Pak Harto jatuh kata Mahfud, orang miskin tinggal 18 persen kemudian era reformasi pada saat dipimpin oleh 4 Presiden secara bergantian yaitu Pak Habibie, Abdurrahman Wahid, Ibu Megawati, Pak Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo itu sekarang orang miskin sudah tinggal 9,3%.

"Saudara jumlah ini masih banyak, seandainya di Indonesia ini tidak ada korupsi Mungkin orang miskin sudah habis oleh sebab itu ke depan saudara sekalian, kita harus bersama-sama memerangi korupsi," katanya disambut sorak pera pendukung.

Advertising
Advertising

Jika pemerintah berhasil memerangi korupsi negara kata Mahfud Md, bisa membangun kesejahteraan rakyat, untuk petani akan dijamin kegiatan-kegiatannya, begitu juga untuk nelayan. "Sehingga kami memutuskan bagi siapapun petani di seluruh Indonesia nelayan di seluruh Indonesia yang berhutang kepada negara karena pertaniannya gagal karena kerjaan-kerjaannya sebagai nelayan tidak produktif lagi, maka oleh negara melalui pemerintah yang jika kami terpilih nanti akan dibebaskan seluruh hutang itu," katanya.

Menurut Mahfud Md, tugas negara adalah mensejahterakan rakyat dimana sekarang di berbagai daerah di Indonesia masih banyak orang miskin bahkan miskin ekstrem. "Di dalam pikiran kami orang miskin itu karena pendidikan dan keterampilannya yang sangat rendah," katanya.

Pendidikan rendah disebabkan oleh ekonomi masyarakat yang lemah sehingga tidak mampu menyekolahkan anak. "Oleh sebab itu kami juga menyediakan dan bertekad melangsungkan sebuah anggaran pendidikan untuk keluarga miskin," kata Mahfud.

Dimana setiap keluarga miskin kata Mahfud Md, akan diambil satu keluarganya untuk di sekolah dan sampai ke perguruan tinggi. "Kalau dia ini nanti sudah menjadi sarjana kita suruh pulang ke rumahnya bangun saudara-saudaranya agar nanti juga menjadi maju dan mencari bibit-bibit baru untuk dididik di Indonesia," katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pilihan Editor: Tiba-tiba Muncul Bansos Jokowi Berbentuk BLT Rp 600 Ribu, dari Mana Uangnya?



Berita terkait

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Sejumlah tokoh baik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju ataupun pendukung disebut-sebut berpeluang jadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran nanti.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

3 jam lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

3 jam lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Ketum Golkar soal Jatah Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran: Tunggu Tanggal Mainnya

3 jam lalu

Ketum Golkar soal Jatah Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran: Tunggu Tanggal Mainnya

Airlangga Hartarto meminta semua pihak menunggu proses pembentukkan kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

5 jam lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

5 jam lalu

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

Politikus PKS Mardani Ali Sera mengingatkan Prabowo mengenai fungsi kontrol yang harus tetap dilakukan dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

8 jam lalu

5 Hal Menjelang Pansel KPK Diumumkan, Ujian Jokowi hingga Seleksi Anggota Panitia

Jokowi mulai menyusun panitia seleksi atau pansel KPK untuk menyaring pimpinan periode berikutnya

Baca Selengkapnya

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

10 jam lalu

Pengamat Energi UGM Kritik Perpanjangan Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport

Pengamat energi UGM sebut pemerintah tegas terhadap larangan ekspor mineral mentah lain tapi lembek terhadap Freeport.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: 5 Kritik Terhadap Wacana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40

10 jam lalu

Kabinet Prabowo: 5 Kritik Terhadap Wacana Prabowo Tambah Kementerian Jadi 40

Namun, wacana Kabinet Prabowo berjumlah 40 pos ini menjadi perbincangan publik, menuai kritik dan beragam respons dari berbagai kalangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

11 jam lalu

Prabowo Sebut Jokowi Arahkan Menterinya Beri Data ke Dirinya, Pakar Bilang Begini

Prabowo menyebut Jokowi telah memberikan arahan kepada semua menterinya untuk memberikan data ke dirinya. Apa kata pakar?

Baca Selengkapnya