Info Pangan Jelang Nataru: Harga Beras Rata-rata Naik, Stok Bulog Aman

Sabtu, 16 Desember 2023 10:38 WIB

Buruh memasukkan beras ke dalam karung di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu 20 September 2023. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meminta Perum Bulog dapat mempercepat penyaluran beras untuk menjaga stabilitas harga pangan di daerah. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga beras yang kembali mengalami kenaikan. Per hari ini, Sabtu, 16 Desember 2023, rerata harga komoditas pangan utama itu masih melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah sejak Maret 2023 lalu.

Harga beras premium rata-rata nasional di pedagang eceran per hari ini, misalnya, terpantau naik 1,33 persen menjadi Rp 15.200 per kilogram (kg) bila dibandingkan dengan kondisi pekan lalu, Sabtu, 9 Desember 2023. Sementara harga beras medium naik 0,15 persen menjadi Rp 13.220 per kg.

Pada pekan lalu, harga rata-rata nasional di tingkat pedagang eceran untuk beras premium tercatat Rp 14.980 per kg. Sedangkan harga beras medium tercatat Rp 13.200 per kg.

Harga beras premium tertinggi berada di Kabupaten Puncak, Papua sebesar Rp 35.000 per kg. Sementara harga beras premium terendah berada di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat sebesar Rp 12.800 per kg.

Untuk harga beras medium tertinggi terdapat di Kabupaten Puncak, Papua sebesar Rp 30.000 per kg. Adapun harga beras medium terendah berada di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat dengan harga Rp 10.900 per kg.

Advertising
Advertising

Stok Beras Aman

Bulog menyebut stok cadangan beras untuk Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 atau Nataru dalam kondisi aman. Manager Humas dan Kelembagaan Bulog Tomi Wijaya menyebut ada 1,4 juta ton stok cadangan beras yang dikuasai Bulog saat ini.

"Stok lebih dari cukup dan aman," kata Tomi di Kantor Bulog kemarin, Jumat, 15 Desember 2023.

Selain stok cadangan beras sebanyak 1,4 juta ton, Tomi mengatakan, masih ada tambahan baru dari penugasn impor sebanyak 500 ribu ton. Sebab, Bulog mendapatkan kontrak 1 juta ton dari tambahan penugasan impor beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton hingga akhir 2023.

Dari kontrak 1 juta ton tersebut, 500 ribu ton sudah masuk. "500 ribu lagi masih dalam perjalanan," kata Tomi. Sedangkan 500 ribu dari sisa penugasan pemerintah masih dalam tahap penjajakan.

Adapun saat ini, Tomi mengatakan Bulog sudah memiliki kontrak dengan beberapa negara, seperti Thailand, Vietnam, Pakistan, Myanmar, dan Kamboja. "Selanjutnya, kami juga akan menjajaki dengan India maupun negara lain yang memungkinkan dan memenuhi persyaratan," ujarnya.

Kemudian, Tomi juga menyebut pemerintah melalui Bapanas menugaskan BULOG untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras di tanah air melalui program Bantuan Pangan dan Operasi Pasar atau Stabilisasi Pasokan dan harga Pangan (SPHP).

DEFARA DHANYA | RIRI RAHAYU

Berita terkait

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

2 hari lalu

Satgas Pangan TNI Dukung Program Pompanisasi Kementan

Program ini memungkinkan Indonesia mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

2 hari lalu

Pemerintah Belum Bahas Kelanjutan Program Bansos Beras 10 Kg, Airlangga: Harga Beras Mulai Turun

Jokowi memberi sinyal bahwa bansos beras akan dilanjutkan hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

3 hari lalu

Jokowi Sebut Bantuan Beras Langkah Konkret Ringankan Beban Masyarakat: Patut Disyukuri Lho

Menurut Jokowi di semua negara sekarang menghadapi kesulitan karena kenaikan harga pangan

Baca Selengkapnya

Sebut Stok Aman Menjelang Idul Adha, Jokowi Tak Khawatir Harga Naik

3 hari lalu

Sebut Stok Aman Menjelang Idul Adha, Jokowi Tak Khawatir Harga Naik

Presiden Joko Widodo atau Jokowi optimistis tidak ada lonjakan harga bahan pokok menjelang Idul Adha karena stok pangan aman.

Baca Selengkapnya

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

4 hari lalu

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

Harga gula pasir terus mengalami kenaikan, hari ini mencapai Rp 19 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Bapanas Siapkan Revisi Aturan Cadangan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Ekstrem

6 hari lalu

Bapanas Siapkan Revisi Aturan Cadangan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Ekstrem

Bapanas siapkan revisi Perpres mengenai Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah untuk atasi kemiskinan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

8 hari lalu

Bapanas Akan Tingkatkan Masa Simpan Pangan

Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan akan perbaiki masa simpan pangan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

9 hari lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

9 hari lalu

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

11 hari lalu

Pemerintah Filipina Tolak Padi Beras Emas Kembali Dikurung di Laboratorium

Pengadilan baru saja mencabut izin penanaman komersial padi Beras Emas atau Golden Rice hasil rekayasa genetika di Filipina.

Baca Selengkapnya